13

177 11 2
                                    

Saat para Gangster sudah pergi meninggalkan dari markas milik sang tuan mafia. Dino menatap kepergian Zehan dkk-nya tersenyum senang.

"Dino, kami pulang dulu ya dan besok kita kesini" pamit Dovan mengelus anak kucing karna Gessy tidak bisa membawa anak kucing saat bawa motor sport, jadi Gessy masih menitipkan anak kucing pada Dovan dengan senang hati mau merawat anak kucing.

"Baiklah, kalian hati-hati"

"Oke bos" ucap mereka serempak.

Mereka sudah menaiki kendaraan masing-masing, setelah itu mereka pergi meninggalkan dari perkarangan rumah Dino, setelah mereka sudah pergi jauh tinggal lah seorang diri. segera Dino pergi meninggalkan dari markas menuju ke rumah, sampai dirumah langsung menaiki anak tangga, setelah sampai lalu masuk ke kamar tak lupa dia mengunci pintu kamar dan melepaskan pakaian menuju kekamar mandi untuk melakukan ritual mandi. Beberapa jam kemudian, Dino keluar dari kamar mandi menggunakan handuk sepinggang memperlihatkan badan kekarnya, ia mengambil boxer di lemari sehingga dino di malam hari hanya menggunakan boxer di kamar saja, kalau di luar kamar ya harus pakai baju kaos rumahan. setelah itu, Dino membaringkan di atas ranjang dengan kasur yang empuk. belum memejamkan mata membuat teringat sesuatu di markas tadi.


















Flashback on.

Dino dan Zehan masuk ke markas melihat teman-temannya sedang asik makan bersama tanpa menyadari sang ketua mafia dan ketua Gangster. Gessy yang pertama melihat kedatangan mereka berdua jadi terhenti, sedangkan dovan dan yang lainnya menatap Gessy yang melihat sesuatu mengikuti arahan dari Gessy, ternyata yang mereka lihat adalah Dino dan Zehan sampai mereka salah fokus yaitu mereka berdua berpegang tangan dengan erat membuat semua orang jadi penasaran.

"Oh astaga apa mereka sudah menjadi sepasang kekasih" pekik Dani menangkup kedua pipi dengan nada kagetnya.

"Iya, kita sekarang sudah menjadi sepasang kekasih" ucap Dino.

"APA !!!"

Membuat semua orang terkejut langsung terdiam menjadi hening. dalam pikiran mereka para mafia apa Dino mengungkapin perasaan ke Zehan, berbeda dengan pikiran mereka para Gangster apa Zehan sudah menerima sebagai pacarnya sang ketua mafia alias Dino. Itulah isi pikiran mereka masing-masing tentang Dino dan Zehan.

"Sudah-sudah jangan memikirkan kami, ada yang ku bicarakan sesuatu sama kalian" ucap sang ketua mafia duduk dan di ikuti Zehan juga sama duduknya tapi di sebelah Dino.

Saat mereka berdua sudah duduk dihadapan mereka, hening sebentar lalu Dino mulai bicara.

"Kita harus memghancurkan Jack dengan cara apapun" ucap Dino.

Mereka masih terdiam sambil mendengarkan ucapan Dino namun tidak ada bicara satupun alias bertanya kepada sang ketua mafia.

"Tetapi, aku punya umpan yang sangat spesial untuk melemahkan Jack" jeda Dino.

Membuat mereka terkejut mendengar dari ucapan Dino, apa itu umpan spesial pikir mereka jadi penasaran kelanjutan ucapan Dino. sementara sang ketua mafia menyeringai tipis melihat mereka penasaran dengan ucapan dirinya.

"Umpan spesialnya adalah Zehan" ucap Dino.

Masih terdiam tiba-tiba...





BRAK





seseorang mengebrakkan meja sambil berdiri dengan kasarnya, sontak mereka menoleh ke arah pelaku pengebrakkan meja, dia adalah Geo.

"KENAPA HARUS ZEHAN JADI UMPAN SPESIAL, DIA ITU SUDAH DILECEHKAN SAMA JACK MASA HARUS DILECEHKAN LAGI SIH" teriak Geo emosi. bagaimana tidak emosi, mendengar ucapan Dino saja sudah merasa tidak terima kalau Zehan dijadikan umpan Jack.

MAFIA X GANGSTER [TaeKook lokal] HiatusTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang