chapter 8

2K 117 2
                                    

becky pov

setelah makan dengan sahabatku, aku kembali ke kelas lantaran bell sudah berbunyi.

aku memasuki kelas bersama irin teman sebangku ku sendiri

sesaat setelah kami masuk, aku melihat heng mengantar freen untuk masuk ke kelas.

mereka berdua berada disamping pintu masuk, mereka berdua mengobrol dan sesekali aku melihat freen tertawa,entah kenapa aku sangat benci jika ada yang mendekati freen selain aku

lalu tak lama heng mengelus pelan rambut freen,setelah itu dia pergi dan freen memasuki kelas.

aku mengepalkan tangan ku melihat apa yang heng lakukan pada milikku

"sialan lu heng lihat aja lu bakal abis di tangan gue" batin ku

irin menyenggol lengan ku

"noh liat noh lu,bakal kalah dengan heng" kompor irin

"gak akan bisa dia irin" ucapku setengah emosi

"dia aja selangkah lebih maju daripada elo beck, buruan lu embat si freen sebelum diambil yang lain" ucap irin berbisik dia memberikan usulan

aku terdiam, benar juga apa kata irin aku hanya memantau dia dan menjaga nya dari jauh dan bukan mendekatinya

becky pov end

lalu tak lama dosen masuk dan pelajaran seperti biasanya, becky pun memperhatikan penjelasan dosen.



















kring kring

bel pulang berbunyi, freen bergegas mengemasi barang barangnya.

setelah selesai freen keluar dari kelas namun ada yang memanggilnya

"freen" freen menengok kebelakang dan melihat heng memanggil dirinya

"kenapa heng" tanya freen

"ah tidak apa apa aku hanya ingin menawarimu untuk ke tempat kerja bersama" kata heng

freen terdiam disatu sisi dia tidak ingin merepotkan disatu sisi lagi dia sungkan untuk menolak ajakan heng

"bagaimana freen" tanya heng

"emm baiklah aku mau ikut" kata freen dan heng tersenyum

heng meraih tangan kanan freen untuk digengam, freen hanya biasa saja lantaran heng adalah sahabat masa kecil nya.

mereka menuju parkiran dengan bergandengan tangan,banyak yang mengira mereka berpacaran padahal hanya sebatas teman.

anjir mereka pacaran gak sih

gila gila pegangan tangan serasa ke pelaminan bung

anjir si tampan milik si cantik

gila aura heng sama freen cocok njir

padahal tadi pagi sama becky sekarang sama heng emang orang cantik banyak yang suka ya

uhuy mereka cocok banget

freen dan heng menghiraukan perkataan mereka, saat sudah sampai di motor,heng memasangkan helm dikepala freen dan freen hanya tersenyum

lalu mereka menaiki motor dan meninggalkan tempat kampus.







































































YOU AND METempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang