0'1

1K 86 0
                                    

°°°

Kirana mengerjapkan matanya perlahan saat cahaya menyilaukan memasuki penglihatannya. Sedetik setelahnya Kirana di buat kagum dengan pemandangan di depannya, bukan! Bukan pemandangan danau atau taman bunga yang indah, melainkan sebuah ruangan bernuansa masa depan dengan banyaknya layar transparan, robot canggih, dan hewan-hewan kecil berterbangan.

Dua kata untuk mendeskripsikan pemandangan di depannya saat ini, luar biasa!

"Eh, apaan nih?" Gumam Kirana saat sebuah buntalan berbulu tiba-tiba muncul di hadapannya. Dengan bermodalkan rasa penasaran yang tinggi, Kirana akhirnya memberanikan diri untuk menyentuh buntalan tersebut.

Tepat setelah Kirana menyentuhnya, buntalan tersebut bergetar secara tiba-tiba di ikuti cahaya menyilaukan yang membungkus semua sisi buntalan tersebut.

Beberapa saat kemudian, cahaya menyilaukan itu mulai meredup hingga benar-benar hilang. Buntalan berbulu tadi, kini telah di ganti kan dengan seekor harimau putih yang sangat menggemaskan.

"Selamat datang, jiwa yang beruntung!"

Sebuah suara terdengar, membuat Kirana reflek menoleh ke kanan dan ke kiri untuk mencari sumber suara. Yah, tidak mungkin jika suara barusan berasal dari harimau kecil di depannya, bukan? Setidaknya itu yang Kirana pikirkan sebelum suara itu kembali terdengar

"Ekhem! tapi, suara yang anda maksud memang berasal dari saya, tuan."

Kirana yang mendengar hal tersebut pun tak bisa lagi menahan rasa terkejutnya

"Anjir! Mie apa?!" Pekik Kirana shock sekaligus tak percaya

"Mie ayam, mie goreng, mie-kirin kenangan waktu sama dia juga saya suka tuan."

"Bejirr, masih kecil dah gamon ae lo!"

"S3 dong? Suka suka saya! Sini yang gamon kok situ yang sewot, cih."

"Lah, bocah! kok malah nyolot?!" Sahut Kirana tak mau kalah, entah hilang kemana sikap tenang dan anggunnya.

"Ck, sudahlah tuan. daripada kita terus memperdebatkan hal-hal tidak jelas, bagaimana jika saya memperkenalkan diri sekaligus menjelaskan alasan anda berada disini, alih-alih mendekam di alam baka?"

"Ah, iya! Aku sampai lupa dengan itu. Baiklah makhluk kecil, bisakah kau menjelaskan padaku apa yang terjadi sebenarnya dan siapa dirimu?" Tanya Kirana dengan tenang namun auranya sedikit menekan, benar-benar ciri khas seorang Kirana.

"Ekhem, baiklah tuan. Perkenalkan saya adalah sistem 08, saya merupakan salah satu dari banyaknya sistem yang di beri tugas oleh pusat, untuk membantu dan membimbing para jiwa yang beruntung agar dapat menemukan puncak kebahagiaannya. Terlepas dari misi-misi yang akan di berikan pada para jiwa yang telah beruntung, melalui sistem yang telah di tetapkan sebagai perantara.

Dan, alasan anda berada disini yaitu tak lain dan tak bukan adalah karena anda adalah salah satu dari banyaknya jiwa-jiwa yang beruntung, dengan di beri kesempatan hidup untuk yang kedua kalinya, namun di dunia yang berbeda. Tetapi, anda tidak perlu khawatir tuan! Karena saya sebagai sistem yang paling keren dan menggemaskan disini, akan selalu menemani anda hingga anda berhasil menemukan puncak kebahagiaan anda sendiri."

Kirana terdiam sejenak mendengar penjelasan dari sistem, kemudian menganggukkan kepalanya mengerti.

"Jadi, pada intinya aku adalah salah satu dari jiwa yang beruntung bisa memiliki kesempatan hidup untuk yang kedua kalinya, namun di dunia yang berbeda dengan dunia tempatku tinggal sebelumnya. Dan, kau adalah sistem yang akan menemaniku di dunia baruku nanti. Begitu?" Tanya Kirana setelah membuat kesimpulan singkat dari penjelasan sistem barusan.

"Seratus untuk anda tuan!"
Suara sistem terdengar kagum dengan kecepatan daya tangkap tuanya dalam berpikir.

"Baiklah, aku mengerti. Lalu bagaimana? Maksudku, bagaimana caraku untuk pergi ke dunia baruku?"

"Untuk itu kita bisa melewati portal antar dunia, hanya perlu sebutkan dunia mana yang akan di tuju, maka portal itu akan langsung membawa kita kedunia yang kita mau."

"kalau begitu ayo, tunggu apa lagi?" Langkah Kirana terpaksa berhenti karena di halangi oleh sistem, Kirana mengangkat satu alisnya tanda bertanya 'kenapa?'

"Tunggu sebentar tuan, memangnya anda sudah tau akan pergi ke dunia yang mana?"

"Astaga, aku melupakan itu! ck, memangnya ada berapa banyak dunia di alam semesta ini?" decak Kirana setelah menepuk pelan dahinya

"Ada sangat banyak, tuan. Itu sebabnya, lebih baik anda melihat dan memilih terlebih dahulu dunia mana yang akan anda jadikan tujuan."

"Ya, kau benar. Kalau begitu tolong tunjukkan jalannya!"

"Baik, sebelah sini tuan."

Dunia baru, tunggu aku. Akan ku buat semua orang segan bahkan takut pada kuasa ku hingga tak satupun orang berani mengusikku seperti yang di lakukan oleh pria brengsek itu.
Batin Kirana dengan penuh tekad saat mengingat kenangan tragis di dunia sebelumnya.

°°°

Ilustrasi gambar sistem 08 dalam wujud harimau

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ilustrasi gambar sistem 08 dalam wujud harimau.

"haloo, semuaa! perkenalkan saya adalah sistem 08, satu-satunya sistem paling keren dan menggemaskan. Salam kenal🤍"

GRAND DUKE LOVETAKER'S [ CERITA TIDAK DI LANJUTKAN ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang