"Chik ikut aku/gw yuk" Ucap shani dan zee barengan yg mendapatkan banyak tatapan oleh yg lain.
"H-hah" Bingung chika
"Emm chika mami, tante ve sama tante shanju shopping dulu ya babay" Ucap mami Aya meninggalkan anaknya yg sedang kebingungan dan di ikuti sama bunda ve dan mama shania.
"Emm zee ayah ada kerjaan ayah duluan ya, ayo bob" Ucap ayah kinal menarik papa boby dan meninggalkan shani, chika, dan zee.
Setelah kepergian ortu mereka.
"Mau gk chik?" Tanya shani dan zee yg lagi dan lagi barengan
Shani menatap zee begitu juga zee yg menatap Shani balik lalu beralih menatap chika yg kebingungan.
"Chik ikut aku aja yok" Ucap Shani
"Gk, chika ikut gw" Ucap zee datar
"Apaan sih lo chika ikut gw" Ucap Shani
"Lo yg apaan, chika ikut gw" Ucap zee
"Gw" Shani
"Gw" Zee
"Gw" Shani
"Gw" Zee
"STOPPP" Teriak chika yg pusing mendengar pertengkaran mereka berdua
"Udh jangan berantem, gini aja kita jln bertiga aja biar adil" Ucap chika
Shani dan zee saling menatap lalu mengalihian pandangan mereka ke arah chika
Karna tidak ada jawaban dari mereka berdua membuat chika menjadi kesal.
"Ya udh klw gk mau gk jadi jln" Ucap chika kesal beranjak dari duduknya
Shani dan zee yg melihat chika beranjak dari duduknya seketika panik
"Ehh mau kemana, iya kita jln bertiga, gpp kan zee" Ucap Shani panik dan melihat ke arah zee
"Iya gpp sumpah" Ucap zee datar padahal aslinya panik
"Ya udh klw gitu aku ganti baju dulu" Ucap chika pergi ke kamarnya
"Yah gagal deh pdktannya" Batin Shani
"Tadinya pengen pdktan tapi...ya udh lah ya" Batin zee
Tak lama dari itu turun lah chika yg sudah siap buat jln²
"Ni anak biarpun penampilannya culun tetap aja cantik" Gumam Shani tersenyum melihat chika turun dari tangga dan masih bisa didengar sama zee
"Kali ini gw setuju sama lu" Ucap zee tersenyum tipis yg juga melihat ke arah chika
"Ya udh yuk jln" Ucap chika setelah berdiri di hadapan Shani dan zee
"A-ahh iya ayok" Ucap Shani
"Kalian berdua gk ganti baju?" Tanya chika
"Gk" Ucap zee
"Gini aja udh rapi kok chik" Ucap Shani yg dapat anggukan dari chika
"Lama" Ucap zee datar menarik tangan chika pelan menuju ke arah mobil nya
"Main tarik aja tu anak gk bisa dibiarin ni" Gumam Shani lalu menyusul chikzee
Sekarang mereka lagi di jln menuju lestoran terdekat, di dlm mobil chika duduk di kursi belakang, Shani duduk di sebelah zee yg menyetir, tadi ada sedikit pertengkaran karna Shani maupun zee ingin chika duduk bersamanya tapi karna chika bilang bahwa dirinya mau duduk sendiri di kursi belakang jadinya mereka berdua ngalah karna tidak mau nantinya chika ngambek.
Tak lama dari itu mereka sampe di sebuah lestoran yg lumayan rame pengunjungnya.
"Ayok masuk" Ucap shani menarik tangan chika dan meninggalkan zee yg sedang memarkirkan mobil nya.
Di dlm lestoran Shani terus menarik lengan chika pelan menuju meja kosong
"Kita duduk di sini aja ya chik" Ucap Shani lalu melepaskan pegangan mereka
"Iya ci" Ucap chika lalu duduk diikuti Shani yg duduk di sebelah nya
"Emm itu zee gpp kita tinggal ci?" Tanya chika
"Tenang aja chik ntar lagi juga tu anak kesini" Ucap Shani santai baru juga Shani ngomong gitu zee nya udh datang dan duduk di depan shanchik
"Udh pesen?" Tanya zee datar
"Blm, kita nungguin kamu" Jawab chika
"Hmm" Dehem zee
"Mba" Panggil Shani mba yg di panggil segera menghampiri meja shanchikzee
"Iya kak mau pesan apa?" Tanya mba itu sambil memberikan buku menu
"Emm saya pesan ini, ini, dan ini mba minumannya yg ini aja mba" Ucap Shani menuju pesanannya di buku menu
"Kalian mau pesan apa?" Tanya Shani ke chikzee
"Samain aja ci kaya punya cici" Ucap chika
"Klw lu zee? Samain juga?" Tanya Shani
"Hmm" Dehem zee
"Itu aja kak?" Tanya mba nya
"iya mba" Ucap Shani tersenyum
Sambil menunggu pesanannya datang mereka bertiga disibukkan dengan HP mereka.
Tak lama dari itu pesanan mereka pun datang
"Silahkan dinikmati kak" Ucap mba yg membawakan pesanan mereka
"Mksh mba" Ucap shanchik meletakan HP mereka di meja berbeda dengan zee yg masih asik bermain HP nya
"Zee udh dulu main HP nya kita makan dulu pesanan nya udh datang ini" Ucap chika
"Hmm" Dehem zee lalu meletakan hpnya di meja
Mereka bertiga asik menikmati makanan mereka.
Tak jauh dari meja shanchikzee ada tiga orang yg selalu memperhatikan mereka lebih tepatnya ke arah si gadis culun.
"Ehh guys coba kalian liat deh gadis culun yg duduk di sebelah kiri kita" Ucap orang itu
Kedua teman nya segera melihat ke sebelah kiri meja mereka
"Kok gw kayak kenal ya sama tu gadis culun" Ucap orang itu lagi
"Kalian kenal gk" Lanjut nya
"Emm kayak chika gk sih" Ucap teman nya
"Iya itu chika tapi kok kek culun gitu ya" Ucap teman nya yg satu
"Yok kita samperin" Ucap orang itu tersenyum smirk yg di angguki kedua teman nya
Di meja shanchikzee, lagi asik menikmati makanan mereka di kejutkan dengan kedatangan tiga orang yg mengebrak meja mereka.
Chika yg melihat ke tiga orang itu kaget bercampur takut bahkan sekarang keningnya banjir dengan keringat.
"Hai chika bertemu lagi kita" Ucap orang itu tersenyum smirk
"K-ka-kalian" Ucap chika takut Shani dan zee yg melihat chika ketakutan seketika kebingunga
Wehehe di gantung lagi babay guys😅
Ni cerita makin gk nyambung aja perasaan.
Mau di lanjutin apa gk nih?
KAMU SEDANG MEMBACA
SI CULUN (Shanchikzee)
Ficção AdolescenteMenceritakan si culun yg disukai/dicintai sama ketos dan ketua basket.
