This is a ZeeNunew story'
One shoot
A little angst
"Nunew sepertinya tuxedo yang warna abu ini bagus, ayo coba yang ini!" Yang di panggil tidak mengacuhkan ucapan pria tinggi berkulit putih di depannya.
Sedari tadi sepupunya James sudah menunjukkan beberapa tuxedo Suit yang harus di coba Nunew. Sepupu kecilnya itu akan segera menikah. Namun Nunew hanya memandang tidak bersemangat ke arah pakaian-pakaian yang disediakan.
James baru akan bersuara lagi saat pintu butik terbuka, menampilkan seorang pria tinggi yang menghampiri dua pria yang sedikit berdebat itu.
"Bagaimana? Sudah memilih yang kau suka sayang?" Tanya pria itu sambil menunduk untuk mengecup pipi Nunew membuat James harus mengalihkan wajahnya melihat kelakuan dua sejoli didepannya ini.
"Belum Hia" Jawab Nunew tersipu setelah menerima kecupan hangat itu.
"Nunew bahkan belum mencoba satupun yang ku pilih phi Zee" Ucap James mengingatkan Nunew, bagaimana dia tahu dia suka setelan itu kalau mencoba nya saja dia enggan.
Zee menunduk dan mengelus rambut lembut Nunew.
"Apakah kita perlu mencari butik yang lain sayang?" Tanyanya penuh perhatian.
"Tidak perlu hia~"
"Kalau begitu ayo coba setelan jas nya. Hia yakin kau akan sangat mempesona".
Zee mengambil salah satu setelan jas berwarna abu perak yang dipegang oleh James.
"Warna ini akan sangat cantik kau kenakan"
"Semua setelan yang ada memang bagus Hia. Aku yang jelek. Orang-orang tidak akan memperhatikan pakaianku, mereka hanya akan memperhatikan kaki ku yang cacat!" Suara Nunew bergetar saat mengatakan hal itu. Mengepalkan tangannya diatas paha.
Zee mensejajarkan wajahnya dengan Nunew dan mengelus pipi merona kesukaannya.
"Tidak ada yang lebih indah dari nunu-ku. Yang ada mereka akan iri melihat kecantikanmu" Ucap Zee pada nunew dan mendapat cubitan ringan di perut berotot nya.
"Tapi aku laki-laki"
"Lelaki cantik milikku" Balas Zee dengan sedikit menahan tawa dan menahan perih di perut nya. Cubitan Nunew bukan main-main. Haha
"Hia ingin melihat kau mencobanya sayang" Pinta Zee lagi dan Nunew mengangguk lalu mendapat kecupan lagi di pipinya.
James yang melihat pasangan itu merasakan haru yang luar biasa. James menyeka sudut matanya yang berair sebelum mendekat dan mengambil setelan yang di pegang Zee lalu mendorong kursi roda Nunew untuk masuk ke ruang ganti butik.
Lima belas menit kemudian James keluar dengan senyuman lebarnya.
"Apa anda siap untuk bertemu pengantin paling cantik anda Khun Zee?" Ucap James riang. Zee mengangguk mantap dan berdiri tegak menanti pria manisnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ZeeNuNew One shoot/ Two shoot Story
FanficSemua tentang Zee dan Nunew yang menyebarkan virus BUCIN ke seluruh penjuru jagat raya alam raya semesta. Kita harus stay di Bumi demi melihat kebucinan mereka. Oke. 🔞🔞🔞 Let's start 😍😚