21. Pembelaan Untuk Bella.

877 72 1
                                    

Siang hari nya adalah jadwal mata pelajaran pak taeyang yaitu mapel olahraga, sebagian murid sudah berada di halaman dengan seragam olahraga mereka.

"Nayeon, ara, lia dimana bella?" Tanya pak Taeyang saat melihat ketiga gadis itu berjalan ke lapangan.

"Oh bella lagi di loker pak, mau ganti baju nanti juga ke sini kok" jawab Ara.

"Baiklah, kalian pemanasan dulu"

"Oke pak"

Di lain tempat, bella membuka loker miliknya untuk mengambil seragam olahraga, saat hendak membawanya tiba-tiba tubuhnya di tarik dan di dorong kencang hingga menimbulkan suara tabrakan dengan lemari besi di belakangnya itu.

"Aaaw.... Apaan si kalian?!" Tanyanya sambil menahan sakit di punggung.

Kedua gadis yang tidak lain adalah park Herin dan choi nara. mereka adalah dua bersaudara dari pasangan suami istri yang terkenal di Seoul, papa mereka merupakan aktor terkenal dan mama mereka adalah seorang model yang juga sangat terkenal di dunia.

Namun, kekayaan yang dimiliki oleh kedua orang tua mereka di salah gunakan oleh kedua anaknya itu untuk memamerkan segala kekayaan mereka dan merendahkan orang-orang di bawah mereka.

Keduanya sering sekali mengganggu bella dan ketiga sahabatnya tapi mereka lebih sering mengincar bella, entah karena apa alasannya yang jelas mereka ingin Bella di keluarkan dari sekolah ini.

"Apa maksud lo dekat-dekat sama kak junghwan huh?! Mau caper lo, Iyah!!"

"Ck, selain dekati kak junghwan, lo juga mau ngincar tiga saudaranya juga? Gak tau malu banget lho!!"

"Siapa yang ngedeketin mereka? Heh. Dengar ya, mereka itu ngebantuin gue, lagi gak ada urusannya juga sama kalian berdua, siapa kalian buat mereka?"

"Kurang ajar!!" Nara menjambak rambut bella hingga gadis itu mendongak menahan sakit.

Murid-murid lain yang ada di dalam tidak ada yang berani melerai mereka. Karena sebelumnya pun ada yang mencoba melerai namun berakhir orang itu di keluarkan dari sekolah akibat di fitnah yang tidak-tidak sama Herin dan nara.

Ya. Siapapun yang ikut campur akan mendapatkan konsekuensinya.

"Lepasin rambut gue sialan!"

"Jangan harap, dasar bad girls, penampilan lo itu gak pantas buat di bilang sebagai anak sekolah, lo itu pantasnya jadi preman pasar lebih cocok tampang preman dan berandalan kayak lo haha!"

"Mau gue gimanapun itu bukan urusan lo! Sekarang lepasin tangan lo atau gue bakalan pukul lo di sini"

"Haha lo ngancem gue? Bagaimanapun juga gue gak akan takut sama lo, cewek aneh!!"

"Sialan!!"

"Aargh!!" Bella membalas dengan menjambak rambutnya nara, mereka berdua saling menjambak rambut saat ini.

"Lepasin tangan lo dari rambut cantik gue!! Tangan lo itu gak pantes nyentuh gue!!"

"Ck, lo pikir gue perduli huh? Perawatan masih pakai uang orang tua aja bangga, seharusnya lo malu dasar childish"

"Apa kata lo?!"

"Childish, Lo itu childish!! Puas!!"

"Nyebelin!! Herin bantu gue cepetan!!"

Keduanya melakukan aksi saling menjambak rambut, hingga saat Herin ikut menjambak rambut bella kemudian tanpa sengaja kuku yang panjang dan tajam itu menggores pelipis kanan bella.

Tidak lama kemudian pak daesang sebagai guru bk, bu dara dan junghwan datang setelah mendapatkan laporan ada yang sedang berkelahi di loker khusus wanita.

My Brother • TREASURE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang