1 Tahun Kemudian.
Setelah semua masalah selesai dan mereka hidup dengan tenang, beberapa kali bella bersama abang-abangnya datang ke penjara hanya untuk sekedar melihat papa mereka kemudian pergi ke makam sang mama.
Pertama kalinya bella mendatangi makam sang mama saat hari ulangtahun yoshi dimana lelaki itu yang mengajak semuanya pergi ke makam sang mama dikarenakan hari ulang tahun yoshi sama seperti hari ulang tahun sang mama.
Saat itulah air mata bella jatuh melihat foto sang mama yang tersenyum sangat mirip dengannya, gadis itu menangis antara sedih dan bahagia menjadi satu.
Sedih karena baru melihat foto sang mama lagi dan bahagia karena akhirnya ia bisa kembali bertemu dengan keluarganya.
Dari sana juga ke-12 laki-laki itu berjanji di makam sang mama akan menjaga dan melindungi bella, bahkan, jika nyawa mereka menjadi taruhannya.
Bagaimana dengan papa mereka? 7 bulan lalu papa datang ke makam bersimpuh sambil menangis menyesali perbuatannya kepada sang mantan istri itu, tentu saja hal itu di saksikan oleh Bella dan para abang-abangnya.
Bella memaafkan perlakuan papa nya tapi bukan berarti ia mau menerima kehadiran sang papa di hidup mereka kembali, tidak, kecewa tetap menjadi pertahanan dirinya sampai sekarang.
"Abang buruan" pekik bella di luar rumah.
Gadis itu sudah kelas dua sma sekarang, hari ini mereka akan berlibur bersama di villa milik paman mereka, sebagai janji hyunsuk sebelum hari ulangtahun gadis itu ia akan membawa semuanya pergi berlibur bersama.
"Gak sabaran deh cerewet" cibir jeongwoo.
"Biarin aja wle" ledek bella menjulurkan lidahnya ke arah jeongwoo.
"Untung adik gue" ucapnya, haruto dan junghwan terkekeh mendengarnya.
"Sabar woo" ucap haruto.
"Kayak baru tau bella aja lo bang, dia mah kan memang gitu" titah junghwan.
Jeongwoo memutar bola matanya malas. "Baiklah, gue memang selalu salah, sudah mana kopernya masukin sini"
"Selamat pagi" mereka menoleh ke belakang.
Lia, nayeon dan Ara datang membawa koper, Ya. Mereka diajak berlibur bersama karena bella yang memintanya.
"Pagi, wah kalian datang juga ternyata"
"Iya dong, kan mau liburan" sahut nayeon.
"Kalian sudah sampai? Bagus deh, berikan saja kopernya ke jeongwoo" ucap hyunsuk.
"Baik kak" sahut ketiganya.
"Oke udah siap semuanya?" Tanya jaehyuk.
"Sudah" pekik semuanya kompak.
"Kalo gitu kita berangkat sekarang, let's go"
Mereka masuk ke dalam mobil untuk sampai ke bandara, tiga mobil milik hyunsuk itu yang akan membawa mereka ke villa.
Tidak butuh lama satu persatu mobil pun keluar dari pekarangan rumah dan mulai melaju meninggalkan rumah besar itu.
Memakan waktu sekitar dua hingga tiga jam untuk sampai di villa, banyak yang mereka lewati di mobil dari saling bernyanyi bersama, bercerita, berhenti di salah satu supermarket untuk berbelanja dan kembali melanjutkan perjalanan.
Sekarang mereka sudah sampai di villa yang lumayan besar dan luas itu.
"Wahh besar banget" ucap ara.
"Apanya Ra yang besar?" Tanya jeongwoo meledek.
"Villa nya lah memang kakak pikir apa?"
"Oh villa nya haha, kirain" yedam yang berdiri di samping jeongwoo itu menjitak kepala adiknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Brother • TREASURE
FanfictionKehidupan seorang gadis cantik yang harus merasakan hal yang menyakitkan di usianya yang masih sangat muda. Ia harus berusaha keras agar tetap hidup di kala kondisi keluarganya yang jauh dari kata harmonis. Kedua orangtuanya bercerai, dia tinggal be...
