Kayla, bara dan gema

48 3 0
                                    

Pagi pagi ini handphone mikayla berbunyi, pihak rumah sakit menelpon kayla sejak jam 4 pagi dikarenakan pasien yang akan kayla operasi dengan keadaan makin drop dan mengharuskan kayla datang ke rumah sakit subuh subuh

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pagi pagi ini handphone mikayla berbunyi, pihak rumah sakit menelpon kayla sejak jam 4 pagi dikarenakan pasien yang akan kayla operasi dengan keadaan makin drop dan mengharuskan kayla datang ke rumah sakit subuh subuh. Jarak rumah dengan rumah sakit sekitar 10km. Dan sampainya rumah sakit, kayla langsung dihadapkan dengan situasi kacau.

Keadaan rumah

Bara bangun sekitar jam 7 karena alarm dari jam kamarnya. Bara bangun dengan mata sanyup dan mematikan alarm tersebut. "Pasti kerjaan kayla nyalain alarm begini" gumamnya dalam nada bicara yang kecil. Ketika bara ingin mengambil hp yang ada dinakas sebelah kasur, ternyata ada sebuah kertas yang berisikan note kalau kayla sudah berangkat kerja. Dibacanya dan ditaruhnya kembali. Lalu tangan bara beralih mengambil hp untuk memberitahukan kayla kalau dirinya sudah bangun

Sebuah pesan untuk kayla

Bara : kay, aku udah bangun ya. Kenapa harus pakai alarm sih? Udah tau aku kagetan begini. Kamu gausah kirimin go food deh. Aku makan roti atau sereal aja yang ada di dapur. Badan aku udah ga capek. Aku mau berangkat kerja aja. Nanti kalau operasinya udah kelar. Tolong jawab pesanku ya. Semangat operasinya kayla. Aku yakin kamu bisa. Kamu kayla yang hebat pake banget. Kayla yang aku kenal kegigihannya. Jangan lupa makan ya kay. Aku mau mandi dulu. Dah kay

Setelah selesaikan dengan handphone bara beralih ke aktivitas paginya yaitu mandi. Butuh waktu 15 menit untuk bara menyelesaikan aktivitas mandinya. Selesai mandi, bara langsung ke ruang baju dan ternyata kayla sudah menyiapkan baju untuknya. Walaupun kayla memilih menjadi wanita karir setelah menikah tapi tanggung jawab sebagai istri tidak pernah dia lalaikan. Bahkan yang sering lalai dalam tanggung jawab dirumah ini adalah bara sendiri. Bara yang sering lupa tanggal nikah, bara yang sering lupa ulangtahun kayla, bara juga sering lupa memberikan kabar seharian kalau dia sedang di kantor.

bara langsung turun ke dapur untuk menyantap sarapan, dia berharap masih ada sisa roti atau sereal yang bisa dia makan pagi ini. Sejak kepulangannya dari jepang, bara belum makan sama sekali. Dia tidak berani meminta dimasakan oleh kayla karena kayla sibuk dan ekspresi ketika bara pulangpun tidak mengenakan. Jadi di terpaksa menahan lapar semalaman dan untungnya saja, perutnya tidak berbunyi ketika bara tidur disebelah kayla. Bara menemukan sereal yang ada di dapur, tanpa lama lama barapun membuatnya untuk dirinya sendiri. Selagi sarapan, bara juga tidak lepas dari ipadnya. Diceknya email dan beberapa berkas yang sudah berbentuk pdf. Selesai mengecek ipad, bara mengambil hp untuk kembali mengecek apakah ada pesan darurat yang harus dia balas. Namun, ketika bara membuka hp. Bara membuka arsipan chatnya yang berharap ada balasan dari seseorang. Tapi orang itu bukannya istriny melainkan orang lain.

"Kenapa chatku dari semalem belum di buka buka sih? Sesusah itu apa berkabar dengan gue?" Gumamnya dalam hati. Namun ketika bara sedang melamun, hpnya bergetar dan memunculkan nama"gema" asistennya

Pembicaraan dalam telpon

Gema : bara lo udah otw blm?

Bara : belum, baru sarapan

Gema : sarapan apa? Mikayla kan lagi dirumah sakit

Bara : sereal

Gema : kaya anak bocil

Bara : daripada gue mati kelaparan. Kok lo tau kayla dirumah sakit jam segini

Gema : tau dari tika. Lo cepet lah berangkat nanti gue beliin makanan disini biar pas meeting muka lo ga kaya orang kelaparan aja

Bara : beliin gue gado gado dong

Gema : pagi pagi gini udah mau makan berat? Tumbenan bos gue

Bara : 1 bulan dijepang gue udah kangen makan gado gado kantin

Gema : lo doang emang. Bukannya kangen masakan istri, malah makanan kantin. Aneh

Bara : yang aneh itu kayla. Dia kaya ga seneng kalau gue balik

Gema : lo itu selalu berburuk sangka sama istri lo. Suami beda emang

Bara : nanti kalau ketemu gue akan jelasin deh. Dari ekspresi mukanya menggambarkan kalau dia tidak suka kalau gue pulang

Gema : oke oke. Sekarang lo ke kantor ya. Nanti pas sampai kantor gado gado pesanan lo udah sampe dengan selamat di meja ruangan tercinta lo

Bara : lo kagak jemput gue?

Gema : lo ga nyuruh gue semalem. Gue kira gamau dijemput jadi gue langsung kekantor deh

Bara : ya lo gimana mau punya pacar, gini aja ga peka

Gema : gue mau nunggu mantan gue jadi janda dulu baru gue punya pacar tapi pacarnya harus dia

Bara : gem, bapak lo liat diatas sanaa. Udahlah gue ngobrol sama orang bucin tolol kaya lo ga akan ada kelarnya. Gue berangkat dengan taxi aja, biar pulangnya diantar lo

Gema : siap tuan hehhehe

Darkness Of BlueTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang