part 17

985 122 5
                                    

Shani dan ara menuju sekolah nya namun bukan ara yang mengendarai mobil nya tetapi shani. Bukan karena apapun, shani hanya kasihan kepada adik sepupu nya. Shani tau jika ara yang mengendarai mobilnya, sudah dipastikan kecepatan mobilnya tinggi

Hampir setengah jam mereka akhirnya sampai di sekolah. Shani menuju parkiran, setelah dirasa sudah pas memarkirkan mobil lalu mereka berdua turun dari dalam mobil

Sudah ada beberapa pengurus osis yang berada dipintu masuk sekolah yakni mereka adalah gracia, eli, chika, dan ashel, mereka semua melihat ke shani dan ara

Shani dan ara berjalan menuju pintu masuk sekolah nya, lalu shani berhenti setelah berada di beberapa orang itu. Sedangkan ara dia tidak menghiraukan mereka, ara terus berjalan lurus

"Kok kamu yang nyetir mobil sayang?, biasanya ara" tanya gracia

"Gapapa kasihan ara nya" jawab shani

"Ara kenapa ci?" tanya eli

"Tadi orang tua nya baru balik ke jepang lagi" jawab nya

"Oalah, pantes muka nya ditekuk"
saut eli

"Lohh, emang orang tua ara ga tinggal dirumah nya?" tanya ashel bingung

"Orang tua ara itu lagi ngurus kerjaan nya yang ada di jepang, mereka udah ngajak ara buat ikut tapi dia nya gamau" jawab shani

"Ohhh gituu"

"Udah ayo masuk, bentar lagi upacara mulai" titah shani, mereka semua mengangguk lalu masuk ke dalam sekolahnya

Ara berjalan dikoridor sekolah nya dia berjalan menuju kelas nya, dia masuk ke kelas nya. Kelas nya sudah cukup ramai orang orang disana sedang merapihkan atribut sekolah mereka

Ara duduk di tempat nya, sudah ada beberapa sahabat nya yang duduk disana

"Napa lu ra?" tanya zee

Namun tak ada jawaban jawaban justru ara menenggelamkan kepala nya dengan tangan nya di atas meja

Zee, olla, oniel dan flora saling bertatap tatapan bingung, namun sedetik kemudia flora teringat

"Ortu nya balik" ucap flora namun tak bersuara, mereka mengangguk paham

"Woi bro bolos aja ayo" ucap olla, agar sahabat nya tidak terlalu mengingat itu

Ara mengangkat kepala nya dan berdiri tegak lalu mendengus kasar dan menatap ke sahabat nya. Tidak lama dari itu, akhirnya ara mengangguk. Bermaksud menyetujui ucapan olla

"Gas, kantin ajalah" jawab zee semangat

"Aman ga?" tanya oniel

"Aman, kan pada upacara" jawab olla, oniel mengangguk saja

Mereka berdiri dan berjalan menuju kantin sekolah, mereka sepertinya lupa kali ini ada yang menjaga sekitaran sekolah

Tak butuh waktu yang lama ara, flora, olla, oniel dan zee akhirnya sampai di kantin. Mereka duduk di salah satu bangku yang berada di paling pojok

"Lo pada mau pesen apa?, biar gue aja yang pesenin" tawar flora

"Besti kita emang paling pengertian" ucap olla seakan akan terharu

"Najis"

Mereka tertawa kencang melihat respon flora, kecuali ara dia hanya membalas dengan tawa kecil saja

"Gue bakso sama es teh ya" ucap oniel

"Gue mie ayam sama es jeruk" ucap zee

"Gue sama deh kaya oniel" ucap olla

something darkTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang