***
"Ini tidak banyak, Utahime-san. Kau hanya punya waktu 2 jam sebelum kau kembali ke sini."
"Terima kasih, angel."
Percakapan itu masih begitu terasa meski kakinya kini berada di tempat lain, terpaan angin yang membuat pakainya bergerak serta rambutnya terkibas. Utahime menutup mata, mencoba menikmati suasana yang rasanya sudah lama tidak ia rasakan, semuanya nampak sesak jika ia mengingat bagaimana masa depan berjalan, bagaimana ia kehilangan cintanya.
2010, saat ini Satoru berusia 21 tahun, sebuah fakta yang membawanya pada satu tamparan kecil, lelaki itu mungkin tidak akan percaya, bahwa ia. Utahime, dari masa depan, memohon pada Angel untuk membantunya bertemu lagi dengan Satoru, ia meminta dibawa kembali menuju 2 tahun lalu di mana Satoru mengatakan jika ia mencinta Utahime. Tapi ternyata, ia kembali jauh sebelum itu terjadi, mungkin saat ini Satoru hanya menganggapnya sebagai sosok yang pantas diejek.
Utahime akan terima itu semua, demi rasa rindunya atas kematian lelaki itu kelak.
"Manfaatkan waktumu, Utahime."
Bibir Utahime bergetar, menahan tangis yang sebentar lagi akan keluar.
Tidak menyadari, jika dari arah belakang, Satoru yang sedang berjalan bersama Shoko. Meliriknya dengan pandangan heran, setahu mereka Utahime kini berada di Kyoto. Lalu, kenapa wanita yang selalu memakai pakaian tradisional itu berada di SMA Jujutsu cabang Tokyo, apa ada sesuatu?
"Utahime senpai...." tangan Shoko terangkat, senyumannya nampak melebar membuat Utahime tersentak dari tempatnya berdiri. Wanita itu berbalik membuat raut wajah Shoko maupun Satoru berkerut, ada sesuatu yang membuat keduanya terkejut yaitu bekas luka memanjang di wajah Utahime.
Satoru tidak pernah mengingat hal itu pernah ada.
"Shoko?"
"Aku terkejut kau di sini, senpai."
Pandangan Utahime tidak tertuju pada Shoko, tapi pada bagaimana Satoru menatap ke arahnya dengan pandangan bingung, Utahime tidak lagi mampu menahan dirinya sendiri. Saat ia berlari dengan kencang dan hampir tersandung, demi untuk memeluk Satoru dengan kencang.
Tubuh keduanya bertemu, bahu Satoru rasanya menegang dan ia bisa merasakan sesuatu menjalar di hatinya, ia kebingungan dan melirik Shoko. Begitupun dengan wanita itu yang juga nampak kebingungan.
"Utahime..." suara Satoru terdengar hampir berbisik, ia hampir mengaktifkan limitlessnya karena mengira Utahime akan mencercanya dengan pukulan seperti biasa, tapi semakin wanita itu berlari mendekat, Satoru bisa dengan jelas melihat air mata wanita itu, tatapannya yang seolah berbeda. Dan pada akhirnya wanita itu melakukan hal diluar prediksinya, bahkan mungkin limitlessnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
What If (GojoHime ver ONESHOT)
RandomGojou Satoru x Utahime Iori. Cast and art belongs to Gege Akutami Kumpulan Oneshot Gojou Satoru x Utahime.