Hopes cafe

1.1K 82 5
                                    

Lonceng di pintu masuk berbunyi anggun dan lembut

"Hope you like it ,selamat datang di hopes cafe"

Tidak ada jawaban dari sang pengunjung hanya tarikan bibir yang di tarik paksa dan anggukan kecil
"Haii kak ,mau pesen apa ?" Ucap si cantik berambut pirang dengan look mirip wanita khas k-pop korea
"Mm.. hot americano satu " jawabnya
"Alles hot americano satu" ucap si rambut pirang pada baristanya
"Oke dev ,ada lagi?" Barista itu bertanya

Laki-laki yang beberapa menit memesan kopi  itu terdiam dan kemudian teralihkan saat sang kasir mengajukan pertanyaan
"Maaf ka ada lagi yang mau di order?"
"Heh,mm.. gak usah itu aja " ucap laki-laki itu
"Oke atas nama siapa ya ka?"
"Rowny " katanya dengan kartu debit nya
"Oke terimakasih ,di tunggu ya ka"

Laki-laki itu berlalu kemeja di sudut cafe tepat di pinggir jendela yang menampakan area taman hopes cafe

10menit sudah wanita berambut pirang tadi dengan nametag di atas apron coklat tertera "devaki"
gadis yang bernama devaki anggista alcelia kini tengah memberikan pesanan atas nama rowny di kursi paling sudut hopes cafe

"Permisi kak,ini pesanannya" ucapnya
"Oke thanks" ucap laki-laki itu
Devaki hanya tersenyum seraya menganggukan kepala
"Apa cafe ini punya driver online khusus ?" Ucapnya
"Engga kak,kita di sini bebas ngambil job apa aja ko,
Kalo boleh tau ada apa ya kak?" Tanya gadis imut itu
"Mm... oke ,gue cuma tanya doang "jawabnya
"Oh oke kak,saya permisi kalo begitu"

Entah apa yang laki-laki itu lakukan di sebuah cafe sendirian ,memesan hot americano di tengah hari buta saat sang surya sedang mencari pehatian pada setiap manusia dan menanyakan hal yang sungguh tidak penting seperti tadi

"Ko lama dev?"
"Iya tadi ada konsumen yang nanyain kalo di sini ada driver delivery khusus katanya?"
"Terus lu jawab apa?"
"Kepo ah lu ,salma allesa alliyah,ya gue jawab aja disini kita bebas bawa job apa aja yakan?kita emang suka ganti-gantian pegang kerjaan apa aja di cafe"

"Heem.. dev ,tuh orang lagi nyari loker kali"
"Iyaa kali,tapi tadi dia gak bilang gitu " ucap devaki
Satu jam sudah berlalu hari mulai meniupkan angin sore ,senja sudah mulai malu-malu menampakan dirinya ..

"Dev gue pulang duluannya " ucap barista itu
"Oke, hati-hati ya allesa salma ,dan selamat beristrahat"
"Suka banget lo,manggil nama gue kebalik-balik dev"
"Haha ya maaf ,udah sana pulang "
"Uuhh ngusir ni bocah ,eh omo-omo gue lupa ngucapin mangat ya eoni devaki anggista alcalia lemburnya"

"Sialan lu ngeledek gue!"
Wanita cantik itu  berlari keluar cafe setelah meledek rekan kerjanya

Meregangkan tangan ke atas serta menghela napas adalah hal terenak saat badan sudah lelah untuk bekerja itu lah yang di lakukan salma saat jam pulang sore karna hari ini dia masuk shif pagi

"Kayanya hari ini mau belanja ah,bahan makanan di apart udah pada abis " ucapnya

Tin.. tin ..

"Apa sih ,orang jalan masih gede juga !" Gumamnya
Tin..

"Mau kemana?lo barista hopes cafe kan?"
"Iya ,lo yang tadi pesen hot americano tengah hari bolongkan" tanya salma dengan sedikit senyuman
"Ishh.. iya, mau kemana lo?ko jalan kaki?"
"Mau ke mini market depan ,iya lagi gak bawa motor"
"Oh ya udah ,ayo bareng gue kasih tebengan"
"Gak usah ,gue gak mau nanti ada tagihan pas turun"
"Bangke, lo kira gue ojol "
Hanya cengiran dari gadis cantik itu

"Ayo ,sekalian gue mau beli roko "
"Ya udah deh kalo lo maksa" ucapnya
"Sa'ee.. lu ,minimal ngopi gratis lah haha"
"Hmm.. aja lah lo yang ngajak ,gue yang tekor"
"Eh gue rowny,lo?" Tanyanya
"Gue ,salma allesa alliyah " jawabnya
"Busett panjang bet kaya mau ijabkobul aja!"
"Sejak kapan ijabkobul di atas motor?"

"Ya gak ada ,kalo pun ada masuk salah satu keunikan versi on the sport haha"
"SSR dah... " ucap gadis cantik itu
"Apaan tuh?"
"Suka-Suka Rowny haha"

Sejak hari itu dua manusia itu semakin dekat dan mungkin saling mengenal satu sama lain lebih jauh
Banyak waktu yang mereka lalui bersama selama dua minggu terakhir ini

Bagi salma rowny laki-laki yang asik ,humoris dan juga cukup sweet ,jika di tanya tampan tentu rowny sangat lah tampan ,hari demi hari yang di lalui salma bersama laki-laki asal periok itu sangat lah menyenangkan
Jika harus bersumpah demi tuhan mungkin salma berani bersumpah jika dia mulai menyukai seorang laki-laki yang bernama Bramasta rowny liyan itu

Dan untuk seorang Bramasta rowny liyan,salma adalah wanita yang asik mudah bergaul
Tidak di pungkiri seorang salma allesa alliyah adalah wanita idaman selain memiliki paras cantik ,ramah receh,bar-bar dan postur tubuh yang tinggi dan ideal
Laki-laki mana yang tidak menyukainya

Yang jelas rowny dan salma kini semakin dekat dengan embel-embel teman di antara mereka
Entah sampai kapan embel-embel itu akan naik level
Dan entah siapa yang menginginkan hubungan yang lebih dari teman itu

Hopes cafe siang  ini di buka oleh si cantik salma karna devaki hari ini sedang jadwal off setelah kemarin lembur ,mungkin gadis imut itu kini masih dengan piyama purple milik nya

Hari ini cafe lumayan banyak pelanggan,karna banyak yang menghabiskan jam istrhat di hopes cafe

Sore hari ini ,lonceng di atas pintu utama hopes cafe kembali berbunyi dengan nyaring ..

"Hope you like it, selamat datang di hopes cafe .."
"Berisik ah.. gue mau order "katanya
"Euh gue kira siapa,ternyata elu" ucap salma
Rowny hanya tersenyum ..
"Biasa ya mbak kasir " ledek lelaki itu
"Jangan minta geratisan yee lu,atas nama siapa bapak?"
"Atas nama sayang" ucap laki-laki itu

Salma hanya memutar bola matanya jengah akan kelakuan laki-laki di hadapannya itu
"Ron Lu mau nunggu kopinya ,apa gue anterin "
"Gak usah lo nanti panggil aja gue,nanti gue yang ambil lagi kesini "ucap laki-laki itu
"Oh oke kalo gitu "

Rowny berlalu ketempat favoritnya di hopes cafe
Laki-laki itu duduk dengan tenang di area luar cafe dan bersiap menyesap batang nikotil kesukaannya di smoking area dan mulai memandangi objek sekitar luar cafe ..

"Sorry kak ,gue telat"
"Oke santai aja ley,abis parttime dari mana lo hari ini"
"Engga kak,gue kebablasan tidur kak,baru ini mau kerja"
"Tumben ,ya udah bikinin americano gue mau rekap data dulu stok yang udah abis "
"Oke kak"
"

Ley lu gak usah keras banget sama badan lo sendiri "
Barista itu hanya tersenyum sambil mengerjakan pesanan salma

"Kalo gak gini ,gue gak makan kak" ucapnya
"Yakan lo juga harus mikirin kesehatan lo,gak cape apa lo kerja di sini parttime di tempat lain " tanya salma
Lagi-lagi sang lawan bicara hanya membagi senyum
Begitulah seorang nabila aley taqqiya manusia yang selalu bersemangat saat bekerja

"Atas nama sayang ,ice americano" teriak salma
"Hallo atasa nama sayang " ucapnya lagi
Tidak lama sang punya kopi menghampiri sumber suara

" sayang ice americanonya " ledek salma
Laki-laki itu hanya terpaku tersenyum dengan mata tidak berkedip ,membuat sang kasir tersipu malu bahkan tengah salting di tatap sedemikian rupa

"Gila ni cowok ,nih kopi lo rowny" ucapnya
Laki-laki itu meraih kesadrannya kembali dari pesekian menit terpaku yang membingungkan
"Oke thanks ya" berlalu pergi
"Dasar cowok freak,malah cengo!" Umpat salma dengan pipi yang masih merona

Sedangkan sang barista hanya tersenyum melihat patner kerjanya yang tengah salah tingkah
Sedangkan rowny ?,kini laki-laki itu tengah bergelut dengan pikirannya sendiri

Ada apa dengan seorang bramasta rowny liyan?
Apa yang salah?

Besambung ....

Jangan lupa buat ..
Vote dan komen yaa
Guysss !!

SIAPA DIA?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang