The Dangerous Obssesion.

Punishment

kayla mendorong ruella menjauh "s-stop kak! Aku bukan mainan kakak buat di mainin terus terusan!" Ucap kayla dengan nada yang tinggi, ruella yang mendengar itu tersenyum, namun ia langsung menjepit Kayla ke tempat tidur dan menahan pergelangan tangan kayla dengan jari jarinya "berani lo sama gua? Hm? it's the time for your punishment, babygirl." Ucap ruella, kayla yang mendengar itu sangat ketakutan "k-kak! Maaf! Kayla ga ngelawan lagi ka ruel! Please jangan hukum ruel..!" Ucap kayla dengan nada memohon, tapi ruella menghiraukan permohonan kayla, ruella menarik satu puting kayla dengan kasar dan juga ruella menggigit puting kayla yang satu lagi, kayla yang tak tahan pun mendesah "a-ah..!~ k-kak..!~ please, yang lembut kak..!~ ahh..~ nghh..~" ucap kayla dengan desahannya. Ruella yang mendengar itu langsung tertawa sambil menggerakkan tangannya ke dalaman kayla, ruella mengusap usap klitoris kayla dengan kasar melalui dalamannya, membuat kayla basah. "makin horny aja ini, pengen banget ya sayang?" Ucap ruella dengan seringai nya. Tanpa pikir panjang ruella membalikan tubuh kayla dan memukul pantat kayla dengan keras, membuat kayla terkejut dan menangis. "don't cry, babe. This is your punishment." Ucap ruella dengan nada nakal selagi terus-terusan memukul pantat kayla sampai memerah. Ruella yang sudah tidak tahan langsung memaksa masuk ketiga jarinya kedalam vagina kayla, kayla yang tak bisa apa-apa hanya mendesah dan memegang erat tempat tidur, kayla terus mencoba untuk tidak mendesah, namun ruella hanya menjadi lebih kasar. ruella pun membuat kayla tidak tahan dan kayla pun tak dapat menahan Dan akhirnya kayla mengeluarkan desahan keras "k-ka.. kayla ga nakal lagi.. kayla capek.. kayla minta maaf.." ucap kayla selagi mengambil nafas yang sangat dalam. Ruella yang mendengar itu mencium kening kayla dan berkata "that's my girl. Sekarang, tidur. Besok harus sekolah, ok?" ucap ruella dengan lembut dan meninggalkan kayla. Ruella pun pergi ke kamar mandi dan mandi, saat ia sudah selesai mandi, ruella melihat kayla yang sudah tertidur pulas "cute. gua gabakal buarin ada yang ngerebut lo dari gua. you're mine forever." Ucap ruella dengan nada yang lembut.

mereka pun tidur bersama.

               To Be Continue.