1 - SMA SCIENTIST

16 2 19
                                    

______________

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

______________

1 - SMA SCIENTIST

𝐒𝐌𝐀 𝐒𝐂𝐈𝐄𝐍𝐓𝐈𝐒𝐓
16 okt, 2028.

"Lempar bolanya kesini, el!" Teriak Edward kepada Lionel.

Lionel yang mendengarkan suara Edward, ia bergerak cepat melempar bola basket itu ke Edward.

Dengan skill bermain basketnya Edward, kini timnya mencetak point terakhir.

Siswa dan siswi SMA SCIENTIST yang menonton pertandingan itu, mereka semua beteriak gembira.

"SMA SCIENTIST IS HERE, ADA SMACENTS JANGAN LARI!" Teriak salah satu penonton pertandingan itu.

Tentunya Edward, Lionel, Ravern, Robert, dan Xaverius, sangat bangga karena kali ini mereka kembali membanggakan sekolah SCIENTIST.

"Bro, lo keren pas masukin bolanya ke ring." Puji Ravern kepada Edward.

Edward menahan senyum malu. "Udah biasa kayak gitu mah." Jawabnya

"Buruan ganti baju, lo pada mau masuk kelas? soalnya kita kan hari ini ambil surat izin buat ga ngikutin jam pelajaran dulu." Ucap Robert yang mengalihkan obrolan tadi.

"Gue mau masuk aja, takut ketinggalan pelajaran." Jawab Lionel.

"Buset boss kita, brandal-brandal gini rajin juga." Goda Xaverius seraya mendorong pelan Lionel.

"Tau nih, el." Sambar Ravern.

"Kayaknya kita masuk kelas aja dah, ikutin Lionel." Edward menyejutui ucapan Lionel tadi.

Mereka berlima segera mengganti baju lalu masuk ke dalam kelas.

⋆ ˚。⋆୨୧˚ ˚୨୧⋆。˚

Suasana kelas hari ini terdengar sangat ricuh karena membincangi geng "SCENTBOYS".

Di tengah kericuhan itu, guru wali kelas mereka yang bernama Miss. Verlyne memasuki kelas dengan membawa satu murid perempuan.

Murid-murid menjadi duduk tenang, mereka heran, siapa murid perempuan itu?

"Good morning everyone." Ucap Miss. Verlyne.

"Good morning, miss." Jawab mereka semua serentak.

"Hari ini kita kedatangan murid baru, sihlakan perkenalkan dirimu." Ucap miss Verlyne kepada murid baru itu.

ATHENA 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang