PROLOG

61 11 0
                                    

Jangan lupa votenya ya kakak💅.....
.
.
.
.
.

0

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

0. PROLOG

Vampir.

Kau bahkan tak akan percaya dengan legenda itu.

Lelaki itu. Bersimpuhan darah. Pipi kanannya bengkak, mulutnya mengeluarkan darah dengan beberapa tetesan darah lain yang mengalir pada bagian bibirnya yang sobek.

Uhuk!

Uhuk!

Tubuhnya telungkup mengenaskan. Dengan sengaja salah satu dari mereka menginjak tangan kanan lelaki malang itu.

"A-akh! S-sakit!," Ringisnya kesakitan.

Di antaranya seseorang mengangkat kasar dagunya. Mengumpatkan kata kasar tepat di depan matanya.

"Baji*gan sialan... Kenapa lo nggak mati aja sekalian? Masih nggak mau nyerah?"

"K-kak... M-maaf." Bibir pucat nya berkata sedemikian membuat seseorang di depannya seketika naik pitam.

Plak!

"BANG*SAT! JANGAN PERNAH LO MANGGIL GUE KAKAK DENGAN MULUT KOTOR LO! GUE NGGAK SUDI PUNYA ADEK KAYAK LO! MENDING LO MATI AJA! MATI! MATI! MATI AJA LO SIALAN!"

Orang itu dengan murkanya menginjak berulang kali kepala lelaki itu, membuat kepalanya seketika pusing dan rasanya seperti akan pecah seketika.

Setelah mereka puas menyiksanya. Dengan sengaja mereka pergi tanpa memperdulikan lelaki malang yang hampir saja kehilangan nyawa karena mereka.

"K-kak... W-woo... "

○○○

Bragh!


Hah...


Hah...


Hah...


Ruang bernuasa putih yang ia lihat. Bau lavender tercampur dengan obat obatnya seketika menyerbu indra penciumannya.

Yang ia rasakan pertama kali, kepalanya sangat sakit seakan akan meledak kapanpun.

"S-sakit!"

"Nak!"

Seorang wanita berjas putih menghampirinya seketika. Raut wajahnya panik. Tangannya beranjak membelai kepala lelaki itu berharap agar ia tenang dalam sekejap.

"JANGAN SENTUH!"

Tangannya menepis kasar wanita itu. Lalu ia dengan cepatnya beranjak dari ranjang ruangan itu hingga berlari terhuyung hitung meninggalkan wanita tersebut.

"S-sakit! Mama, kepala Yujun sakit!"

"Hahaha. Bocah satu ini memang keras kepala ya... "

Bruk!


Tbc...

The Sweet Blood Is MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang