02 - school

29 4 0
                                    

-HAPPY READING

-TYPO TANDAIN

-SELAMAT MEMBACA
._____________________________________.

pagi hari nya.

feria sudah siap dengan setelan pakaian sekolah dengan balutan jas biru pekat dan lambang sekolah di dada kanan nya.

"siapkan mobil"

ben segera membungkuk saat melihat feria berjalan ke arah nya. "baik tuan muda"

mobil yang ia pakai sekarang adalah mobil termahal yang hanya ada 10 di dunia.

"apa anda akan mengendarai mobil nya sendiri tuan"

feria berdehem. ia masuk ke dalam dan langsung melaju keluar tanpa sepatah kata pun.

ben yang melihat itu hanya mengelus dada nya sabar. tuan nya sangat dingin dan datar.

"cepat. pantau tuan muda, jangan sampai ada yang menganggu nya di hari pertama sekolah" perintah ben.

semua bodyguard segera melaju saat mendapat perintah dari ben.

mereka mengunakan mobil hitam dengan kursi banyak.

sedangkan di lain sisi.

feria sudah sampai di depan gerbang sekolah nya.

"ini akan menarik"

segera setelah mobil mewah nya masuk, banyak pekikan kegirangan yang menyambut nya.

mereka yang melihat itu sangat terpana dengan keindahan mobil feria.

"lihat lah mobil itu, bukan kah itu model mobil keluaran terbaru dengan kisaran harga 120 miliyar dolar"

"APA. APA SUNGUHAN YANG KAU KATAKAN"

"astaga pasti dia dari keluarga kaya"

"melihat nya saja sudah mengiurkan, semoga saja anak baru itu laki - laki"

"iya kau benar, aku akan menjadi kan nya suami kalau dia lekaki"

banyak pujaan dan kekaguman yang feria dapatkan.

tapi itu tetap tidak mengubah hati es nya yang membeku.

feria keluar dengan gaya slow motion.

sesaat semua nya terdiam, semuanya menjadi hening saat melihat wajah feria.

"ASTAGA TOLONG PUKUL AKU, APAKAH AKU BERMIMPI SEKARANG"

"SHIT. DIA SANGAT TAMPAN"

"HEY TAMPAN. I LOVE YOU"

"DIH MODAL TAMPANG DOANG"

"WUHH IRI LAH TUH"

"GILA GILA AKU BENAR BENAR SUDAH OLENG DARI PANGERAN KU"

"MEMANG NYA SIAPA PANGERAN MU?"

"TENTU SAJA AYANG ELGARA KU YANG TAMPAN"

"DIH DASAR SINTING"

begitu banyak ocehan sampai feria sendiri pengap dengan teriakan membahana itu.

sampai tiba - tiba, ada seorang pemuda pendek menghampiri nya, ah tidak bukan pendek tapi dirinya yang terlalu tinggi. ia 190 dan seperti nya pemuda di depan nya hanya kisaran 170.

"aku ketua osis, apa kau anak baru" ucap pemuda pendek itu sambil tersenyum hangat.

feria berdehem lalu melewati pemuda pendek itu.

I'm that villain Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang