LOVELY
༶•┈┈⛧┈♛ ♛┈⛧┈┈•༶
28 April 1999, Gedung Kementrian Sihir
Koridor Gedung Kementrian Sihir dipenuhi dengan para penyihir yang berlalu lalang. Bahkan ada yang sampai menabrak satu sama lain sangking padat dan terburu-burunya mereka. Bahkan Kingsley sendiri tampak sibuk mondar-mandir membawa banyak perkamen yang diikuti dua orang penyihir yang terus berbicara dibelakangnya.
"Jadi, kita akan mengadakan ritual kesuburannya di bawah pohon keabadian diatas batu datar yang telah kita persiapkan." Seorang wanita berbicara.
"Benar. Dan kita telah menyewa sebuah gedung yang sederhana untuk pernikahan ini. Orang yang rencananya kami undang cukup banyak dan beberapa darinya orang-orang tertentu. Apakah ini sudah cukup Tuan Kingsley? " Jelas tanyanya.
"Ya, itu sangat cukup. Dan juga tolong berikan daftar orang-orang yang rencananya kalian undang. Mau bagaimana pun kita harus berhati-hati. Cukup sampai disini kalian bisa pergi." Perintah Kingsley. Mereka berdua pergi dan tidak lupa memberikan daftar tamu yang akan di sortir oleh Kingsley.
Masuk kedalam ruangnya Kingsley langsung menjatuhkan tubuhnya di kursi kerjanya. "Ahhh... Lelahnya. Belum lagi aku harus berjumpa dengan Harry, siang ini untuk mendiskusikan pernikahannya. Jadi teringat Rapat dengan para Wizengamot yang membuat dirinya sangat marah."
■□■□■□■□■
■□■□■□■□■
"Maaf, khhmm... Maka dalam IKATAN PERNIKAHAN ini terdapat ritual kuno yang harus dilakukan, ini tidak berbahaya sama sekali karena telah terbukti tidak mengandung sihir hitam apapun. Dalam ikatan pernikahan ini, ada dua ritual kuno yang harus kita lakukan, ritual pertama adalah kesuburan dan ritual kedua adalah pengikatan. Ritual pertama dilakukan sebelum upacara pernikahan dan ritual kedua dilakukan saat kedua mempelai telah mengucapkan janji pernikahan. Sampai disini saja penjelasan dariku, selebihnya aku serahkan kepada Tuan Gumboil. " Ucap Kingsley menatap Gumboil.
KAMU SEDANG MEMBACA
[BL] LOVELY
Teen FictionLOVELY [HARRY POTTER/DRACO MALFOY] Setahun setelah Pertempuran Hogwarts, perang belum sepenuhnya berakhir. Harry Potter, dalam upaya untuk mengakhiri dendam yang terus-menerus antara kedua belah pihak, memutuskan untuk melakukan pengorbanan besar. D...