Sampai pada akhirnya ada acara PTA(Penerimaan Tamu Ambalang) di sekolah yang harus diikuti oleh semua murid disini. Uki tak dapat ikut karena dia sakit, semua anak-anak di kelas menjadi tak asik. Karena memang Uki adalah maskot kami, aku berpikir ' Uki gak ikut PTA aja pada gak kompak apalagi dia jadi pindah ? '
Uki Pindah? Yah itu belum dijelaskan olehku.Uki adalah anak yang pintar dari ayah seorang guru Kimia dan ibunya seorang guru Bahasa Indonesia. Sekolahku hanyalah sekolah negeri kabupaten biasa, sebenarnya Uki bisa saja masuk ke sekolah tempat ayah dan ibunya mengajar namun kesempatannya untuk masuk jurusan IPA sangat minim. Maka dari itu dia masuk sekolah kami hanya untuk pengambilan nilai selama 6 bulan saja. Setelah itu aku tak tahu lagi.
Kembali ke PTA, aku berniat untuk menghibur teman sekelasku dengan mengucapkan kata-kata yang menurutku biasa saja namun berarti seribu bahasa untuk mereka yang mendengarnya.
" Gak ada Uki ga akan mati ko ! Kan ada gua, hehe setengah diri Uki ada di gua kan "
Sampai-sampai sensei wali kelasku tertawa mendengarnya.
Anak-anak menjadi sedikit lebih kompak setelah itu. Sepulang dari PTA suaraku habis karena di api unggun aku dan yang lainya bernyanyi. Besoknya aku kembali kesekolah.Banyak murid yang tidak masuk karena sakit, sebenarnya aku pun sakit namun hanya suaraku yang hilang. Suaraku benar-benar sangat habis dan sudah tak bisa berbicara, jika berbicara pun suaraku akan terdengar lucu.
" Udah jangan ngomong suara lu udah abis " ucapan itu terdengar dari mulut seseorang yang telah aku permainkan.
Uki, ya lagi-lagi dia mengucapkan kata-kata yang membuat jantungku berdebar kencang. Saat sebelumnya ia telah membuat hatiku tertegun dengan ucapannya di parkiran.Hari itu adalah H-1 PTA aku dan Opa membawa kayu bakar yang sedikit tajam jika kita memegangnya. Opa satu motor dengan teman kecilnya di komplek rumahnya, dan aku satu motor dengan Uki. Di motor aku memegang kayu bakar itu membuat tanganku merasa sakit dan berat karena posisi dudukku miring.
Aku memakai seragam sekolah karena sulit untuk berpengangan kebelakang aku terpaksa harus memegangi jaket yang Uki kenakan. Aku sampai duluan di parkiran dan menunggu Opa dan temannya sambil memeluk kayu bakar itu.
" Sini kayunya, " ia mengambil kayu yang aku genggam, aku melihat telapak tanganku yang merah.
" Berdarah ga tangannya " dengan tatapan
yang sangat tajam, aku hanya menjawab dengan menggelengkan kepalaku.Biasanya aku tak terpengaruhi dengan tatapannya karena aku sudah sering duduk sebangku dengannya. Tapi entah mengapa tatapannya kali ini membuatku terdiam kaku.
Ok itu adalah pertama kalinya Uki membuat hatiku berdebar kencang. Aku termasuk wanita cuek karena pernah ada orang yang mengatakan kalau aku adalah wanita yang unik dan mahal untuk di dekati.
" Ya ki makasih " setelah mendengar dia mengucapkan kata
' udah jangan ngomong suara lu udah abis '
Awalnya aku tak sadar akan rasa yang selalu aku rasakan saat melihat tatapan Uki padaku. Karena aku merasa tatapannya pada semua orang dikelas ini sama saja. Tapi aku baru tersadar saat hari itu datang hari dimana aku terjatuh karena hal yang sangat konyol itu. Hari selasa hari dimana jadwal kelasku olahraga, aku membawa motor Opa. Mataku saat itu tertuju pada titik fokus yang sangat membuaku aneh, entah kenapa itu seperti pandangan pertama padahal orang itu adalah orang yang sering aku temui dikelas.
' Brakkkk '
aku terjatuh dari motor karena rem yang aku genggam aku lepaskan. Semua pandangan saat itu tertuju padaku.
" Ih lu kenapa sas ? " Tanya Opa
" Hehe ga apa-apa pa "
" Lagian ada-ada aja lu mah haha " tambah temanku Din
" Hehe tadi kedinginan doang ya lo taukan ini masih jam berapa? "
Sebenarnya aku malu untuk bilang kalau aku terjatuh karena melihat Uki sedang bermain basket disana dengan anak-anak basket lainnya. Aku pun ikut ekskul itu namun hari ini aku tak bisa latihan karena aku malas berangkat jam 5 pagi. Bisa di bilang itu awal mulanya rasa itu tumbuh, baru aku merasakan apa itu namanya cinta setelah rasa trauma yang aku alami karena bundaku.
Umurku saat itu masih 4 tahun, mereka bertengkar sangat hebat entah apa yang diperdebatkan hingga keluar kata-kata yang sangat aku benci sampai sekarang.
" Yaudah ibu minta cerai sama ayah ! "
Aku hanya diam disudut ruangan itu, kakakku memelukku dengan sangat erat. Aku bingung aku benci mendengar kata-kata itu yang membuat hidupku selama 11 tahun menjadi menderita tanpa kasih seorang ayah dan bunda. Ayah dan bundaku bercerai, ayahku menikah lagi sedangkan mamaku pergi meninggalkanku dan kakak dirumah nenek. Ia bekerja mencari uang untuk sekolah kami, dan biaya hidup kami.
Hari pertama Sekolah Dasar, aku berangkat kesekolah sendiri tanpa ada yang mendampingi. Berbeda dengan para anak lainnya yang di dampingi oleh ibunya, aku hanya diam duduk melihat banyaknya para ibu yang menunggu anaknya. ' Apakah aku bisa seperti mereka di antar oleh ibunya ' itu yang terlintas dibenakku.
Setelah hampir lama aku bersekolah di SD ini ada seorang murid yang menghinaku dengan perkataan yang menurutku tak layak diucapkan oleh seorang anak SD kelas 1.
" Yah kasian deh lo ga punya ibu, ga punya ayah, ibunya kerja jadi JANDA yang suka ngegoda ayah orang ya ? "
'PLAKK' satu tamparan yang begitu keras mendarat di pipi anak itu olehku. Itu adalah pertama kalinya aku menampar orang dan sampai saat ini tak ada yang bisa aku lakukan jika aku kesal pada seseorang selain menamparnya.
" Bundaku bukan orang seperti itu ! "
Anak itu menanggis dan tapak tanganku tak hilang 2 hari, sampai wajah gadis itu biru. Orangtuanya datang kerumah nenekku.
Nenekku memarahiku juga memaharahi orangtua anak itu yang telah mengajari anaknya berkata bahasa seperti itu.
Mulai dari hari itu aku mulai membenci kata CINTA yang telah membuat hidupku hancur dan penuh cemo'ohan orang banyak.******
haiii bagaimana yang ini ceritanya ?? menarik kah ??
jangan lupa vomentnya dongg biar semangat nulisnya :)
ig : dwina
KAMU SEDANG MEMBACA
Putri Malu (Slow Update)
Teen Fictionini adalah kisah seorang gadis biasa yang harus menjalani hidupnya dengan berbagai kisah pahit manisnya hidup ini. dan cerita ini sebagian besar adalah KISAH NYATA !!!!