Cklekkk...
"Helen pulang---"
"HELEN KAMU KEMANA AJA NAK? JAM 9 BARU PULANG? PACARAN DULU KAMU YA?!"
Helena terperanjat kaget, ibu nya yang tiba-tiba berteriak itu sudah siap melayangkan panci jika Helena tidak langsung menangkapnya.
Helena sudah tidak aneh sih, makanya ia bergabung ditaekwondo."Yaampun mamih ku, sayang ku, Helen baru pulang masa udah dimarahin, bentar ya Helen ke kamar dulu" ucap Helena yang hendak melangkahkan kaki untuk pergi ke kamarnya, tapi tiba-tiba telinga Helena ditarik cukup kuat sehingga tubuhnya mundur lagi ke belakang.
"AAA... MAMIH, MAMIH, IYA LEPASIN DULU NAPA IH, MAMIH" teriak Helena sambil menepuk-nepuk jari ibunya yang akhirnya terlepas dari telinganya.
"Tadi dari mana dulu?!" Ucap ibu Helen sedikit berteriak. "Abis dari perpustakaan kok mih, pas pulang jalannya macet" ucap Helena sambil mengerucutkan bibirnya. "Halah alesan! Orang tadi mamih abis dari mcd, jalannya melongpong" ucap ibu Helena sambil merotasikan bola matanya.
Yang dimarahi hanya merutuki kebodohannya, kan ketauan aktingnya."Pokoknya mulai besok sampe bulan depan, motor kamu mamih sita!" Lanjut ibu Helena dengan tegas.
Helena membulatkan matanya kaget. "IH MAMIH!! KOK GITU SIH?! TERUS HELEN BERANGKAT SEKOLAH PAKE APA?!" teriak Helena tidak terima.
Ibu Helena langsung merampas kunci motor yang sedaritadi Helena tenteng, Helena pun pergi ke kamarnya dengan menghentakkan kakinya.Helena pun pergi ke kamarnya lalu menutup pintu dengan keras.
Ia langsung menjatuhkan tubuhnya ke kasur dengan keras, lalu memukul-mukul bantal seperti kesetanan.
"AAAAAAAAAAA MAMIH NYEBELIN, MASA GUE BERANGKAT PAKE BUS?! AH ANJENG EMANG"
Ia reflek menoleh tepat ke samping meja nakasnya karena seperti ada sesuatu yang aneh, ia pun berhenti memukul bantal dan beralih menatap buku tua yang ia lihat kemarin diperpustakaan.
"Lah... ini kan buku yang kemarin ya?" Gumam Helena sambil mengambil buku tua itu dengan ragu.
"Kok bisa ada disini ya?" Gumam Helena sambil mengamati buku tua yang dipegangnya.
"Jangan-jangan, ni buku ada setan nya kali ya? Ishhh" Helena bergidik ngeri lalu berjalan menuju balkon kamarnya.Dukk...
Helena melempar buku tua itu cukup jauh dari pekarangan rumahnya, lalu dengan cepat menutup dan mengunci pintu balkon kamarnya.
"Ihhhh, kan jadi parno" ucap Helena lalu menjatuhkan tubuhnya dikasur dengan keras, tidak lupa menutupi seluruh tubuhnya menggunakan selimut.
Akhirnya, setelah Helena bergelut dengan rumus matematika, bel menandakan istirahat pun berbunyi.
Sekarang ia duduk santai dikantin bersama Adel yang tengah makan siang sambil sesekali memainkan ponselnya.
"Helen, lo ikut gak camping minggu depan?" Tanya Adel sambil menyuap nasi gorengnya.
"Yaelah pake nanya, ya ikut lah Del. Masa seorang ketua taekwondo gak ikut? Kan gue mau jagain dek Sean gemes" jawab Helena sambil menaik turunkan alisnya genit.
"Apaan si lo, alay banget anying, muak gue pake dedek segala" ucap Adel yang langsung diberi toyoran dikepalanya oleh Helena. "Yeuu, bilang aja lo iri, gak bisa dapetin brondong imut, ye gak?" Ucap Helena sambil menepuk dadanya bangga, Adel hanya mendelik.Sampai akhirnya Sean melewati tempat duduk Helena dan Adel.
Adel yang sudah memprediksi kedepannya seperti apa, sudah pasrah dengan kelakuan temannya yang satu ini."Sean! Sini-sini" ucap Helena sambil melambaikan tangannya.
Sean pun menoleh lalu menghampiri tempat duduknya."Haelah, mulai ni bocah" gumam Adel sambil merotasikan bola matanya jengah.
"Kenapa kak?" Tanya Sean sambi mendudukkan tubuhnya disamping Helena lalu meletakkan susu kotak rasa strawberry didepannya. "Hehe, ekhmm, gak papa, disini aja, Adel gak akan ngigit kok" ucap Helena yang diberi geplakan dibahunya oleh Adel."Apaan si lo jamet, pake bawa-bawa gue" ucap Adel sambil mendelik, Helena hanya nyengir kuda.
Sean yang melihat interaksi antara kedua sahabat itu hanya tersenyum tipis."Semoga senyum lo gak ilang kayak dulu, kak Helen" batin Sean sambil tersenyum tulus.
Mamih Helena
KAMU SEDANG MEMBACA
Two side || SunSeung
VampirosHelena suka pada adik kelasnya yang bernama Sean tanpa tahu latar belakangnya yang berbanding terbalik dengan sikapnya yang selalu ceria dan lugu. Dan ternyata ia pun berperan penting dalam kehidupan Sean. Sunoo x Heeseung ft.Nicholas ⚠️⚠️⚠️ •Violen...