12.Red moon pt 2

191 16 2
                                    








Matahari sudah terbenam, tapi bulan pun seperti tidak ada tanda-tanda akan muncul, mengapa?

Helena semakin cemas. Tidak ada jam, tidak ada bintang dilangit, tidak ada ponsel, bagaimana ia menghubungi Sean ditempat asing ini?

"Sean, lo kemana..."

Ia menggigit ujung bibirnya cemas, apa yang harus ia lakukan?

Tok...tok...

Mendengar pintu gubuk diketuk, ia beranjak dari kasurnya lalu mengintip keluar, sepertinya Sean sudah datang.

Tapi setelah mengintip dijendela siapa yang mengetuk pintu, ia membulatkan matanya dan menutup mulutnya tidak percaya.

"Nico..."

Tanpa mengingat pesan Sean untuk tidak membukakan pintu untuk siapa pun kecuali dirinya, Helena membuka pintu dan berdiri dihadapan Nicolas yang tersenyum kepadanya.

"Nico, lo..."

Tanpa basa-basi Nicolas langsung merengkuh tubuh ramping Helena kedalam pelukannya.




"Gak denger apa kata Sean ya?" Ucapannya membuat Helena mendongkakan kepala nya menatap Nicolas yang tersenyum miring.

Bukan, ini bukan Nicolas! Tapi kenapa mirip sekali?

Sadar tipuan, Helena langsung memberontak berusaha lepas dari pelukannya.

"LEPASIN! LO BUKAN NICOLAS!"

"Memang bukan, aku...

Yibbo, kakak Nicolas"

Terlambat, mereka menghilang meninggalkan asap putih yang tebal.

















Adel disuruh menginap oleh papi Helena karena sudah malam, sekalian menjaga mami Helena yang tiba-tiba demam.
Setelah memberi makan dan obat untuk mami Helena, ia pun ke kamar Helena, tapi Adel menemukan buku kuno yang berada diatas nakas.

Ia membuka acak halaman buku itu, dan perlahan-lahan mulai membaca nya.

Red moon/bulan merah adalah peristiwa bangkitnya jati diri seseorang yang didalam jiwa nya terdapat darah keturunan dewa/dewi bulan, yang dimana seseorang itu akan menjadi kuat 10 kali lipat dari kekuatan aslinya.

Karena itu lah kaum dari pemilik jiwa dewa/dewi bulan harus melindunginya dari siapa saja yang rakus ingin mendapat kekuatan abadi darinya.

Biasa nya orang-orang yang licik, ingin mendapatkan kekuatan itu dengan cara mengikatnya diatas altar yang biasanya dipakai untuk upacara pemujaan dewa/dewi bulan, lalu bermeditasi untuk menyerap energinya.

Batas waktunya sampai tengah malam, jika terlambat, ia tidak akan bisa selamat.

"Ini pasti ada hubungannya sama Helen, gue yakin. Tapi kenapa harus sahabat gue?" Ucapnya tertahan.

Adel mengintip langit dijendela, alisnya berkerut.

"Emang hari ini ada gerhana bulan merah?"














Ia lengah,

Ya, iya dibohongi. Saat ia mendatangi kaum werewolf, ia dan Karen hanya membunuh pasukannya saja, sedangkan raja werewolf tidak ada disana.

"AAARGGGHHHH..."

Sean mengacak rambutnya frustasi, dan mulai memukul dinding gubuk dengan keras.

"Udah kak! Dengan cara lo kayak gini juga ga akan ngembaliin kak Helen"

Sean berhenti memukul tapi hanya diam tidak menanggapi.
Benar juga, Sean menoleh kearah adiknya

"Sepertinya udah waktunya"

"Apa maksudnya?" Tanya Sean sambil mengerutkan keningnya bingung.

"Gerhana bulan merah... Dimana jiwa dan kekuatan reinkarnasi putri Ellen bangkit"
Sean hanya diam menunggu adiknya melanjutkan ucapannya.

"Maka dari itu semua makhluk immortal termasuk raja werewolf, berlomba-lomba menculiknya untuk merebut putri yang lemah karena fokus mengumpulkan semua kekuatan yang telah lama hilang"

"Tapi lo tenang aja kak, gue punya ide buat menghancurkan raja werewolf itu" ucap sang adik, tak lupa seringaian jahilnya yang berakhir dijewer Sean.

"Jangan bercanda" ternyata kakaknya menyeramkan jika sedang seperti ini, Karen hanya nyengir lalu membisikikan sesuatu ke kakaknya itu.

Setelah mendengar bisikan dari Karen, kini ia yang tersenyum miring.
"Gue gak akan biarin kak Helen masuk perangkap lo, Yibbo sialan"





























Yibbo

Yibbo

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.







Menurutku Wang Yibo ini cocok banget jadi kakak nya Nicholas soalnya agak mirip gasi wkwk

Btw jgn lupa vote yaa, sorry digantung😁








Two side || SunSeungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang