h

221 24 2
                                    

ini malam weekend.

sejak pukul 3 sore tadi jungkook sudah pulang dari kantornya.

tentengan berisi donat satu lusin pesanan yoongi ia bawakan.

akhir-akhir ini yoongi suka sekali mengonsumsi makanan manis terutama donat. sepertinya mood yoongi dalam keadaan bagus.

jungkook mengirim pesan saat ia akan pulang, jadi yoongi dirumah sudah menyiapkan air untuk jungkook mandi, juga teh hangat yang biasanya jungkook nikmati di kala pulang kerja.

"mandi ya, aku siapkan tehnya"

"donatmu" jungkook mengangguk dan menyerahkan bingkisan donat pesanan yoongi.

yoongi dengan girang menerimanya.

ia berlalu setelah menerima donatnya.

sembari menunggu jungkook selesai berbersih, ia menyiapkan teh dan camilan sore.

sore ini mereka berencana akan berbincang-bincang sembari menikmati langit jingga.

tap tap

jungkook melangkah menuju yoongi berada. ia sudah dalam keadaan fresh dengan setelan rumahan, berupa kaos oblong putih dan celana pendek selutut.

"sini" yoongi menyambut suaminya dalam pelukan.

"ayo makan donat bersama"

"bagaimana kantor?"

jungkook menelan potongan terakhir donatnya.

"sedikit sibuk tadi, ada beberapa masalah juga. biasa bawahan yang curang"

"lalu bagaimana?"

"bisa diatasi, tadi harabeoji juga berkunjung dengan samchoon"

yoongi menegakkan punggungnya, nampak tertarik dengan ucapan jungkook. tumben sekali kakek tua itu berkunjung. biasanya ia akan sibuk bercinta dengan bola golf dan tongkat emasnya itu.

"tumben?"

"iya, tidak ada yang serius. hanya menanyakan kabar saja"

sebenarnya tidak hanyak itu saja. kakek tua itu juga menagih cucu yang selama ini ia dambakan sepenuh hati setengah mati.

maklum saja, sudah tua jadi was-was sekali jika ia mati tapi belum memiliki cucu dari cucu kesayangannya.

"serius? hanya itu? biasanya juga telepon" cibir yoongi. terkadang ia tak tau jalan pikiran pak tua itu, sedikit-sedikit telepon, sedikit-sedikit berkunjung. kalau saja penting, tapi kadang hanya menanyakan hal sepele sekali. pernah waktu itu ia berkunjung hanya untuk bertanya stok bahan makanan satu bulan.

duh, yang benar saja. jungkook kan kaya raya mana mungkin mereka kekurangan makanan, kalaupun jungkook miskin kan dia tidak miskin. yoongi kan pernah kerja dan pasti juga punya tabungan uang.

dasar memang pak tua.

susah sekali berkata rindu.

tsundere akut.

"hm" jungkook bergumam saja, ia menikmati pelukan hangat dan nyaman dari istrinya.

jika dipikir lagi, jungkook tidak menyangka pernikahannya bisa bertahan sampai saat ini. mengingat mereka menikah atas dasar perjodohan bukan murni cinta.

mengenai cinta, jungkook bekum yakin akan hal itu. nyaman itu yang selalu ia rasakan saat bersama yoongi, rasa ingin melindungi tumbuh secara alami, dan rasa tidak ingin kehilangan yang terus menerus menyeruak di dalam hatinya.

jika itu cinta, lalu bagaimana yoongi?

"melamun?" yoongi mendongak, ia terheran saat tak mendengar suara jungkook.

"hanya terpikir sesuatu"

"apa?"

jungkook bungkam. ragu untuk membicarakan apa yang ada di pikirannya.

"bukan sesuatu yang penting"

***

jika sore hari mereka gunakan untuk berbincang-bincang maka di malam minggu ini mereka akan cuddle netflix.

yoongi dan jungkook sudah merencanakan ini jauh-jauh hari.

karena jarangnya waktu mereka berdua.

jungkook sering sekali pulang malam, sekitar jam 7 ataupun jam 8 malam. tidak ada waktu banyak bagi keduanya bersama, karna biasanya jungkook akan langsung tidur jika pulang dari kantor.

yoongi pun maklum, ia tau seberapa lelahnya bekerja karna ia sebelumnya juga memegang perusahaan keluarga.

maka dari itu malam ini mereka akan menikmati cuddle malam minggu.

mumpung besok jungkook libur.

yoongi sudah berganti dengan gaun tidurnya. sedangkan jungkook dengan setelan baju tidurnya.

jungkook men-set ranjang mereka senyaman mungkin untuk menonton. lampu kamar yang sudah ia redupkan dan pencahayaan satu-satunya adalah cahaya televisi yang siap menayangkan series yang akan mereka tonton malam ini.

yoongi datang membawa minuman anggur merah dan dua gelas di atas nampan.

jungkook membantu membuka botol tersebut dan menuangkannya pada dua gelas yang tersedia.

setelahnya ia kembali ke ranjang diikuti oleh yoongi yang masuk ke dalam pelukannya.

film sudah dimulai sejak beberapa menit yang lalu. jungkook maupun yoongi menikmati tayangan di depan mereka dengan tenang.

sesekali jungkook akan menyesap wine dan kemudian mengeratkan pelukannya dan yoongi yang semakin nyaman.

"filmnya sudah mau selesai" jungkook berbisik tepat di telinga yoongi.

yoongi mendongak, pelukannya pada pinggang jungkook mengerat.

"hm?"

"haruskah kita lanjut?"

jungkook mulai mencium tengkuk yoongi secara sensual. tanganya sudah masuk kedalam dress tidur yoongi, mengusap lembut pinggang ramping kesukaannya.

"apa aku bisa menolak?"







































tbc

lucu banget pak anaknya😭🙏

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


lucu banget pak anaknya😭🙏

sweet homeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang