PERJALANAN SATU

161 13 4
                                    

‘KAMU ORANG ASING BAGIKU’

Chanyeol tahu semua yang terjadi di bumi ini sudah diatur oleh Tuhan, tapi ia tidak menyangka akan mendapati sesuatu yang sedikit konyol yang mana itu semua adalah awal dari segalanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Chanyeol tahu semua yang terjadi di bumi ini sudah diatur oleh Tuhan, tapi ia tidak menyangka akan mendapati sesuatu yang sedikit konyol yang mana itu semua adalah awal dari segalanya. Sesuatu yang Chanyeol tidak suka— harus menunggu seseorang yang melanggar janjinya, tapi siapa sangka dengan kejadian yang Chanyeol tidak sukai itu malah mempertemukannya dengan sosok yang akan membuatnya jatuh.

Chanyeol yang mengetuk-mengetuk binder hitam ditangannya dengan kesal, binder dengan tulisan Death Note dengan gantungan yang tertempel pada bindernya dengan logo atau symbol L yaitu salah satu karakter anime Death Note. Chanyeol tidak mengerti dengan anime atau karakter L itu. Lalu kenapa bindernya bertulisan Death Note dengan gantungan symbol L? Tentu saja itu bukan miliknya, ia sekarang sedang menunggu sang pemilik binder ini untuk membawanya.

“Wow... Kamu juga suka Death
Note? Suka L juga? Ih, sama dong kaya aku.”

Chanyeol menoleh kepada pria berkacamata dengan tinggi badan jauh dibawahnya, pria itu memakai kemeja biru garis-garis putih, dengan rambut sedikit kecoklatan. Chanyeol sedikit mengernyit saat menatap dengan dalam orang disampingnya. Apakah dia benar pria? Tapi dia tidak mempunyai jakun, dan untuk ukuran pria dia sangat cantik dimata Chanyeol.

“Hey, aku nanya loh. Kamu suka Death Note juga?” tanya pria asing itu dengan mata puppynya yang berbinar.

“Ah– Itu, bindernya punya— ”

Belum sempat Chanyeol menjawab, ponsel pria itu berdering. Dia melihat ke layar ponselnya, tidak berniat untuk mengangkat panggilannya dengan mematikan sambungannya. Pria mungil itu kembali menoleh kearah Chanyeol, sembari menunjukan senyuman manisnya.

“Aku seneng banget ketemu orang yang sama suka Death Note. Aku tuh, jatuh Cinta banget sama karakter L, ga ganteng sih tapi pinter, ah gitulah pokoknya... Oh iya, aku Baekhyun Mahasiwa baru dari jurusan Teater. Diliat dari penampilan kamu yang lucu, kayanya kamu seangkatan ya sama aku.”

Baekhyun mengulurkan tangannya hendak berkenalan, belum sempat Chanyeol menjabat tangan mungilnya. Terdapat seseorang yang menarik Baekhyun dengan paksa, hingga tubuh mungil itu mundur beberapa langkah. Orang itu tampak kesal, Chanyeol pikir sepertinya orang itu yang menelfon Baekhyun tadi.

Orang yang menarik Baekhyun melihat Chanyeol dengan sedikit terkejut. Ia sedikit menundukan kepalanya untuk sapaan.

“Kak Chanyeol, maaf aku pinjem Baekhyun dulu ya. Soalnya ini urgent,” ucap orang itu dengan sopan. Chanyeol sendiri sedikit terkejut karen dia mengetahui namanya sedangkan dirinya tidak tahu sama sekali siapa orang itu.

“O—Oh silahkah.”

“Kak?” tanya Baekhyun sedikit bingung kepada temannya.

Tanpa menjawab pertanyaannya,  Baekhyun ditarik untuk mengikutinya, tentunya setelah berpamitan dengan sopan kepada Chanyeol. Chanyeol yang tidak mengerti hanya membalas dengan anggukan dan senyuman tipis.

PERJALANAN [CHANBAEK]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang