Setelah sudah dia pun kembali lagi ke sofa dan meletakan makanan di meja lalu dia duduk di bawah dan menyenderkan badannya lalu mengambil ps dan memainkan di temani oleh kenzi , kelvin , andrew , zero ,,, bermain ps mereka bertiga berumpat tapi tidak dengan ynares dia hanga diam sambil bermain dia kalah
"Yeyyy menanggg wuhuuuu"teriak hore zero dan andrew
Mereka berdua yang kalah meminta bermain kembali
'Aktivkan master game'
"Asiapppp tuannn ku yang cantikk"
-master game di aktivkan-
"Main lagi!!"ujar ynares dengan datar dan dingin
Lalu mereka pun main kembali ke enam pria lainnya hanya melihat sambil memakan cemilan yang di berikan oleh ynares
Dan akhirnya mereka menang
"Yaaaaaaa uhuuuuuuyyyy sekarang lo yang kalahh wkwkwkwk"ujar kenzi kepada mereka
"Bct hayu main lagi!!!"ujar andrew
Dan mereka pun main lagi tapi tetep saja kalah
Sedangkan yang di bawah masih menunggu
"Kemana mereka ini ya ampun!!!"ujar mommy
"Tau tuh pasti lagi main main tuh bocah"ujar ykana
Dan akhirnya mereka memutuskan masuk ke dalam kamar ynares
Keluarga yang belum masuk ke kamar ynares pun dibuat takjub dan mabuk oleh aroma mint yang menyengat
"Astagaaa kalian di suruh panggilin malah enak enak main game di sini!!!"teriak sintia dan arleta barengan entah kok bisa wkwk
Mereka menoleh kecuali ynares dia sekarang sedang bermain sambil mendengar kan musik tapi tetep saja dia masih bisa mendengar karna skill pendengaran
"Hehe,ampun oma granma!!"ujar mereka semua
"Huftt"
"Sudah cepet kalian ke kamar kalian ,,, sekarang sudah malam!!"ujar zakar
"Siap opa"
Mereka pun ke kamar sedangkan para tertua masih di sana kacuali anak anak
Yang sudah ada di kamar masing masing.......
"Ehm!"dehem albert
Ynares masih tetep tidak menoleh sampai ancaman datang
"Kalau gak ke sini mommy bakalan buang semua makanan yang ada di dalam"ancam mommy zina
Tapi tetep ynares masih Keukeh di tempat
"Sampai semua alfa dan mall sayang"ujar rendah akbar kepada sang anak
Ynares pun menoleh dan mematikan ps nya lalu berjalan ke arah mereka yang sedang berdiri di depan pintu dia hanha menatap datar mereka
"Ya!"
"Astaga sayangg kita di sini sudah menunggu lama kau hanya mengatakan Itu???"tanya Dania
"Hm"
"Ya ampun anak kamu ini!!"ujar arleta kepada sang menantu
"Huft itu juga cucu oma tau"ujar akbar
Mereka mengobrol mengabaikan ynares
"Kalau kesini cuma buat ngobrol dan mengacangin ku mending pergi sana!!"ujar panjang ynares lalu dia pun menutup pintu itu kencang dan mereka yang mendengar nya hanya bisa mengelus dada dan mereka baru sadar jika ynares berkata panjang
KAMU SEDANG MEMBACA
menjadi figuran || End
RandomTidak ada revisi di cerita ini !! , jadi maaf kalau ada salah dalam kata! Kalau tidak suka dengan cerita ku , kalian tidak perlu membaca nya terima kasih Zakia Adya harryna seorang perempuan dingin irit bicara dan datar + pemalas , Mageran , suka b...