jalang sialan

12.5K 491 15
                                        

Istirahat di mulai mereka berbondong bondong ke kantin smaa hal nya dengan mereka

Ynares duduk ditempat yang lebih pojok dan tempat itu panjang

Ykana datang dan tentunya di dapati cibiran cibiran tidak enak dari murid

Tapi dia tidak mengubris dia hanya berjalan ke arah meja kakanya kalu duduk di samping dengan memesan makanan

Tidak lama para boys dan antagonis + protagonis tadik sengaja barengan sampai di kantin

Para boys berjalan ke meja ynares lalu kelvin duduk di samping ykana dan kenzi duduk di samping ynares sambil memeluk tangan ynares dan untuk antagonis dan protagonis harus bareng dengan mereka karna tidak ada lagi tempat duduk di sana

Dan untk antagonis dia duduk di depan ynares lalu protagonis dia duduk di depan ykana

Ykana tentunya seneng niat pindah tempat duduk tapi malah sudah ada yang menduduki  dan juga dia tidak di perbolehkan

Suasana di meja ini hening dan canggung

Tiba tiba ynares berdiri dan membuat kenzi yang memeluknya terkejut lalu menoleh ke arah ynares sambil bibir mmelengkung ke bawah dan mata berkaca kaca 'padahal lagi pw gw malah bangun hiks parah banget'batin kenzi

Mereka yang di meja melihat itu

"Why??"tanya ynares

Dia berjalan ke stan untuk mengambil makanan yang dia pesen dan gang Knox dan ander juga memesan makanannya sendiri untuk para boys mereka juga memesan makanan sendiri

dan untuk ykana dia juga bangun dari duduknya dan berjalan ke arah kakanya di ikuti oleh kenzi

Tiba 3 protagonis wanita yang tidak tau malunya langsung duduk mereka menyirit bingung

"Pergi!"ujar dingin Andra kepaa mereka bertiga tapi mereka tidak di kubris

"Kak boleh gak pesenin makanan??"tanya laura di imut imut kan ke arah alex

Alex yang melihatnya mengangguk lalu memesan kan laura makanan

Merekabpara boys menggeram tempat adik mereka di tempati

"Heh jalang mending lo pergi itu tempat adik adik gw !!!"suara blak blak kan andrew membuat seisi kantin melihat nya

"T-tapi kan gak ada orangnya"ujar laura dengan imut imut in dan menunduk kan kepalanya

"Mereka lagi beli makanan jadi biarkan saja "ujar bima entengnya

"Hah minimal ijin dulu dia langsung duduk gak punya sopan santun bangett sihh!!"sinis kelvin

Laura yang mendengarkan nya mengepalkan tangannya geram dia pun mengeluarkan air mata buayanya

"Hiks ,,, maa,,,aaf kak ,,,, aku cuma mau duduk doang kok sebentar sampai makanan nya habiss,,,hiks"tangisnya

'Cih tidak tau malu bngtt'batin Rizal

Tiba tiba mereka bertiga yang sudah selesai pun kembali ke meja semula dan melihat yang menduduki nya menggeram marah

"Heyy jalang!!!"bentak kenzi kepada ketiganya

mereka menoleh ke asal suara

Kenzi menoleh ke ynares dengan mata yang kaca kaca dan bibir melengkung sempurna

Satu bulir air turun

"Hisk ,, Mauren mereka nempatin tempat kita hiks ,,, dasar gak tau malu bangett hiks ,,, yang duluan siapa ,,, jalang ,,, tante menor ,,, caper ,,, lemah lagi ,,, pendek juga ,,, gak cantik masih cantikan hiksss kalian berdua "tangis kenzi sambil memeluk tangan ykana dan ykana hanya mengelus kepala kenzi

dia menggeram marah hendak ingin menjambak tapi di dahului oleh kakanya

Brakkk

Tendangan ynares membuat satu meja di antara mereka rusak dan tatapan tajam nya semakin tajam

'Aktivkan tatapan setajam dong tidak melewatkan dan juga psikopatnya'

-tatapan tajam bangett di aktivkan-

-spikopat gila di aktivkan-

"Heh pindah!!!"ujar berat ynares

Sambil menaruh makanan dan minuman nya tapi itu sudah tumpah

"T-tapi kak a-aku ma-mau di sini!!"ujar laura berani

"Cih jalang sialan!!!"bentak ynares

Sambil mendorong kursi laura dan menarik kerah baju laura ,,, sedangkan laura yang sudah menangis alex niat membantu di halang oleh andra untuk diam di sini dari pada dirinya nanti yang jadi sasaran ujr Andra kepada alex dan alex menuruti

"Heh ,,, gak usah caper lo sialan ,, cuma cewek lemah gak punya attiduce kek lo itu harus mati kalau gak mau mati mending pergi dan jangan bikin gw marah apalagi ngeganggu gw ,, gak usah cengeng di ranjang aja suhu di sekolah cupu,ck!!"bentak ynares kepada laura dan laura menegang saat mendengar kalimat terakhir

"G-gak hiskk a-aku gak main hikss ranjang kok hikss ykana itu m-mah!!"tariak laura Dan dia menuduh ykana

"Heh apa apaan lo nuduh nuduh gw anj gw masih perawan ya lo kali dasar jalang sialan , anjing , babi , ngen , ank haram banyak gaya upss"ujar ykana dengan sengaja dan memegang mulutnya yang sudah berbicara itu

Ynares masih menatap tajam dan dia melepaskan kerahnya berpindah ke rambut dan dagu dia mencengkram dengan kuat sampai kuku kukunya menembus nulis laura dan kulit laura pun berdarah

"Ingett prinsip gw!!! , lo ganggu gw balas 3 x lipat lo gak ganggu gw bales 1x lipat ,, lo berisik gw tendang lo nangis gw cengkram,lo ngehina gw buat lo masuk UGD!!!"teriak ynares lalu menampar laura 2 kali dan menonjol laura sekali di bagian perut

Itu saja sudah membuat dirinya pingsan apalagi kalau dia memukul membabi buta mungkin sudah meninggal

Plakkk

Plakkk

Bughh

Ughh

Shh

Brukk

Kedua bibir laura sobek dan dagu laura mengeluarkan darah banyak yang membuatnya hanya menatap santai lalu ynares berteriak

"BERISIK BACOK!!"teriak ynares lalu dia ke stan dan membayar kerusakan di kantin dan ke ruang kepala sekolah untuk membeli sekolah lalu memecat kepala sekolahnya + membunuh kepala sekolanya dan menggantikan kepala sekolanya dengan nya jadi dia memiliki kekuasaan yang besar di sini

Mereka yang mendengarkan teriakan itu seketika sunyi tidak ada yang mengobrol gibah atau pun menoleh

Ynares keluar kantin di ikuti para boys tapi sebelum itu mereka berbicara

"Cih makannya gak usah caper ngen!!"teriak andrew lalu dia pergi terlebih dahulu

"Jalang!!"bentak Rizal

"Bitch sialan muka kek opet kok di sukai dan di simpati najis iyuuu!!"teriakk kelvin

"Ahahaha gimana enak ya enak lah ahahaah"tawa kenzi dan andri

"Pft cabut"ujar andra mereka pun keluar dari kantin

Sedangkan di kantin mereka menahan napas sedangkan laura dia tidak ada yang membantu alex dan yang lain masih berkutat dengan pikirannya masing masing

Sedangkan para antagonis mereka bingung

"Kok aura nya kayak cewek pas itu ya??"tanya salah satunya yang pas itu terkena darah di mukanya

"Iya gw juga mikirnya gitu"

"Apalagi suaranya sama ya guys !"

Sedangkan mereka berdua sedang bermain dengan pikirannya sendiri - sendiri

menjadi figuran || EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang