Namun heeseung masih belum percaya akan apa yang terjadi,jadi ia meneruskan lagi aksi kaburnya
Hingga ia berniat pergi menuju rumah sunghoon
.
.
.
Tok tok tok"siapa?"
"buka aja"
Sunghoon kebingungan siapa yang datang di pagi hari gini?
Apa mungkin jake? Suno? Ataw siapa?"tunggu"
"sunghooon"
Sunghoon pun berjalan ke arah pintu lalu membuka pintunya
"anj setan"
Orang yang di hadapannya hanya terdiam lalu melepaskan maskernya dan membuangnya
"heeseung? Pucet amat lo"
"....."
"oh iya,ayok masuk sini gue bantu"
Sunghoon pun membantu heeseung masuk,karena heeseung terlihat lemah dan pucat,lalu sunghoon mendudukan heeseung di ruang tamu
"ahk!"
"eh sorry sorry"
Sunghoon super bingung,tiba tiba heeseung datang dengan keadaan pucat dan terlihat lengan kanannya di perban juga baju rumah sakitnya di bagian perut sedikit ada bercak darah
"lo kenapa seung?,gue telpon kake lo ya"
"jangan"
"lah kenapa?"
"gue lagi gak mau liat mereka"
"lagi berantem ya?,yaudah gak jadi"
"hmm"
"btw kenapa tangan lo di perban dan di baju lo? Ada darah,teruss ko baju rumah sakit? "
"jadi gue di tusuk sama orang abal abal trus buat tangan gue ini karena kaca dann buat bajuu lo tau kan?"
"iya iya, gila gimana rasanya seung?"
"mao nyobain lo?"
"eh anj,gak juga ya"
"pake nanya lagi"
"iya iya tau sakit bwangetttt"
"hmm"
"lo udah makan? "
"blom"
"gila,masa orang sakit gak makan"
"gak laper"
"dih"
"gue nebeng tidur, btwe bokap lo mana?"
"ya lagi kerja lah gila, bapak gue udah jadi boss choiyyy"
"anjaiii, selamat bro"
"yoeee,dan gue seneng punya ibu baru"
KAMU SEDANG MEMBACA
SNIPER SHOOT | HEEJAY/JAYSEUNG
Acak"Tenang gue bukan orang yang banjingan" "Iihh,gak gitu! " -Heeseung jay Rank 🏆 -# 1 jeongseong