LISA ✔

29

Mereka semua menikmati makan siang bersama dengan canda tawa dengan di temani coletahan baby lili yang berada di pangkuan lisa, lili tidak mau jauh jauh dari lisa dan itu membuat sedikit iri di hati jennie yang biasanya lili selaly nempel kepadanya sekarang anak itu seakan cuek kepada sang mommy, dan lebih nyaman di pelukan lisa

Lisa juga amat senang jika sang putri yang mau berusia lima bulan itu lengket kepadanya...

Lisa merekam semua di dalam otaknya, moment di mana mereka berkumpul semua seperti ini yang ada hanya ada kebahagian terpancar di wajah mereka lisa menatap mereka satu persatu sambil tersenyum tipis....

Tiba" lisa merasakan sakit lagi di tubuhnya, saking sakitnya lisa wajahnya sampai pucat dan berkeringat dan jennie yang berada di samping lisa pun langsung menggambil alih lili dan di berikan kepada mami kim, untung sang anak itu tidak menanggis...

Lisa kamu kenapa....tanya jennie khawatir

Lisa hanya menggelengkan kepalanya saja karena yang di rasakannya saat ini sakit teramat sakit rasanya untuk menjawab saja lisa tidak sanggup membuka suara...

Jennie cepat bawa lisa ke rumah sakit....ujar papi kim yang khawatir juga

Di saat jennie akan menggendong lisa untuk di bawa ke rumah sakit, lisa menahan tangan jennie dan menggeleng kepalanya tanda dia tidak mau kembali lagi ke rumah sakit itu...

N nini e engak u usahh...ujar lisa terbata bata

Jennie menatap keluarganya meminta pendapat

Tetapi keluarganya tetap menyuruh jennie untuk membawa lisa saja mereka takut jika terjadi sesuatu

A aku m mohon j jangan....ujar lisa menetes air matanya

O obat n nini.....lanjut lisa lagi

Jennie langsung menggendong lisa duluh dan di bawah ke kamar tamu yang berada di lantai satu agar lisa nyaman setelah di rasa lisa nyaman jennie langsung menggambil obat lisa dan di berikan kepada lisa untuk cepat di minum, jennie amat sunggu takut khawatir sampai" badanya gemetar karena serangan paniknya tetapi jennie masih bisa atasi itu karena dalam pikirannya hanya ada lisa

Lisa sebenarnya belum di perbolehkan pulang karena sewaktu waktu lisa penyakit lisa itu akan kambuh yang jalan satu satunya itu untuk oprasi tetapi belum ada pendonor yang cocok untuk lisa

Setelah lisa meminum obatnya lisa memejamkan matanya agar bisa meredakan sakit tetapi tetap saja sakit itu malah bertambah di rasakannya jennie dengan berusaha tenang duduk di samping lisa menggengam tangan kurus lisa, tanpa sadar lisa meramas tangan jennie, mami kim memeluk jennie dari samping karena melihat sang anak yang terkena serangan panik tiba" lili sudah di bawa ke kamarnya oleh jisoo

Tanpa mereka tau lisa pingsan karena merasa sakit, mereka mengira lisa hanya tertidur karena efek obat tersebut..

Acara makan siang yang tadinya penuh kehangatan, canda tawa, dan kebahagiaan seketika terganti dengan kekehawatiran....

Jennie di bawa keluar oleh mami kim, dan mommy manoban yang mengantikan jennie duduk di samping sang putri tunggal

Sayang....mommy manoban lirih matanya sudah berkaca kaca karena sedih melihat nasip anaknya seperti ini, kenapa tuhan memberikan kebahagiaan kepada sang putri di saat lisa sudah sakit seperti ini

Kamu pasti sembuh sayang, janji sama mommy lisa akan tetap berada di samping mommy, daddy anakmu dan istrimu sayang, jangan coba" tinggalkan mommy nak, mommy tidak tau lagi hidup mommy tanpamu nak hanya kamu penyemangat mommy agar tetap sehat seperti ini sayang....ujar mommy manoban keluar sudah air mata yang di tahan dari tadi mommy manoban mencium tangan kurus lisa itu dengan air mata yang keluar, sang daddy juga sama takut kehilangan sang putri tunggal yang amat di sayangi dan di cintainya di dunia ini, jika waktu bisa di putar kembali dia tidak akan membiarkan lisa seperti ini...

Kedua orang tua lisa berbaring di samping kiri kanan sang putri dengan menggengam tangan lisa, orang tua mana yang tidak ikut merasakan sakit melihat anaknya berbaring lemah seperti ini...

Jesicca memeluk erat lisa takut jika suatu saat dia tidak bisa memeluk tubuh ini lagi...

Jesicca manoban dan jiyong manoban itu kedua orang tua lisa

Tifanny kim dan siwon kim kedua orang tua jisoo dan jennie

Di ruang keluarga serangan panik jennie sudah hilang jennie hanya diam saja menggingat perkataan dokter tadi di rumah sakit bahwa harus cepat di lakukan tindakan oprasi secepatnya...

Jennie takut, dia takut lisa meninggalkannya walau di hatinya masih tetap sama masih belajar untuk mencintai lisa wanita yang selalu sabar dengan tingkah jennie, jennie kadang selalu bingung dengan hatinya selama ini apa benar dia sudah mencintai lisa dan tapi kapan, tapi di hatinya masih ada cinta untuk han sohe walau perempuan itu sudah jahat kepada nya dan hampir membunuh lisa dengan orang suruhannya itu tetapi jennie tidak bisa membenci wanita cinta pertamanya itu

Padahal sebelum jennie tau siapa yang menyuruh orang itu jennie bertekat dalam hati akan membunuh boss orang tersebut, tetapi setelah jennie tau siapa orang yang menyuruh membunuh lisa itu niat hati akan untuk membunuh boss orang tersebut di urungkan setelah mengetahui bahwa han sohe, dan ternyata jennie tidak benar" mengasingkan han sohe dari korea ini semua jennie buat agar sang papi dan lainnya terutama jisoo irene dan rose untuk selalu ikut campur, han sohe hanya di bawa oleh bodyguard jennie ke jeju dan di beri fasilitas apartemen agar han sohe berjanji tidak akan menggangu dia dan keluarganya...

Jennie mengira semua rencananya itu sudah mulus tertutupi tetapi lisa yang memang pintarnya kelewatan dia tidak sengaja membaca pesan di hp jennie pesan itu berisi percakapan jennie dengan tangan kanannya yang di mana ahjusi song jongki menggabarkan bahwa han sohe sampai dengan selamat di jeju, lisa tidak membuka aplikasi berwarna hijau itu hanya melihat dari layar hp jennie, dan lisa pernah mendapatkan jennie selalu bertelponan dengan han so he di saat itu lisa mendengar jennie marah kepada han sohe karena selalu menggangu jennie dan terpaksa jennie membanting hpnya sampai rusak dan menggantinya dengan yang baru...

Lisa sudah terbiasa dengan hal seperti ini yang di lakukan jennie tapi entah mengapa pada saat lisa mendengar jennie marah ke han so he lisa biasa saja, lisa sudah tidak ada rasa cemburu sakit hati seperti duluh lagi, dia sudah bertekad akan membuat banyak memori indah bersama jennie untuk di kenang nanti oleh jennie untuk dirinya

Kalau di kata cinta, lisa sangat sangat mencintai jennie tapi dia tidak bisa seperti ini terus menyiksa dirinya hanya karena mempertahankan jennie, dia akan mengikhlaskan jennie dengan han so he, lisa akui dia memiliki jennie tetapi hanya raganya jennie saja tapi tidak dengan hati jennie...

Mianhe aku menyerah akan takdir, jika aku boleh meminta kepada tuhan kalau di hidupkan kembali aku tidak mau di pertemukan dengamu, walau bertemu aku tidak mau mencintaimu duluan...

Aku lelah dengan semuanya mari kita buat memori indah bersama..

Batin lisa

Udah double up nih ramaikan yuk.....

Bersambung