8. kemampuan

471 28 2
                                    

Sekarang mereka semua sudah berkumpul di gerbang desa.
"Baiklah semua sudah siap?" Tanya kurenai.
"Hai' " Jawab semuanya.
"Baiklah ayo kita berangkat" Ucap asuma, dan merekapun memulai perjalanan sampai mereka sudah tiba di perbatasan desa hiro no kami, semua jounin merasa ada yang aneh terhadap sesuatu.
"Mengapa ada genangan air disini? Padahal kemarin tidak hujan sama sekali" Ucap Yamato dengan berbisik sehingga hanya para jounin saja yang mendengarnya.
"Sudah jelas ini penyamaran, sepertinya misi ini akan jauh lebih merepotkan" Ucap Kakashi.
"Baiklah mari kita saksikan bagaimana generasi muda ini mengatasinya" Ucap gai, tapi sebelum itu naruto sudah menghentikan perjalanan mereka.

'Oh ya aku lupa dia punya kemampuan sensor yang mengerikan' batin Kakashi.
"Ada apa naruto?" Tanya Shikamaru.
"Sasuke seperti rencana kita" Ucap naruto melirik sasuke. "Hn" Jawab sasuke dan yang lain hanya menatap bingung mereka berdua.
"Apa yang... "Sebelum kalimat asuma selesai mereka berdua sudah hilang dan muncul kembali dalam 2 menit dengan 5 ninja yang mungkin berada di tingkat low jounin.
" Hhh ternyata mereka tidak se menyulitkan yang kupikirkan" Ucap naruto sambil menghela nafas. "Bagaimana kalian melakukannya" Tanya Yamato.
"Sensei sebaiknya kau ingat bahwa aku adalah tipe sensor, dan mengetahui letak mereka sangatlah mudah bagiku" Ucap naruto.

'Tidak bisa diragukan lagi, kemampuan sensor nya sungguh mengerikan' batin semua jounin itu.
"Hei naruto kau hanya ingin cari perhatian pada Sensei kan?" Tanya shin sinis.
"Benar kau bahkan tidak mungkin bisa mengalahkan sasuke-kun, aku tidak percaya kau melatih sasuke-kun" Ucap sakura.
"Benar pasti aniki sasuke sudah  berbohong untuk menutupi kelemahanmu" Ucap ino sinis.
"Hei kalian bertiga kenapa sebenarnya hah? Kulihat dari tadi kalian hanya terus mengoceh tidak jelas" Ucap Shikamaru menatap tajam pada ketiganya.
"Kenapa kau membelanya Shikamaru? Aku bagian timmu, seharusnya kau membelaku" Ucap ino tidak Terima karena Shikamaru lebih membela naruto daripada dirinya.
"Tidak ada yang salah dari Shikamaru, kalian dari tadi hanya meremehkan naruto padahal sudah jelas tadi kita saja tidak bisa mengetahui letak musuh berada" Ucap kiba lalu diangguki semuanya, kecuali ketiga orang itu.

"Kalian bertiga sudah ku peringatkan tadi" Ucap sasuke dengan nada datar nan dingin.
"Tapi sasuke-kun itu memang kenyataannya" Ucap sakura membela diri.
"Hhh dengarkan aku, aku sama sekali tidak peduli apa kata kalian. Tapi ingatlah dengan sikap kalian yang begini kalian hanya menunjukkan bahwa kalian tidak pantas menjadi Shinobi" Ucap naruto.
"Apa maksudmu kami tidak pantas jadi Shinobi hah!?" Tanya shin marah.
"Dengar, yang pertama dengan sikap kalian yang selalu meremehkan orang lain dan terlalu mengidolakan orang maka di dalam pertarungan Shinobi yang nyata kalian akan mati dalam sekejap mata" Ucap naruto dengan nada datar, dan semua orang yang mendengar nada naruto tersebut sungguh terkejut pasalnya mereka tidak pernah melihat naruto menggunakan nada seperti itu.

"Naruto benar, kalian bertiga akan mudah mati bahkan menempatkan tim kalian dalam bahaya jika kalian tidak merubah sikap kalian itu" Ucap Kakashi membenarkan ucapan naruto. Dan mayat ke 5 Shinobi itupun dimasukkan ke gulungan dan mereka melanjutkan perjalanan hingga sampai ke desa hiro no kami, namun saat dalam perjalanan mereka bertemu dengan salah satu Shinobi yang kuat.
"Sepertinya aku akan bersenang-senang hari ini" Ucap zabuza senang.
"Salah satu dari ninja 7 pedang Kirigakure" Gumam Kakashi.
"Apa yang kau lakukan disini hah!?" Tanya gai yang melihat zabuza.
"Tentu saja untuk membunuh pak tua itu" Ucap zabuza menunjuk pada tazuna.

"Hmm Sensei tolong izinkan sasuke yang melawannya" Ucap naruto dan semua orang terkejut akan hal itu minus sasuke yang sudah menyeringai senang karena naruto membiarkan dirinya melawan musuh yang bahkan menurut Sensei mereka kuat.
"Apa maksudmu naruto itu sangat berbahaya" Ucap Yamato.
"Tidak apa-apa Sensei nanti aku akan menolongnya jika ia sudah tidak bisa, tapi sepertinya sasuke akan berhasil, hitung hitung untuk latihan matanya Sensei" Ucap naruto dan diangguki oleh sasuke.
"Hhh baiklah tapi sasuke kau harus hati-hati" Ucap Kakashi.
"Hn" Hanya itu yang dijawab sasuke lalu ia langsung melesat ke arah zabuza dengan menendang dan meninjunya.

Duagh

Duagh

Duagh

Lalu ia membuat hendsel tangan dan keluarlah bola api sebesar 5 meter ke arah zabuza.

Duar

Duar

Duar

Bunyi serangan sasuke dan akhirnya zabuza pun mati, setelah itu datang seorang ninja yang membawanya pergi diketahui ia adalah seorang hounter nin.
"Terima kasih, aku memang sudah mencarinya" Ucapnya lalu pergi bersama zabuza.
Lalu mereka singgah di rumah pak tua tazuna sesampainya mereka disana, mereka disambut oleh putri tazuna yaitu tsukumi dan merekapun makan malam di sana, sekarang seluruh tim sedang ada di ruang tengah.
"Luar biasa sasuke, kau bisa mengalahkan nya dalam sekejap" Ucap kiba.
"Benar sekali, kau memang jenius sasuke" Ucap Kakashi.
"Tentu saja sasuke-kun kan memang hebat" Ucap sakura dan ino.
"Ini bukan apa-apa aku hanya mengikuti rencana naruto saja" Ucap sasuke dan semuanya hanya diam karena mereka sekarang tau bahwa sasuke memang sangat menempel pada naruto.
"Baiklah kami akan mengajarkan kalian kontrol chakra besok, karena seminggu lagi zabuza akan kembali" Ucap kurenai dan semua genin terkejut kecuali sasuke dan naruto.
"Tapi Sensei bukankah dia sudah mati!?" Tanya Lee dan tenten bersamaan.
"Dia hanya pura-pura mati, dan hounter nin itu sepertinya dia juga anggota dari zabuza" Ucap gai dan semua genin hanya mengangguk saja.
"Baiklah anak anak kalian harus mengangkat dan membangkitkan semangat muda kalian" Teriak gai semangat.
"Shh kau akan membangunkannya Sensei" Ucap sasuke menunjuk naruto yang sudah tertidur di pundak sasuke.
"Kenapa dia bisa tidur di situasi semacam ini" Ucap Shikamaru malas.
"Karena dia sudah tau tentang hal ini" Ucap sasuke santai dan semua orang kembali terkejut.

"Apa maksudmu dengan naruto sudah tau sasuke?" Tanya Kakashi.
"Kemampuan sensor nya itu lebih hebat daripada yang kalian duga Sensei, ia bahkan bisa merasakan chakra dan emosi seseorang" Ucap sasuke dan ucapannya itu sukses membuat semua orang kembali terkejut.
"Hhh aku bisa mati muda jika selalu terkejut seperti ini" Ucap Yamato memegang dadanya.
"Yah kau benar" Ucap para jounin serempak.
"Baiklah jika hanya itu yang kalian bicarakan aku dan naruto akan kembali" Ucap Sasuke lalu menggendong naruto ala bridal stail dengan hati-hati agar ia tidak terbangun dari tidurnya.
Dan semua orang yang menyaksikan itu hanya sweet drop dengan perlakuan lembut sasuke pada naruto.

"Sepertinya mereka memang sahabat yang sangat dekat" Ucap shino lalu diangguki oleh semua orang. Dan semua genin sudah pergi ke kamar mereka masing-masing dan kini hanya tersisa para jounin Sensei saja yang berada di ruang tengah.
"Aku penasaran sampai mana kemampuan naruto, jika benar dia yang melatih sasuke maka kemampuannya memang tidak bisa dianggap remeh" Ucap asuma.
"Kau benar asuma, bahkan kemampuan sensornya sungguh mengerikan" Ucap Kakashi. Dan semua orang menganggukkan kepala mereka, dan mereka memutuskan untuk melatih tim mereka control chakra dengan berjalan di atas pohon, dan setelah membicarakan semuanya mereka kembali ke kamar masing-masing untuk istirahat.

back to pastTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang