I apologize for the typos 😔, I haven't check so detail but hope you enjoy 😁
•••
Persona Haechan sebagai mahasiswa manis di area fakultasnya meningkat. Tak jarang ada mahasiswa ataupun mahasiswi yang menawarkan berkencan ataupun sekadar makan bersama. Namun, dia selalu tolak dengan embel-embel 'Kak Mark'. Sehingga hal ini juga membuat Mark menjadi pusat perhatian karena Haechan yang selalu berusaha menempel padanya yang sayang sekali Mark harus menjaga image sebagai pria baik-baik.
"Lepas, anjing!" Pekik Mark sambil melempar tangan Haechan yang memegang lengannya.
Haechan meringis sakit, dia mem-pout bibirnya memberi raut kekesalan kepada Mark. Perempatan siku muncul di dahi Mark yang tengah membersihkan hidungnya lalu menatap garang pada Haechan, "Apa?!"
"Kak Mark, jangan kasar sama aku bisa?"
Menghela nafas, "Bisa, kalau abis lo pergi dari gue."
Haechan memutar bola matanya bosan, "Itu mulu sih. Nanti kalau aku beneran jauh dari kakak terus sama orang lain, awas aja cemburu?!"
"Ngapain, bjir. Kocak lo, haha!" Mark tertawa terbahak-bahak kepada Haechan yang menatapnya datar.
Setelah melihat raut Haechan, dia berhenti tertawa. Rasanya sedikit gatal untuk bertanya hal yang membuatny penasaran. Setidaknya tempat mereka saat ini jarang didatangi oleh mahasiswa lain.
"Lo," Haechan menoleh kepada Mark, "kenapa bisa suka sama gue?"
Haechan menyilangkan kedua tangannya di depan dada, "Kakak sendiri kenapa tertarik buat bersetubuh sama aku, hm?"
Ah, let Haechan cook, now.
Mark terpaku dia sedikit merasa terintimidasi sekarang. Menelan ludah, mencoba tenang.
"Lo kepedean. Gue lakuin itu cuma dare doang, yakali gue suka sama orang culun kayak lo-"
Perkataan Mark berhenti saat tangan Haechan memegang dadanya, tubuh Haechan mendekat Dan mendongak kepada laki-laki yang terdiam membatu saat ini.
'B-badan gue kaku, sialan!' Batin Mark.
"You...are you really think I'm the nerd one?" bisik Haechan setengah menjinjit di telinga Mark sambil berhembus yang membuat laki-laki di hadapannya tegang.
Mark membulatkan bola matanya, sekujur badannya terasa panas dengan tangan Haechan yang bermain di dadanya dan perlahan mendorong tubuh Mark ke dinding gedung.
"Mark Lee~" suara panggilan itu sungguh merdu hingga dapat membuat Mark kehilangan fokus dan mendapatkan bibirnya di bibir ranun yang Manis milik Haechan. Tangan Mark meraih pantat Haechan untuk mengangkat tubuhnya agar dia dapat leluasa mencium pemuda manis di depannya ini.
Pikiran Mark membabi buta serasa hanya jalan ini yang bisa dia lakukan.
"Akh~" desah Haechan sedikit saat Mark beralih ke leher jenjangnya dengan tangan Mark yang memainkan pantat Haechan.
"Y-you are in, boy~" Ujar Haechan sambil meremat rambut Mark yang sudah masuk ke 'perangkap'nya.
WUSHHH-
Suara angin lewat yang seketika menyadarkan Mark dari apa yang dia lakukan. Dia terdiam lalu menatap wajah dari bawah, lalu mendorong pemuda itu hingga jatuh ke tanah. Dengan amarah dia menarik kerah baju Haechan, "LO!"
"Ahh sakit! Kak, j-jangan!!!" Pinta Haechan dengan tangannya menutup dirinya sehingga dapat menahan pukulan dari Mark.
"Sakit, kak!" Haechan meringis, Mark menatap tajam mata Haechan.

KAMU SEDANG MEMBACA
Lil' Monster
FanfictionMark terpaksa menerima tantangan dari tiga sahabatnya, tanpa dia ketahui jika tantangan itu malah membuat 'monster kecil' mengusik hidupnya. "Stay away from me!" "Don't ask me to do that. Setelah apa yang kakak lakuin mana bisa aku menjauh. Aku akan...