10 . MUTHE

480 30 0
                                    

" Sayang liat kakak " ucap Gracia sembari mengarahkan wajah Christy dan menatap nya

Christy kemudian menatap sang kakak sambil tetap meneteskan air mata nya

" fitnah itu gak akan terjadi dek , ada kakak disini yang selalu ada buat kamu dan Azizi , ada kakak yang bakal mempertahankan hubungan persahabatan kalian berdua , kalaupun mama sama papa marah besar dan berbuat nekat sama christy masih ada kakak disini sayang "

Christy yang mendengarnya perlahan mulai tenang , kini ia berterima kasih kepada Gracia karena mau mendukung apapun keputusan nya

" Kak , christy maksih banget sama kakak karena kakak udah mau dukung apapun keputusan christy , dan Christy juga mau minta maaf kalau Christy selalu ngerepotin kakak , selalu ngebebani kakak dalam masalah Christy " jelas christy

" Syuutttt.. stop bilang gitu , kamu ngga seharusnya ngomong kek gini sayang , ini udah jadi tugas seorang kakak buat jagain adiknya , jadi jangan pernah bilang kalau kamu jadi beban kakak ataupun ngerepotin kakak , ngerti sayang " jelas Gracia sembari mengusap pipi christy

Christy tak mampu berkata' lagi , ia langsung memeluk Gracia dengan erat dan menumpahkan semua kekesalannya kepada Gracia lewat air mata nya dan pelukan

----------

Disisi lain , Zee kini berada diperjalanan pulang menuju rumah nya . Sebelum itu ia ingin pergi ke minimarket membeli cemilan untuk dirumahnya kebetulan cemilan nya sudah habis , dengan sigap ia berhenti ke minimarket terdekat

Kini Zee memarkirkan motornya dan langsung masuk untuk memilih cemilan yang ia mau , ia berjalan mundur untuk melihat setiap makanan yang ada di rak minimarket , tanpa sadar tiba' ia menabrak seorang wanita dari belakang membuat barang belanjaannya terjatuh

Brak...

" Eh maaf' gue ngga sengaja " ucap Zee yang kemudian membantu wanita tersebut membereskan belanjaan nya dan mengambilkan keranjang belanja untuk nya

" Gpp , gue juga minta maaf soalnya gak fokus tadi " jawab wanita tersebut

" Sini masukin ke keranjang biar gak repot "

" Makasih ya " ucap wanita tersebut yang kemudian memasukan barang belanjaannya ke dalam ranjang yang telah di siapkan Azizi

" Lo belanja banyak tapi ngga pake keranjang , kan jadinya jatoh semua kalo kesenggol " jelas Zee

" Tadi niatnya ngga mau belanja banyak , tapi cemilannya ngegoda banget " ucap wanita tersebut sembari tersenyum malu

" Kalo udah kesini emang gitu , btw kenalin gue Azizi panggil aja Zee " ucap Zee sembari mengulurkan tangan nya

" Salam kenal zee , gue muthe " jawab muthe sembari membalas uluran tangan Zee

" Nama yang bagus " puji Zee

" Nama Lo juga bagus haha " ucap muthe membuat zee tersenyum

" Yaudah gue kekasir duluan ya , kebetulan udah dapet semua cemilan yang gue mau, sekalian gue pulang duluan " pamit Zee

" Yaudah kalau gitu , hati' zee " ucap muthe sembari tersenyum

Zee kemudian pergi kekasir untuk membayar barang belanjaan nya , dan ia langsung pergi ke parkiran . Setelah itu ia langsung melanjutkan perjalanan pulang

Muthe melihat kepergian Zee dari dalam minimarket dan kemudian melanjutkan belanjanya

" Katanya dingin , tapi buktinya ramah sama gue , apa mungkin karna dia ada salah sama gue? gara' ngga sengaja nabrak gue?" lirih nya sembari berfikir

CHRISTY_AZIZI ( END ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang