21. Museum Seni

457 30 3
                                    

kini sudah tiba jam makan siang , zee , luna dan juga Ella sudah berkumpul di meja makan . Mereka semua tengah menikmati makanan dengan sedikit berbincang.

" si curut jamet ini tadi mamah jemput atau gimana " tanya zee melihat luna

" ya ampun zee, masa panggil Ella gitu sih. Ngga boleh sayang " ucap luna membuat Ella menahan tawa nya

" udah cocok di panggil gitu mah " ucap zee membuat luna menggelengkan kepalanya

" tadi mama sama papa yang jemput , terus setelah itu papa balik lagi ke kantor. Katanya ada urusan " jelas luna

" ouh, seharusnya mama sama papa ngga usah jemput si curut, biarin dia kesini sendiri, biar mandiri jangan manja " cetus zee membuat Ella menoleh kearah zee dan mengerutkan dahinya

" biarin napa sih kak Ji, orang tante sama om Bram seneng jemput gue wleee "

" pasti lo yang maksa kan, gue yakin sih "

" selesain makan kalian, berantem mulu heran " sahut luna membuat zee dan Ella terdiam

Beberapa menit mereka makan akhirnya selesai , kini zee berada pada tepi kolam. Ia teringat kejadian pertengkaranya dengan christy kemarin. Sejujurnya, zee tak ingin berpisah dengan christy , tapi sikap christy yang membuat zee memutuskan untuk pergi dan menjauhinya.
Kini zee melihat ponsel nya sudah hampir 20 kali, ia berharap ada pesan ataupun telepon dari christy, tapi nyatanya tidak ada.

" apa dia bener' jauhin gue ya " lirih zee sembari memainkan kaki nya pada kolam

Rasa rindu bercampur kecewa kini tengah ia rasakan, zee tak menyangka akan jadi seperti ini. Apakah mungkin , christy dan dirinya benar' harus berpisah untuk selamanya, mungkin itu adalah mimpi buruk untuk zee dan juga christy.

" ajiji, ngapain sendirian disini " ucap Ella yang tiba' datang dan duduk di sebelah zee

Zee tak menggubris ucapan Ella, ia kini tengah melamun memikirkan masalah. Pada akhirnya , Ella menepis lengan zee membuat zee membuyarkan lamunan nya.

" Kak ji!! " teriak Ella

" ck! Apasih , ganggu aja " cetus zee

" yee,,, lagian dari tadi di ajak ngomong ngga nyaut' "

" gue lagi males di ganggu ngerti, sana pergi " usir zee

" ngga mau , temenin gue jalan' yok ji. Gue udah lama banget ngga keliling komplek, kangen sama anak' komplek sini " ajak Ella yang langsung ditolak oleh zee

" pergi aja sendiri, jangan manja udah gede "

" nanti kalo gue di culik gimana, lo ngga punya sodara cantik cetar membahana kek gue lagi "

" ngga ada yang minat nyulik lo, penculik juga mikir' dulu mau bawa jamet alay kek lo " umpat zee

" Hilih, ntar gue di culik beneran lo nangis lagi "

" yang ada gue malah seneng, ntar gue suruh tuh penculik buat buang lo jauh' dari sini, kalau bisa gue suruh tenggelamin lo di palung Maria biar mampus sekalian "

" ajiji mah jahat, ayo ih temenin jalan' keliling komplek " ucap Ella yang kini mengguncang' tubuh zee membuat zee semakin kesal

" ngga usah maksa bisa ngga sih! " tegas zee

" ngga bisa " jawab Ella membuat zee semakin emosi

Zee kini mempunyai niat jahat untuk menceburkan Ella ke kolam. Saat ini , Ella terus memaksa zee untuk menemani nya jalan'. Ketika Ella tengah lengah, zee mendorong Ella hingga tercebur kedalam kolam.

CHRISTY_AZIZI ( END ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang