Lari ketika keluar Dari Rumah , Naura yang hendak melangkah Langsung mendapat pelukan Hangat Dari Rahsya sesampai Badan naura terasa terhempas di badan Rahsya.. " Nau lo lama bngett sih Gue tkutt lu gk balik lgii ke gueeee " Cemas Rahsya ,naura yang terhanyut dalam itu pun perlahan membalass pelukan nya" Jikaa nanti memang benar Waktu itu Berakhir kamu memeng Harus kehilangan aku sya.." Sahutt naura
" Apaa sih Gue yakin itu cuman Gertakan ayah lo biar lo gk jadi manusia "
" tapiii itu kenyataan yang akan terjadi syaaa..kamuuuu.....
" ehhh lo berduaaa " Teriak Gibran dari balkon kamar nya Sontak perkataan Naura terhentii ..Dan kedua nya langsung melepas pelukan " Gk ada rumah lo berduaa hahhh"
" knpaa tkut lo di rumah sendiri"? Ketus Rahsya
"iyaa Irsyad ninggalin kitaaaa Tuh Dia ikut papa ke bandung "
" kasiann..Loo nau kita masuk yah ,,,pokok nya ( jalan bersmaa untuk masuk) gue bakal bikin lo terus bahagia Dan gue pastiin Ini akan menjadi kenangan terindah kita "
" makasih ya syaaa aku semkin mencintai kamu "
" sama sama gue jugak....
" hahhhh..( Bingung ) jugak
" hmmm.. maksutt nyaa ( Panik ) hmm..Apa yah ouhh Gue juga makasih gitu hehe"
Di ruangan lain ,,Tepatt nya Di kamar Ada Adara yang sedang berdiri di balik jendela Dengan Baju putih yang dia pakai terkena angin ...Yang berhembus itu Air mata yang jatuh di pipi Adara menandakan Dia sedang sedih dn tidak baik baik saja..Hal itu karena teringat nasib percintaan nya yang tk seindah Kisah Saudara nya ituu ..perasaan sedih adara membuat nya memejam kan kedua mata nya sontak Dia langsung menghilang ,dan setiba nya langsung di atas langit
" adaraaaaaaaaa " Teriak Raklus ketika dia melihat Adara ada di depan pintu istana, adara yang menoleh pun langsung dtng mendekati Raklus " Aku tau kamu sedang tidak baik baik saja..Aku akan menanangkan diri mu tolong lepaskan aku dari tali yang panas ini " Mohon Raklus Namun jawaban Adara cukup datar dan singkat
" Aku akan tenang jika bersama ayahanda bukan dengan mu " ucapan Datar nya , Adara yang tk termakan rayuan Raklus pun pergi meninggal kan Raklus dan masum untuk bertemu ayahanda nyaa
" adaraaaaaaaaaaaaaaaaa"panggil nya dengan kerass
esok hari nya
Untuk Hari yang seperti biasa Dua saudara ini nampak sudah bngun Terutama Gibran yang Ingin mengajak Adara jalan jalan..tpi ketika dia membuka Pelan pintu kamar Adara ,gibran bingung karena tk melihat Adara dan bahkan kasur nampak sangat rapi
" lohh Darr adaraaaaa " Memanggil beberapa kali tpi tk ada sahutan gibran puj berwajah bingung ,mencoba untuk mencari nya di luar ketika Gibran berbalik badan Secara tiba tiba cahaya putih bak kilat kembali muncul Gibran kaget dia pun kembali menoleh ke belakang Dan tentu saja Di sana adara dengan Baju Rapi Berwarna nya berdiri sambil tersenyum ke arah Gibran " adaraaaaaaa...."
" Gib..."
adara lari dan langsung memeluk Gibran dengan eratt, gibran yang kaget melotot kan mata nya sesaat tampa membalas pelukan ituu.. " Apa kamu rela membuat aku sedih di saat perpisahan kita nanti "?ujar Adara dengan lembut penuh kepahaman untuk gibran
" Adaraa ngomong apa sih..Kamu emng mau kmnaa meninggal iya kali masih muda lohh " Sahut Gibran tampa ada rasa paham dengan kata itu sama sekali ..
" Lo coba paham aja deh Lo buat kenangan Terindah gitu ,gue gk mau nanti lo nangis nyesel "ucap Rahsya yang dtng secara tiba tiba..Kedua nya pun langsung melepas pelukan
KAMU SEDANG MEMBACA
Run Love Mαgic
FantasyDua wanita yang di takdir kan untuk mengambil Dan membawa manusia ke alam lain ..Kini harus terlihat cinta saat Dia melihat salah satu dari 3 kakak adik ini