Chp_15 (Siapa yang lebih dlu).....

850 55 8
                                    


       Cinta itu buta...

  " tpi aku nggk siap Nauu Sakit rasa nya nau " kedua mata nya kembali berkaca kaca wajah penuh Rasa Iba Namun tegas sangat jelas di wajah Rahsya ..Naura yang senyum pun Memetikan Jari nya Dimna Kekuatan yang menunjukan Momen Dimna Tempat Dimna jiwa nga abadi telah Rapi ..Bahkan Ayahanda nya juga menanti kehadiran dua jiwa tersebut dari situ juga lah Tangis Rahsya pecah

    " Ayah telah menanti Kedatangan Jiwa abadi ku ,, Lemari kaca itu Adalah tempat jiwa abadi ku di semayam kan..Gaun Putih yang indah telah berterbangan menunggu Kedatangan ku Sya..aku Akan kembali ke asal ku Bukan sebagai manusia lgi "

Naura juga berwajah sedih Namun juga bahagia ,.Tak kuat melihat itu Rahsya menunduk menangis Terisak isak karena belum siap Diri nya kehilangan Cinta nya , Penyesalan Cinta Dtng nya begitu lama ApakaH Bisa Rahsya menjalani Hidup nya karen Hati yang lemah kini mencintai Seorng Malaikat ,.Naura yang sadar pun menoleh Rahsya dan dengan lembut mengeluss rambut Rahsya

     Kita masih ada waktu Rahsya Walaupun Sedikit .." naura memberi ketenangan Pada Rahsya, Rahsya yang mengangkat pandangannya menatap Naura pun nampak bola mata nya memerah  karena tangis

    "Apa Bisa membuat kenangan Indah Yang abadi tidak Naura " Keluh

    " ada 40 Hari rahsya "

    " Nau..." Wajah Sedih Rahsya pun menginginkan pelukan Ke Naura , Iba Dengan wajah sedih rahsya Naura pun melentangkan tangan nya dengan itu pun Rahsya memeluk erat naura , walaupun Naura yang diam menahan Rasa sakitt saat di pelukan itu

   Di Bandung.......

Tiba Di Rumah Papa miko , Gibran yang melihat Luar Rumah telah di hias Rapi sesuai tema party melihat lihat sejenak gibran pun dengan santai masuk ke rumah Baru saja menginjak kan kaki di depan pintu Gibran langsung mendapat pelukan mendadak Dari Irsyad..

     "  gue kangen nih smaa saudara Gue "peluk irsyad

     " ihhh...Gue panassss " Mendorong Irsyadd namun irsyad menahan pelukan nya

     " nggkkkk"

     " lepass Njingg...aarrhhh papaaaaaaa"

     " apa sih teriak teriak ahh " Papa miko dtng irsyad langsung melepas pelukan nya
     " Loh Rahsya mna"?

     " Dia jagain Naura lgi Sakit ..Kasian Dia baru cinta smaa naura nangis terus tdi "

     " Biarin aja..Papa mau kamu tinggal di rumah papa Selama 1 bulan titik "

    " terus rahsya pah"? Irsyad

    " rahsya nanti juga dtng kok..."

    " terus adaraaaa "?

    " ehh Dia akhir akhir ini anehh bnget gue bingung ..Dri kmren tidur teruss padahal bernafas ngantuk bnget kyk nya terus dia sering bilang kalo mau pergi .." Keluh Gibran yang sama sekali belum.mengerti maksut tujuan kata Adara

     " kamu gak peka sih ..Tpi kamu sama kyk papa dlu sampek alm mama kesel sama papa ..Karena papa gak peka "

     " hm...Ingat masalalu nih "ejek gibran

     "hah..Masa laluu hahahah "

      "gak mau kalah dia haha " Puas meledek papa nya gibran dan irsyad pun lari masuk ke dalam..Ikut tertawa Papa miko pun mengejarr dua anak jahil nya itu

   di Fila

Tepat di kamar Yang Kini Sengaja di lindungi oleh kekuatan ayahanda dari lngit pun nampak terjaga akan cahaya biru , Di dalam nya pula siapa sangka proses hilang nya adara Hitungan jam..Setiap satu jam sekali tubuh tubhh kecil nya menghilang..dan kini kedua tangan Nya nampak Mulai tak terlihat hanya bening..Baju yang kini melepes ke kasur membantu jika badan Adara mulai hilang..Di lemari kaca di langit pun Di sana di gaun indah putih telah Terlihat dua tangan Adara...Ayahanda yang berdiri sambil  bersedekap terus berdiri di sana

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 25, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

      Run Love MαgicTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang