Confession?🐇🐻

1.8K 332 39
                                    

Sejak kejadian 1 minggu yang lalu Irene benar-benar berubah dan mulai menyerah. Ia berpikir sampai kapan pun ia tak akan pernah bisa mendapatkan apapun yang ia inginkan dengan mudah, termasuk Kang Seulgi.

Meski Kang Seulgi selalu menunjukkan ketertarikan pada dirinya namun bagi Irene tetap saja seorang Kang Seulgi akan memilih seseorang yang sebanding dengan dirinya terlebih jika itu adalah umur.

Memiliki perasaan hingga bermimpi untuk memiliki hubungan yang terbilang cukup tabu di Korea mungkin saja sangat berlebihan pikir Irene.

Irene mencoba untuk melepaskan Kang Seulgi secara perlahan namun tanpa diketahui oleh siapapun termasuk Seulgi sendiri. Ia hanya tak ingin terlalu terlihat kecewa akan kegagalan kisah cintanya.

Seharusnya ia sadar bahwa banyak gadis remaja seperti Seulgi yang lebih pantas dari pada dirinya.

***

Disinila Irene sekarang duduk diteras rumah halmoni Bae, ia memang ingin menghabiskan akhir pekan bersama sang halmoni.

"Apa yang sedang kau pikirkan hm?"tanya wanita tua itu duduk disampingnya kemudian mengusap surai indah cucunya

"Hanya menikmati udara segar disini sebelum kembali ke Seoul"jawab Irene tersenyum memegang lembut tangan halmoni Bae yang semakin hari semakin keriput.

"Halmoni cukup tau kalau cucu halmoni yang satu ini sedang memikirkan sesuatu"kata halmoni Bae

Irene tersenyum kemudian memeluk sang halmoni dengan gemas.

"Anniya halmoniii aku baik-baik saja"rayu Irene tak ingin sang halmoni terlalu memikirkannya

"Oppa mu menghubungi halmoni  dan dia bilang kalian sedang bertengkar"ucap halmoni Bae membuat Irene mendengus pelan

Halmoni Bae benar, tepat sebelum ia memutuskan untuk kembali ke Daegu sempat terjadi perdebatan antara Irene dan Suho. Kemurkaan Suho saat tau Irene menyukai muridnya sendiri yang jelas sekali terlihat perbedaan usia mereka, latar belakang, dan juga seksualitas mereka.

"Apa anak itu sangat menarik?"tanya halmoni Bae membuat Irene menatapnya khawatir

Tak mendapat jawahan dari Irene yang kini menunduk kepala ragu membuat halmoni Bae memeluknya erat sesekali mencium pipinya.

"Jika anak itu sangat menarik untukmu maka halmoni akan mendukungmu"lanjut halmoni Bae seketika membuat Irene kaget

"Ha-halmoni~"gugup Irene

"Kupikir kau sudah sangat dewasa untuk menentukan dan mempertanggung jawabkan keputusanmu"jelas halmoni

"Dan jika anak itu yang kau mau dan bisa menjagamu maka halmoni akan tenang"

Irene hanya diam karena jujur saja semuanya sia-sia.

"Dia tak akan pernah menjadi milikku halmoni-"batin Irene kecewa pada dirinya

"Dia sangat menarik hm?"tanya halmoni Bae lagi

"Emm ne"angguk Irene sedikit malu

"Aigoo halmoni jadi penasaran dengan anak itu. Bagaimana bisa dia membuat hati cucu halmoni ini menjadi luluh begitu saja"oceh halmoni

Irene hanya tertawa.

"Entahlah, dia sangat berbeda dan menarik halmoni"jawab Irene

"Mungkin nanti kau bisa membawanya menemui halmoni"kata halmoni seketika membuat Irene menatapnya ragu

"Aku tidak yakin halmoni"cemberut Irene

"Wae?"

"Sepertinya dia tertarik padaku lebih dari wali kelasnya saja"jelas Irene dengan wajah kecewanya

Hello, Joohyun Ssaem! || SEULRENE SS || END✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang