Kehidupan yang kelam akan membawa mu ke dua pilihan,,
Menyerah atau Berjuang,,,
"Apapun hasilnya, aku akan tetap menyayangi mu." Ucap seseorang yang sangat berarti dihidupnya.
"Aku selalu ada disetiap langkah mu, apapun itu jangan pernah merasa send...
Minggu , 15.00 wib 📍Bandar Udara Internasional Soekarno–Hatta.
Disinilah gadis itu berada ya dibandara Soekarno Hatta, dia sedang menunggu sahabat kecilnya yang katanya akan menjemputnya hari ini.
Sudah menunggu hampir 30 menit tetapi yang ditunggunya belum juga terlihat batang hidungnya, "Iihh sebel banget deh kemana si tuh anak kenapa lama sekali ya apa dia nyasar, ahh mana mungkin nyasar sih. Apa gua chat aja ya dia." Ujar gadis itu dengan menghentak-hentakan kakinya.
📌 Raden Quilon
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Tuh kan malah ga dibaca dasar menyebalkan sekali" Ujar calla yang sudah kelewat kesal.
... Sedangkan laki-laki tersebut masih berada di perjalan karena memakai taxi. Sebab mobil yang dia kendarai tadi mogok di jalan, mau tidak mau dia harus menggunakan taxi agar gadis itu tidak semakin marah karena menunggunya terlalu lama.
Raden lupa mengecek hpnya karena terlalu terburu-buru akhirnya dia ingat untuk mengabari gadis itu terlebih dulu. dibukanya apk chat tersebut dan betapa kagetnya dia ternyata gadis itu sudah mengirim banyak sekali pesan.
🧷 Calla 🧚🏻♀️
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Utung ga jadi ngambek tuh bocah, bisa di diemin seharian gua" ujar Raden sambil mengelus dadanya dengan perasaan lega. Setelah dilihat sudah tidak ada lagi chat dari Calla ponsel itu dimasukan lagi kedalam kantong celananya sambil melihat keluar jendela mobil tersebut yang ternyata sudah sampai di tempat yang dia tuju.
Setelah membayar taxi itu akhirnya Raden mencari keberadaan gadis itu yang ternyata sudah menatapnya sebal.
"Tuhkan kebiasaan deh selalu menyebalkan, katanya nyuruh cepat-cepat pulang kesini tapi malah dibuat emosi," sungut Calla dan mengabaikan Raden yang sedang memasang muka sedihnya.
"Maaf, kan tadi udah gua jelasin kalo mabilnya mogok dan lupa ngabarin hehehe." Jawab Raden dengan memasang muka melasnya. Padahal sama sekali tidak mempan. Karena Calla benar-benar kesel.
"Yaudah terus ini kita masih harus nunggu lagi disini? Atau mau menginap saja disini hah?" Ujar Calla yang masih sangat kesal itu hehehe biar tau rasa,, emang enak apa nunggu.
