8.the beginning of chaos
Disisi lain Monic melihat Tania dan Sagara sedang berbicara, tangannya mengepal kuat " hari ini awal Lo menderita Tania "ucap Monic tersenyum miring
saat melihat Sagara pergi meninggalkan Kantin dengan cepat Monic menerobos antrian untuk menemui Tania yang sedang mengantri,semuanya mengalah dari pada berurusan dengan ratu sekolah ini.
" MISI LO" ucap Monic dengan nada tinggi
"I-iya kak" ucap adkel ketakutan
Dan Monic berhenti tepat dibelakang Tania,ia langsung menarik rambut panjang Tania dengan kuat
"Awhhhh"Tania meringis kesakitan,rasanya seperti kulit kepalanya juga ikut ketarik.
"LO NGAPAIN CAPER KE SAGARA?,BELUM PUAS LO CAPER KE NATHAN HAHH?DASAR MURAHAN LO"ucap Monic dengan emosi yang terburu-buru sambil menarik kuat rambut Tania
"LO HARUS RASAIN INI"!!! Monic menarik lebih kuat rambut tania
"A-ku gak caper ke kak Sa-gara" ucap Tania menahan sakit
Claudy melihat Tania diperlakukan seperti itu ,ia langsung memukul tangan Monic kuat agar ia melepaskan rambut panjang Tania
Monic meringis saat ada yang memukul tangannya " APA-APAAN LO " ucap Monic menatap tajam Claudy
" Kalo teman gue ada salah di bicarakan baik-baik gak usah pakai kekerasan " ucap claudy kesal
"TEMEN LO TUH MURAHAN"
PLAKK Claudy menampar pipi Monic " LO TUH YANG MURAHAN ,KALO GAK TAU KENYATAANNYA GAK USAH NUDUH ORANG SEMBARANGAN."
Monic meringis saat Claudy menampar pipi mulus Monic ,Monic tersenyum miring ia langsung membalas tamparan Claudy 2×lipat
Sedangkan Laucia menenangkan Tania ia merangkul pundak Tania dan menyenderkan kepala Tania dipundaknya "kuat ya Tan"
Tania memegangi kepalanya sambil menunduk,rasanya sakit sekali, pusing yang luar biasa tapi dia harus bisa menahan agar ia tidak pingsan
"Monic" ucap dari salah satu sahabat nya Monic dari arah belakang
Lalu Monic menengok ke arah belakang,ia melihat kedua sahabat nya berjalan ke arah nya sambil memanggilnya,lalu ia tersenyum
" kalo buly orang ajak-ajak dong "ucap Maudy sahabat Monic
" oh ini yang harus kita buly " ucap Mora menatap Tania dan kedua temannya sinis
"HEH,ucap Monic sambil mengangkat dagu Tania , sejak tadi Tania hanya menunduk merasakan sakit yang luar biasa
Tania mendongak dan menatap sayu kearah monic
"GUE BILANGIN SEKALI LAGI LO GAK USAH CAPER JADI ORANG." ucap Monic emosi
Para siswa-siswi yang melihat kejadian itu memilih diam ,mendengarkan apa yang mereka katakan dan ada juga yang merekam kejadian itu untuk di post Twitter dan telegram gosip sekolah.
"A-k u enggak ada caper ke siapa-siapa kak" ucap Tania pelan sambil memegangi kepalanya
"PLAKK" tamparan keras itu mendarat di pipi mulus Tania
"APA LO BILANG, LO TU MURAHAN, INTINYA LO GAK USAH DEKAT -DEKAT SAMA NATHAN LAGI ,GUE TAU KEMARIN LO PULANG SEKOLAH BARENG NATHAN KAN!Tania meringis memegangi pipinya bekas tamparan Monic. Badannya sangat lemas, tangan nya bergetar dan Pusing yang luar biasa saat di tambah tamparan lagi.
"JAWAB GAKK?!!!" ucap Mora kesal melihat Tania tidak menjawab pertanyaan dari sahabatnya itu,lalu ia dengan sengaja menginjak kaki kanan tania,ia tidak peduli dengan keadaan seseorang didepannya ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Last Second
Teen Fiction-Kamu, adalah ketakmungkinan yang selalu aku semogakan. - Aku tak sempurna apa kau mau melengkapi kekurangan ku? - Cinta kita bagai bumi dan langit yang takkan pernah bersatu karena agama -Aku menulis cerita tentang mu disini, agar aku bisa selalu...