Last Second

4. hide everything

"looks fine in front of everyone, because they think you are fine"

-Tania chasandra Margawinata

4. hide everything

Sesampainya di lapangan Tania menoleh ke arah belakang, ia tidak mendapati Nathan di belakangnya,"kemana tuh orang cepet banget ilang nya,kek jelangkung " ucap Tania

Tania hendak berjalan menuju gerombolan siswa-siswi, namun langkahnya terhenti saat Sagara memanggilnya dari arah belakang, Tania menoleh lalu tersenyum menatap Sagara."iya kak,kenара?"

"hmm,lo dapat gulungan kertas yang namanya siapa?"

"Kak Nathan, yang ketos itu."

"Lo dikasih tantangan apa sama dia?"

"Disuruh hitungin ada berapa ikan di akuarium ."

"kurang kerjaan banget Nathan ngasih tantangan itu ke lo."

"Hehehe, tapi kak Nathan gajadi ngasih gue tantangan itu, terus ga di bolehin ikut games juga."

"Lah, emangnya Lo kenapa?"

"Tadi kepala ku pusing banget, tapi sekarang udah enggak kok."

"Muka Lo pucat, mending Lo istirahat aja, bentar lagi juga jam istirahat." ucap Sagara cemas

"Enggak kak, gue gapapa. Pengen ikut games, seru-seruan sama yang lain,suntuk gue istirahat terus ."

"Tapi muka Lo pucat."

"Lo istirahat aja ya?"

"kak mending perhatian sama kita aja ,si pucet ga usah dipikirin hahaha" ucap siswi mpls menyeletuk pembicaraa dengan wajah songongnya

"apasih loh" ucap Tania kesal

"si pucet marah gys" ucap siswi itu sambil melihat kearah teman-temannya secara bergantian

"jangan marah" ntar pingsan lagi hahhaha"

"cup cup cup haus kasih sayang si caper"

" penyakitan hahhaha "

"berisik loh,mau nantangin gue loh? hah?" ucap Tania dengan nada tinggi

" udah-udah gak usah ribut,kalian baru masuk, udah nyari ribut" ucap Sagara sambil menatap tajam siswa yang mencari ribut dengan Tania

"jangan dekat sama si caper kak, nanti kena sial deh hahahaa" ucap siswi tersebut yang tidak tahu apa- apa tapi sudah menghina,lalu siswi itu menyenggol bahu kanan Tania dan pergi begitu saja

"Tan jangan bawa kehati ya omongan sampah mereka,Lo gak kayak gitu kok bagi gue" ucap Sagara sambil memegang kedua bahu Tania dan menatap Tania dalam

"iya kak gapapa hehe" gapapa? padahal hatinya sangat tersakiti oleh omongan siswi tersebut, namun ia berusaha untuk baik-baik saja, mungkin saja karena Nathan menggendongnya ke UKS ,siswi gak jelas itu malah mengatainya seperti itu

"kalo sakit mending Lo ke UKS aja tan"

" eh tadi Lo pingsan? soalnya mereka ada bilang Lo pingsan?"

"gue gak pingsan yaelah ,gak usah dipercaya omongan mereka"ucap Tania berbohong agar tidak membuat Sagara menanyakan lebih lanjut yang berhubungan dengan penyakitnya

setelah mengatakan itu , dengan tiba-tiba Tania merasakan pusing yang luar biasa dibagian kepalanya , penglihatannya mulai memburam, ia memegangi kepalanya dengan tangan kanannya ,ia berusaha agar tidak pingsan didepan sagara

" Tan are you okay?"ucap Sagara panik saat melihat kondisi Tania yang semakin pucat dan ia memegangi kepalanya seperti Tania merasakan sakit dibagian kepalanya