You Complete Me

Luke, kau cemburu ?

Haii readers! Jangan lupa comments and vote nya ya ! Xxx

***

Kamu benar, hari ini aku sidang skripsi. Rasa cemas dan khawatir ini sedang aku rasakan. Aku membaca pesan dari Lucas.

From: Lucas

Sayang, semangat ya sidang nya! Jangan lupa berdoa semoga lancar, jangan gugup ya. Semangat yay! Love you xxx

Read.

To: Lucas

Aminn lancar. Makasih sayang. Love you too.

Sent.

"Arianda Marshall" namaku di panggil. Artinya aku harus masuk ke ruang sidang.

***

"Eh ri, tadi sidang nya gimana? Terus kau di kasih tugas apa sama si dosen ganteng sejuta pesona" kata sahabatku ini, Carissa.

"Lancar banget! Huft alhamdulillah. Well, dosen itu GGM. Ganteng Ganteng Menyebalkan hahaa. Kau tau? Aku disuruh ngoreksi tugas tugas nya. Dan imbalan nya, aku di traktir makan sama dia" ucapku seraya melahap bakso yang di hadapan ku ini.

"WHAT ?! MAKAN ? BERSAMA NYA ? KAU ADALAH WANITA YANG BERUNTUNG" Ucap sahabatku, Nadine dengan histeris

"Gila kau! Sudah dapat Luke Hemmings tambah juga tuh si ganteng. Aku tak nyangka sahabatku bisa sehebat itu huh" ucap Carissa dengan wajah shock nya

Aku hanya terkekeh atas tingkah laku mereka. Satu kampus ku sudah tau kalau aku tunangan Luke Hemmings. Banyak yang tidak menyangka haha.

"Arianda!" Teriak cowo popular di kampus kami. Siapa lagi kalau bukan, Daniel.

"Ada apa?" Ucapku datar dan menatap mata nya.

"Bisakah kita bicara? Um, Nadine Carissa aku pinjam Arianda sebentar ya!" Ucap Daniel yang segera membawa ku.

Daniel langsung menarik ku kearea taman sekolah. Aku tak tau apa yang akan ia lakukan.

"Daniel, lepaskan. Kau mau apa?" Ucapku yang mencoba membuka pembicaraan

"Kamu tunangan nya Luke Hemmings?" Ucap nya

"Ya" ucapku datar

"Ah! Aku telat." Ucap nya kecewa dan pergi dari hadapan ku begitu saja.

Ada apa dengan nya?

"Hey! Tunggu! Kau ini kenapa Daniel ?" Ucapku yang mengejar diri nya.

"Harapanku pupus padamu sekarang. Aku ingin moveon dari mu. Permisi" ucap nya pergi lagi.

"Daniel! Aku belum selesai berbicara dengan mu. Tunggu sebentar!" Ucapku yang menangkap tangan nya

Dia berhenti dan menghadap ku.

"Apa maksudmu Daniel ? Moveon? Jelaskan padaku" ucapku mencoba menatap bola mata abu abu nya

"Ya. Aku cinta padamu. Aku sayang padamu. Kau paham kan?" Ucap nya dengan penekanan di setiap kata cinta & sayang.

Apa? Dia cinta dan sayang padaku? Kenapa jadi seperti ini ? Apalagi ini.

"Apa aku salah dengar? Kenapa bi..sa?" Ucapku shock

"Aku tak tahu. Rasa ini muncul Arianda, ketika aku mendengar kabarmu akan menikah dengan Luke di media. Hati ku terasa hancur berkeping keping. Aku tak sanggup mendengar nya. Dan aku pikir itu hanya kebetulan. Tapi, aku ingin konfirmasi denganmu dan yap itu semua benar. Kau tahu? Aku hancur sekarang. Arianda" ucap nya memegang kedua tanganku