GERALTHA

2.Kantin

HAPPY READING!🤎

****

Kiara mundur masih dengan dada yang ngos-ngosan. Dia menatap tajam cowok di depannya ini. Entah siapa, dia tidak kenal. Yang dia tebak cowok itu pasti adalah anggota geng motor, karena jaket yang ia kenakan sekarang, ada juga pada teman-temannya yang lain tadi. Jaket kulit berwarna hitam dengan lambang tengkorak

Dengan lancangnya, cowok itu memegang wajah Kiara, seperti sedang terkagum dengan kecantikan yang di miliki Kiara. Sentuhan ituu, sangat di benci Kiara. Sangatt sangatt kiara benci. Kiara tak pernah mendapatkan sentuhan seperti ini sebelumnyaa dan ini akan menjadi hal yang paling ia trauma

Kiara menjauhkan tangan cowok itu dari wajahnya dengan kasar

Cowok itu malah terkekeh lalu mencengkram dagu kiara kuat

Kiara meringgis. Ia rasa dagunya akan melancip karena cengkraman itu.Kiara berusaha memberontak ia ingin meninju dada bidang cowok itu namun tangannya di tahan oleh cowok itu, Membuat cowok itu terkekeh lalu tersenyum geli. Senyuman itu sangat menyeramkan bagi Kiara. Kiara menggeram marah, dadanya naik turun. Ia terus memberontak hingga-

"Hah..hah..hahh..hahh" Kiara terbangun dari mimpi buruknya, ia melihat kedua tangannya yang tremor akibat mimpi itu. Dengan cepat Kiara pergi mengambil air putih di meja belajarnya, lalu meminum air itu dengan rakus

Kiara mengontrol dadanya yang naik turun. Entah kenapa dia harus bermimpi itu. Mimpi yang sedang Kiara jauhi selama ini. Setetes air matanya meluncur sendiri akibat pikirannya yang sedang kacau

Bisa di bilang, dia trauma. Itu di karenakan dagunya di sentuh oleh salah satu dari tiga cowok kemarin, sampai-sampai hal yang membuat ia trauma sempat teringat kembali, dan membuat mimpi buruk baginya

Pegang janji Kiara, mereka pasti tidak akan tenang selama tidak meminta maaf padanya. Selain berdoa, Kiara juga akan merencanakan sesuatu kepada mereka

Ia tidak bisa diam dengan kejanggalan hatinya yang minta balas dendam kepada mereka

****

Kiara tiba di sekolah pukul 07:26 dan 4 menit lagi bel masuk akan berbunyi. Hampir saja dia terlambat

Dengan cepat Kiara berlari menuju kelasnya, XI IPA 2 Kelasnya berada di lantai 4, karena kalau naik tangga makan waktu, jadi Kiara melewati lift seperti biasa. Gedung SMASA adalah sekolah yang terkenal sejakarta, karena sekolah tersebut adalah sekolah elite yang di bangun oleh keluarga MALVIANO.

Oke lanjut, Kiara masuk kekelasnya yang sangat ramai bagai pasar yang jualannya tidak laku-laku, kalian ngerti? Penjual di pasar kalau jualannya ngga laku-laku, kan suka teriak-teriak kan? Nahh begituu ramainya kelas Kiara sekarang