1.

198 27 3
                                    

Disebuah kerajaan tinggal lah seorang pemuda manis nan cantik yang bernama Park Jimin, dia adalah penari Kerajaan.

"Huft, lelahnya. Sepertinya aku harus banyak berlatih lagi."

Tanpa disadari oleh Jimin, ada seseorang yang memperhatikannya dari kejauhan saat Jimin ingin terpeleset orang itu datang.

"Hati hati, kau akan terluka jika tidak berhati hati."

"Astaga kau ini! Mengejutkanku."

"Kau menari dengan sangat indah Jimin."

"Aku tau, tapi kenapa kau ada disini? Nanti ketahuan Ayah Bunda mu bagaimana?"

"Tidak akan, Ayahanda dan Ibunda sedang pergi jadi aku bisa menemuimu."

"Aish kau ini" Jimin merolingkan bola matanya, ia heran kenapa kekasihnya ini bisa seperti ini.

"Yoon, lepas aku susah bergerak," ucap Jimin

"Tidak, ini sangat nyaman."

"Min Yoongi!"

"Astaga baiklah baiklah, padahal aku ingin bermanja-manja dengan mu. Aku merindukanmu" ucap orang yang bernama Min Yoongi itu.

"Aku juga, tapi kau harus pergi dari sini. Aku takut ada yang melihat."

"Baiklah, kau jangan sampai kelelahan yah. Aku mencintaimu" ucap Yoongi lalu mencium bibir plum Jimin.

"Aku juga." Yoongi pun pergi dari paviliun tempat Jimin beristirahat.

Park Jimin adalah seorang penari kerajaan. Ia selalu berlatih dan berlatih agar ia bisa menari dihadapan sang Raja, Ratu, dan Pangeran dengan sempurna.

Min Yoongi adalah seorang pangeran satu satunya di Kerajaan Tamaru, Ia  akan mewarisi tahta kerajaan. Yoongi ini Pangeran yang dingin dan perintahnya tidak bisa di bantah.

☄︎☄︎☄︎

"Sayang, dimana Yoongi?"

"Mungkin dia di kamar nya, pelayan bangunkan putra ku."

"Baik King" pelayan itu pun pergi ke kamar sang pangeran.

"Pangeran, bangun" ucap pelayan itu sambil membuka kan gorden.

"Aish kau mengganggu, aku sangat mengantuk" ucap Yoongi. Untung saja Paviliun Jimin dan kamar Yoongi dekat.

"Tapi anda di panggil Raja, Pangeran."

"Hah! Baiklah aku bangun" Yoongi pun pergi ke ruangan makan, karena ia yakin Ayah nya ada di sana.

"Ayahanda, kapan Ayahanda datang?"

"Ayahanda datang tadi malam duduklah nak, duduklah kita makan bersama."

"Baik Ayahanda." Yoongi pun duduk di kursinya, terlihat disana ada sang kekasih sedang membantu menyiapkan makanan.

Memang terkadang Jimin sering membantu para pelayan untuk menyiapkan makanan. Diam-diam, Yoongi memperhatikan Jimin yang sedang menuangkan minuman ke gelas sang Raja.

"Yoongi," panggil sang Ibunda.

"Eh iya Ibunda, ada apa?"

"Sedari tadi kamu melamun, ada apa nak?"

"Ah tidak Ibunda, tidak ada apa apa" ucap Yoongi, Jimin hanya terkekeh.

"Oh ya, Jimin."

"Hamba yang mulia, maaf sebelumnya ada apa?"

"Nanti dari Kerajaan Waston dan Kerajaan Rajawali akan ke kerajaan kita, kamu harus menari di depan mereka. Apakah bisa?" Ucap sang Raja.

"Itu sudah menjadi tugas hamba yang mulia."

The King [Yoonmin]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang