BxB 🔞
Ini adalah COFFEE BREAK season 2, tapi bisa di baca terpisah dan oke-oke aja walaupun langsung baca kesini. Tapi kalau penasaran sama season 1 yok silahkan aja di baca.
January itu naksir berat sama Julian dari jaman SMP meski Julian nya send...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mas Nanda setelah nikah : manja, clingy, apa-apa nyari Adrian.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Adrian setelah nikah : lebih dewasa, lebih bisa momong mas Nanda, makin penyayang dan penyabar. Sabar ya Adrian 🤭
VOTE
"Mas Nanda mau sampai kapan liatin saya kayak gitu?"
Adrian heran, entah sudah berapa lama Seannanda terus menatapnya sembari senyum-senyum, mirip remaja yang baru pertama kali jatuh cinta.
"Suamiku ganteng banget, sini aku rapihin bajunya, sini sayangku."
Suami?
Iya, mereka baru saja menikah satu minggu lalu setelah setidaknya menghabiskan waktu hampir 3 bulan di vila Bogor untuk proses rawat jalan Adrian.
Pernikahan itu di lakukan di Belanda dan hanya di hadiri keluarga, tidak ada pesta meriah, tidak ada tamu undangan, acara itu benar-benar di lakukan dengan khidmat dan intim sesuai permintaan Seannanda.
Meski tidak di hadiri Jonathan, anggota keluarga Wang yang lainnya hadir, menyaksikan bagaimana si bungsu keluarga akhirnya naik ke altar meski pemandangannya sedikit berbeda dari harapan semua orang. Dia yang di gadang-gadang sebagai pewaris justru menikahi seorang pria untuk di jadikannya teman sehidup semati.
Tapi sekali lagi, hal itu tidak sedikitpun mengurangi rasa bahagia mami dan papi. Melihat Adrian hidup dan sembuh saja rasanya sudah luar biasa bahagia. Kini mereka hanya ingin menjadi orang tua seutuhnya. Bisa mengenal baik putra mereka, bisa tau bagaimana perasaannya, itu semua sudah lebih dari apapun.
Asalkan Adrian bahagia, maka mereka juga baik-baik saja meski ada norma yang harus mereka langgar.
Seannanda mendekat, merapihkan baju Adrian yang sejujurnya sudah rapih itu sekali lagi.
