MY ICE BOY [ HIATUS ]

06. - Ernal

I'M BACK BROODY!
.
.
Maaf banget baru up sekarang🥺 soalnya gw sibuk bantuin emak ngurus tamu-tamu, padahal lebaran dah kelar kan ya? Tapi masih aja banyak tamu😭

.
.

Yauda deh kalo gitu happy reading 📖
.
#jangan lupa vote kalo bisa ya komen juga
.
Makasih karna udah mau baca novel gk jelas punyaku🥰

🤍LOVE U ALL🤍

●◉◎◈◎◉●

Kian meletakkan nevan di atas ranjang asramanya. Sebelum pergi ke dalam kamar mandi dia menelisik wajah damai nevan lalu tersenyum kecil. Entahlah kejadian di bar tadi membuat pikiran kian kacau, seperti ada gelenyar aneh di dalam perutnya. Apakah dia...tidak, tidak! Dia masih normal!

Kian menggeleng kepala tidak setuju. hanya sekali dan pertama kali dia mendapatkan ciuman seperti tadi hatinya langsung luluh seperti ini? Cih menjijikkan.

Karena merasa sedikit frustasi kian memilih untuk keramas di malam hari. Sepertinya itu lebih baik, siapa tau dengan dia keramas pikiran kian kembali normal.

Niatnya sih setelah mandi kian akan menjemput temannya yang mabuk berat di barnya. menyusahkan sih..tapi tak apa lah, itung itung amal jariah.

Selesai mandi kian mengeringkan rambutnya terlebih dahulu menggunakan hairdryer, tangannya sembari mengusak rambutnya yang basah agar mengering.

"Siomay babeh koi nyam nyam~."

Kian menoleh ke sumber suara yakni nevan yang tengah ngelindur dengan mulut yang bergerak seperti sedang mengunyah. Lucu.

"Sangking penginnya siomay, sampe kebawa di mimpi. Dasar bocah aneh." monolog kian menggeleng-gelengkan kepala.

Ia segera mengenakan hoodie, menyambar kunci mobil dan langsung keluar dari asrama.

"Emmm siomay nya enak. babeh jadi bapak tiri aku aja yuu biar aku bisa makan siomay gratis setiap hari~." rancau nevan lagi.

Bener apa kata kian kalo nevan itu bocah aneh..

●◉◎◈◎◉●

Tibalah kian di tempat tujuan. Dia segera menuntun temannya satu per satu masuk ke dalam mobil. Namun belum saja ia masuk ke mobil suara teriakan dari dalam bar mampu mengalihkan atensinya.

Lelaki itu mendekat ke arah kian.

"Gila bos, bar lo baru di buka satu bulan ini udah naik pesat aja, hebat lo." lapor lelaki tadi yang tak lain adalah ernal bocah sma yang kian tolong saat di begal dulu.

"Itu juga berkat lo."

'Flashback on'

Dulu pada saat dia di tugaskan oleh bundanya untuk membeli bahan pangan di pasar, kian melihat seorang remaja lelaki yang di kroyok dengan sekumpulan preman di sana. awalnya kian hanya membiarkan itu layaknya tidak perduli dengan kejadian tersebut, namun ketika kian mendengar percakapan remaja dengan si preman, kian jadi penasaran. Dia pun berpura-pura membeli daging ayam yang jaraknya agak dekat dengan preman dan remaja tersebut.

"Bang ampun bang! Gue janji bakal bayar utang ayah gue secepatnya!" pekik ernal sembari menahan nyeri di sekujur tubuhnya yang terkena sasaran empuk para pereman.