Ijab kabul, moment sakaral yang menyatukan dua insan dalam ikatan suci pernikahan. Kalimat dalam sekali tarikan nafas mengema di dalam ruangan, mengetarkan langit, menumpahkan air mata haru bagi kedua orang tua sang mempelai. Menikah ibadah terpanjang yang di jalani dua manusia dengan niat membangun keluarga yang harmonis baik dalam urusan dunia maupun akhirat. Di moment ini lah menjadi titik awal dimana berbagai pasang mata menyaksikan ikrar suci yang melampaui sebuah janji untuk hidup bersama sampai maut memisahkan bahkan melampaui nya.
Di hadapan penghulu, Abi Husein, Abi Fahr@i yang menjadi saksi Rony mendudukan dirinya, menempatkan posisi di hadapan Abi Husein. Di atas sebuah meja yang menjadi saksi bisu janji sehidup semati yang akan Rony ucapkan untuk memperistri Raina Salma Ameena, gadis yang di kenalnya lewat ta'aruf!! Tertaut dua tangan yang saling bersalaman.
" Ankahtuka wa zawwajtuka makhtubataka binti Raina Salma Ameena alal mahri uang tunai 200 Riyal dan surah Ar-Rahman hallan. " Kalimat yang di ucapkan oleh Abi Husein dengan lugasnya
" Qobiltu nikahaha wa tazwijaha Raina Salma Ameena binti Husein Al-habsyi alal mahril madzkuur hallan " Jawaban Rony atas kalimat yang baru saja di lontarnkan Abi Husein dengan lantang
" Bagaimana para saksi, SAH? " Tanya penghulu pada akhwan yang menyaksikan prosesi ijab kabul yang di ucapkan Rony dalam mesjid Huda yang masih berada dalam halaman ponpes Al-Riyadul Huda.
" SAHHHH!!!! " Tutur semua pasang mata yang mendegarkan suara Rony melafazkan ijab kabul
" Alhamdulillah " Kalimat tahmid di ucapkan seraya do'a di langitkan.
Rony menarik nafas lega hari ini detik ini ia telah memiliki pasangan yah SAH sebagai seseorang yang bisa ia sentuh. Sementara di tempat yang berbeda Salma meneteskan air matanya setelah mendengar kalimat SAH menggema
" Selamat Anak cantik nya Ummi, hari ini, detik ini kamu resmi menjadi seorang istri. selalu ingat pesan Ummi untuk menjaga perilaku mu, menjalani tugasmu sebagai seorang istri dengan sebaik-baiknya " Pesan Ummi Fatimah mengusap kedua sisi bahu Salma menyenderkan kepalanya berdampingan dengan Salma
Tok... Tok... Tok...
Pintu di ketuk oleh seorang di balik sana membuat Ummi Fatimah membuka pintu dengan lebar menampilkan seorang anak lelaki yang tengah tersenyum manis
" Ustazah baik hatiiiii " Pekik Alif memeluk Salma yang tengah duduk di depan meja rias
" Ustazah baik hati cantik sekali, MasyaAllah " Puji Alif seperti orang dewasa saja, membuat Salma tak dapat menyembunyikan rasa gemas nya
" Shukron Katsiron anak ganteng " Tutur Salma mencubit dagu Alif gemas.
Di tengah interaksi keduanya ada pasang mata yang menyaksikan degan hangat, Ummi Fatimah mendekat ikut bergabung dengan duduk di tepi kasur
" Ca ayo, sudah saatnya kamu keluar Nduk menemui suamimu " Ucap Ummi Fatimah mengalihkan antensi Salma padanya
Apa suami? Salma hanya tak siap dengan kata sederhana itu ya Allah!
Salma berdiri menerima tangan Ummi Fatimah, ia berjalan dengan sebelah tangannya di gandeng oleh Alif, manis sekali anak itu bukan?
_____________________
Salma masuk area mesjid mendudukan dirinya di balik tirai yang memisahkan antara lelaki dan perempuan sebagai sebagian dari tradisi yang di percaya oleh Abi Husein. Salma bersila seraya mendengarkan suara lantunan ayat Suci Al-qur'an tepatnya surah Ar-Rahman sebagai simbolis kesungguhan Rony memberikan mahar tersebut pada Salma.
Rony duduk bersila di hadapan rehal yang diatasnya tersimpan Al-qur'an yang terbuka. Rony membaca Ayat demi ayat dengan begitu indahnya, bersama suaranya yang begitu merdu Rony berhasil membuat sebulir air mata Salma kembali menetes melintasi pipinya
فَبِأَىِّ ءَالَآءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبَانِ
Fa bi'ayyi ālā'i rabbikumā tukażżibān
Pernikahan sesuatu yang sempurna, tidak ada ibadah terpanjang dari menikah. Ikatan mulia yang menjadikan hal haram untuk dilakukan lelaki dan perempuan menjadi pahala, dalam surat Ar-Rahman dislah satu ayatnya termaknakan 'nikmat Tuhan mana lagi yang kau dustakan' lantas hubungan pernikahan paling baik mana lagi yang kau sangkal sebagai penyatuan dua hati yang begitu indah.Selesai membacakan kewajibannya, Rony berjalan di dampingi oleh Abi Husei dan Abi Fahri menemui Mahromnya di balik tirai pembatas.
" Bismillahirrahmanirrahim " Batin Rony yang sebenernya begitu gugup sekarang
Dan yah... Rony tertegun menatap wanita bergaun putih di hadapannya, wanita yang kini telah resmi menjadi seseorang yang halal baginya!
" MasyaAllah " Monolog Rony tersenyum tipis
" Salim pada suamimu nak " Ucap Ummi Fatimah yang berada di sisi badan Salma
Rony mengulurkan tangannya sementara Salma dengan sedikit bergetar berusaha meraih tangan Rony. Menyaliminya dengan hidmat. Salma menutup matanya, menikmati do'a yang sedang Rony utarakan seraya memegang kepalanya.
Rony dan Salma bersimpuh di hadapan kedua orang tua mereka yang telah duduk di atas kursi. Uraian air mata menetes menghiasi haru di hari bahagia sekaligus pelepasa tanggung jawab seorang ayah pada anak perempuannya untuk rela ia berikan pada suami dari putrinya!
" Terima kasih Umma, karena perjuangan Umma selama sembilan bulan, mengasihi Rony dengan sepenuh hati tanpa pernah sekalipun Umma mengeluh. Karena nasehat Umm yang selalu mengingatkan dan kasih sayang Umma Rony bisa tumbuh sebesar ini, beribu kata terima kasih tidak akan bisa menggambarkan betapa rasa syukur itu nyata adanya dalam benak yang p oppaaling dalam. Maaf untuk semua hal yang telah Rony lakukan yang mampu membuat hati Umma terluka, Rony minta do'a restu Umma untuk Rony memulai hidup baru dengan istri Rony " Ucap Rony yang kali ini tak kuasa menahan lelehan air matanya untuk tak menetes.
" Umma merestui Mas untuk menempuh hidup baru. Jadilah suami yang baik untuknya, bimbing dia bersamamu menuju syurganya Allah yang paling indah. umma percaya Mas bisa membangun kehidupan berumah tangga " Tutur Umma Balqis memeluk Rony erat.
Rony berpindah, bersimpuh dihadapan Abinya menatap lelaki itu dengan lekat
" Abi terima kasih banyak atas semua pengorbanan Abi membesarkan Rony, keringat Abi yang bercucuran untuk memberikan Rony mainan baru, semua rasa ketulusan Abi yang tak pernah lelah mengajari Rony mengenal Al-qur'an, untuk semua waktu Abi yang habis dengan selalu menasehati Rony ketika salah. Rony minta maaf kalau sahnya selama ini Rony belum bisa membalas semua jasa Abi. Rony hari ini menikah, membangun kehidupan baru bersama seorang wanita soleha Rony meminta Restu dan do'a dari Abi " Tutur Rony menenggelamkan kepalanya di atas punggung tangan Abi Fahri yang mengelus kepalanya lembut mengunakan satu telapak tangannya yang terbebas." Tidak perlu mengucapkan maaf dan terima kasih. Abi merestui langkaumu, setiap do'a Abi bersama denganmu. Sekarang pundakmu bertambah tanggung jawab baru, jagalah keluarga kecilnya hingga nanti sampai maut sendiri yang memisahkan kalian. Abi titip Salma, jaga dia dengan baik, ratukan dia karena selama ini Abinya memperlakukan ia selayaknya putri raja " Ucap Abi Fahri memeluk Rony dengan menepuh pundaknya
Bersambung....
Jangan lupa vote dan komen yang banyak warga 🤙
KAMU SEDANG MEMBACA
TA ' ARUF [ END ]
Teen FictionPart completed revision. Perjalanan kisah yang berawal dari ta'aruf antara Ahmad Rony Azzikra dan Raina Salma Ameena. Pendekatan singkat antara keduanya nyatanya mendatangkan lara hingga bahagia, tangis hingga tawa dan asing menjadi cinta 💐 [ berge...