Valkyrie Reincarnation V.1

Raja Kegelapan

"Aku harus sadar, mengapa aku bergabung kedalam pasukan Valkyrie saat itu? Aku sebenarnya sudah tiada"

Beberapa hari setelah pertempuran besar tersebut, Valkyrie benar benar tidak mengetahui adanya pertempuran antara Sirin dan Void Lord sebelumnya, "Ugh.... Kitten? Keiko? Kalian dimana?" Lalu tiba tiba Yorha muncul dari lantai "Tuanku selamat pagi, Kitten dan Keiko sedang mencari Sirin tuan, lokasinya kini berada di pusat kota" lalu Leon menggaruk-garuk kepalanya, Leon merasa ada yang aneh dan dia bergegas ke kamar mandi untuk mandi, setelah itu dia pergi menggunakan kekuatannya. "Ah disitu mereka, Kitten!! Keiko!!" Lalu Kitten menoleh dan berbicara dengan Leon "Leon? Kamu dari mana saja? Jangan bilang kau tertidur lagi" Leon tertawa dan bertanya kepada Kitten "Hehe, Kitten? Mengapa kamu mencari Sirin?" Kitten menghela nafas dan berpikir sejenak "umh... Aku tadi malam mendengar kapal tempur milik sebuah pasukan militer, dan aku rasa itu kapal milik Sirin" Lalu leon berbicara dalam pikirannya dengan muka yang serius "Hmm begitu, namun jika aku lihat lihat, sistem komunikasi dari kapal tersebut terputus, mungkin saja kapal itu telah pergi ke suatu tempat yang sangat jauh" Kitten yang bingung langsung menyadarkan Leon "Leon? Apa kau baik baik saja?" Lalu Leon tersenyum dan berkata "Ah baik baik saja kok"

Flashback

"Sungguh menyedihkan sekali hidupmu, hm hm kau seharusnya mati sekarang, namun aku tidak menginginkan kau mati begitu saja Kavamiko" Kavamiko diam sementara dan berkata kepada Dewi Kegelapan tersebut "Lepaskan jiwaku, apa yang kau inginkan dariku hu... Huh?" Dewi tersebut mencium dirinya "mmhm.... Mwah, dari dulu aku memang tertarik dengan pria sepertimu ini Kavamiko, jujur aku akan mengangkat dirimu untuk menjadi pengikutku, jangan menolak, karena hanya kamu satu satunya orang berpotensi untuk menjadi Raja Kegelapan selanjutnya" Leon merespon perkataan Dewi Tersebut dengan pertanyaan "Mengapa aku harus menjadi pengikutmu? Apakah aku sepenting itu?" Dewi itu tersenyum dan memberi ciuman hangat kepada Kavamiko, ciuman itu sangat lama dan membuat Kavamiko luluh "Mwah, dengan ini akan ku berikamu kehidupan abadi Kavamiko, namun ingatlah jika kamu harus menyegel jiwamu jika kerajaanmu runtuh, dan aku akan memberikan nama baru untukmu Leon, itu adalah nama yang cocok untukmu" lalu Leon berdiri dan merasa tubuhnya yang sebelumnya kaku kini bisa digerakkan "Aku akan menjadi Raja Kegelapan selanjutnya Dewi ku"

"Leon? Leon.... Hoy Leon sadarlah" Leon terkejut dan melihat Keiko, Kitten, Yorha sedang menatap Leon dengan wajah yang khawatir "a.... Ada apa ini?" Lalu Kitten menampar Leon "jangan berpura-pura bodoh Leon, kamu dari tadi hanya melamun dan berbicara sendiri, ada apa dengan dirimu Leon?" Leon hanya diam dan tidak menjawab "Sebaiknya kamu istirahat Leon, kamu terlihat seperti memiliki banyak sekali pikiran hari ini" ucap Keiko dengan suara yang halus "Umh.... Haruskah itu? Aku rasa aku tidak bisa istirahat sekarang, karena... Ah lupakan deh, karena kamu yang nyuruh, aku akan istirahat" Leon oergi ke ruangannya dan mengunci ruangannya tersebut, disisi lain Kitten hanya kebingungan melihat sikap Leon yang tak biasa itu "Ha? Apa apaan dia itu? Aneh sekali.... Ah lupakan lah, dah Keiko aku pergi dulu ya" lalu Kitten pergi dari tempat itu.

Di sebuah ruangan gelap, terdengar seorang wanita sedang berbicara dengan seorang pria, laulu mereka melakukan hal-hal yang sangat diluar dugaan, Yorha mendengar suara desahan wanita tersebut dan setelah itu Yorha pergi dengan cara berteleportasi. "Aku tidak yakin orang orang disini akan melakukan hal seperti itu di tempat umum, karena disini peraturannya kan sangat ketat" ucap Leon dengan ekspresi wajah yang merasa jijik namun Yorha terus mengatakan hal itu dan menunjukkan bukti-bukti yang diambilnya kepada Leon "Agh... Sialan kau membuatku cuci mata, mengapa mereka melakukan hal itu? Itu sangat menjijikan" lalu wajah rayuan Yorha muncul "um.... Tuan.... Mungkin ini akan sedikit lancang, ma.... Maukah kamu..." Lalu leon menjawab "Hm?" Muka Yorha sudah mulai memerah "Maukah kamu melakukan sesuatu dengan diriku... Mungkin berhubungan....." Leon memotong kata itu dwngan nyanyian "Annihilate! Everything in your path, let them taste your wrath..... Don't let them take a step back!!!" It's not the end!!!" Tiba tiba pwngikut setianya itu Yorha menghimpit tubuh Leon, "Sa.... Sayang~ ayo aku ingin" dia memutar mutar jarinya di dada Leon "urgh.... Ka..... Kamu turunlah...." Dan tiba tiba kunci pentu terbuka dan Keiko masuk kedalam ruangan tersebut dan melihat Yorha yang berada di atas tubuh Leon dengan pakaian yang sangat terbuka "E.... Eh Keiko tunggu aku bisa jelasin ini" Keiko tersenyum dan ikut mendorong tubuh Leon kekasur dan membuka baju Leon tersebut "Jika dia dapat, mengapa aku tidak" lalu tiba tiba Keiko mencium bibir Leon dengan rasa cinta yang tinggi, membuat Leon menjadi nyaman dalam ciumannya tersebut, Keiko terus melakukan itu hingga akhirnya Leon merasa dalan hangat yang sebenarnya, lalu Yorha yang merasakan itu berkata dengan suara yang lembut "Ternyata Kamu bisa juga seperti itu Keiko, selamat yah!" Yorha menghilang kedalam tanah dan Keiko menyudahi ciumannya itu "Bagaimana sayang? Kamu puas? Hmm aku terlalu berlebihan ya? Kamu sih..... udah buat aku cemburu, ah iya ini ada makanan, banya sayurannya lho, dimakan yah, dah~" Leon menatap Keiko yang pergi dari ruangannya tersebut, dan disaat dia ingin berdiri tiba-tiba muncul bayangan yang mengejutkan Leon, "Ternyata kamu disini, Raja Kegelapan, aku akan membawamu kedalam dimensi lain, lalu setelah jentikan jari wanita tersebut, Leon sudah berpindah tempat "Selamat datang! Raja Kegelapan!!!" Semua bersorak di arena tersebut dan akhirnya Leon sadar bahwa dia dimasukkan kedalam dimensi The Arena.

"A... Apa apaan ini, The Arena?" Lalu seorang wanita dengan jubah hitam turun menggunakan tangga yang melayang, "Huhu Leon sudah lama kita tak bertemu" Leon terkejut disaat dia melihat kearah wanita tersebut "E... Emo? Itu kamu?" Lalu wanita itu bertepuk tangan "Kamu masih mengingatku, umh, oh ya bolehkah aku bertanya Leon? Ini menyangkut tentang dirimu" Leon mengangguk dan bertanya "Apa yang ingin kau tanyakan?" Lalu Emo memegang tangan Leon dan semua oenonton terkejut "Bagaimana kabar Kitten disana?aku sangat merindukan dirinya lho" Leon tertawa dan berbicara dengan tenang "Emo jika kau ingin bertemu, mengapa kamu tidak keluar dari dimensi ini?" Lalu Emo tiba tiba menutup mulut Leon dan berbicara dengan suara yang pelan "Shh.... Aku juga ingin keluar dari dimensi ini, namun aku tidak bisa, karena Raja Kegelapan mengunci diriku didalam sini" Leon mengerti apa yang diucapkan Emo, lalu tiba tiba Leon diseret dan dimasukkan kedalam penjara. Disana ia melihat banyak sekali orang orang yang diculik, dan saat leon melihat kearah armor dan senjata, tiba tiba seseorang berbadan besar dan menggunakan armor lengkap menatapnya dengan tatapan tajam.....

Bersambung......