(2) Aku mau lebih

104K 325 5
                                    

Haikal:
"Emmppphh slrrpp muach ahh"

Sekarang leherku sudah ditandai cap merah, entah sampai kapan hilangnya..
Tapi sekarang aku mau lebih.

Kaira:
"kal.."

Haikal:
"Hmm? Kenapa"

Kaira:
"A-aku..aku mau lebih dari ini. Kira2 Lo keberatan?"

Haikal:
"Selama kamu mau, boleh.. Nanti malam jam 9 gue tunggu di apart "

Kaira:
"Hmm.."

Jawabku menyetujui tawaran haikal.. Aku harap dia tidak melihatku dengan jelas sebagai Kak Hana.

***

Setelah diberi alamatnya.. Aku langsung berangkat ke apartemennya. Ini pertama kali nya, aku pergi ke rumah teman selain cewek..

Setelah lama saling mengenal.
Ternyata orangtua ku dan Haikal tidak jauh beda sifatnya.. Tipe orang sibuk.. Jadi dia memutuskan untuk pindah ke apart.. Belum jelas sih.. Hubungan nya apa.

🔔

Ding.. Dongg...

Aku memencet bel.. Dan tidak lama dari itu, pintu langsung terbuka.. Dan Haikal menarikku ke dalam..

Kaira:
"H-Haikal?"

Haikal langsung menutup pintu dan memojokan ku ke tembok. 
Dia kelihatan bukan seperti Haikal..

Haikal:
"Julurin lidah kamu.."

Kaira:
*menjulurkan lidah

Haikal:
"Ammhhhpphh slrpp mmmpph ahh"

Haikal:"Ammhhhpphh slrpp mmmpph ahh"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Karena kaget.. Aku sedikit menjauhkan haikal. Sekarang aku sedikit takut..

Haikal:
"Kenapa?"

Kaira:
"Kal.. Aku takut klo aku suka sama kamu aku takut klo aku terlalu nyaman.. Karna kamu cuma anggep aku sebagai kak hana, ini terlalu nikmat buat aku"

Haikal:
"...."

Mungkin saat ini ia bingung.. Masih berpikir.. Sambil melihat bibirku dengan tulus..

Haikal:
"Alletta..."

Sekarang matanya mulai menatap mataku, sejak kapan haikal punya mata yang indah? Hidung yang mancung dan paras yang indah.. ?

Sekarang aku benar-benar tenggelam di wajahnya..

Haikal:
"Coba lihat aku sebagai juna."

Belum sempat menjawab.. Haikal langsung melahap lidah ku, memainkannya hingga aku merasa sangattt nikmatt..

"muachh...emmphhh ahh slrppp..emmphhha ahhh"

Haikal membawa diriku ke kamar nya.. Tanpa melepaskan bibirnya..

🛌
*dugg

Suara diriku yang terhempaskan ke kasur.. Haikal melepaskan ciumannya dan mulai menatapku..

Dia langsung melepaskan kaos dan rok ku, sekarang ia hanya melihat ku dengan daleman..
Sekarang aku tremor.. Aku tegang..

Tidak lama dari itu.. Haikal langsung membuka pakaian nya.. Sekarang aku melihat dada dan perutnya, dia hanya memakai boxer.

Haikal:
"Bisa kamu cupang leherku.."

Suaranya sekarang berubah..

Kaira:
"Umm"

"Muachhh... Slrpppp.. Emmmphhhh ahh ammmppphh umpphh mmphh"

Haikal:
"a-aaaahggggrhh emmmpphh ahhh"

Sembari aku mencium lehernya..  Haikal melepas daleman ku.. Mulai dari bh.. Lalu celana dalemku..

Sekarang aku bugil di depan teman ku sendiri..

'ku turun dari tubuhnya..  Dan sekarang aku berada di sampingnya.. Haikal mulai melepaskan boxernya.. K*ntol haikal terlihat sangat besar dan tegak tinggi ke atas..

Tidak lama dari itu haikal langsung menutup tubuh kita yang sudah telanjang dengan selimut,

Kaira:
"Boleh aku pegang?"

Aduuuhh.. Sekarang aku benar-benar terpancing..

Haikal:
"..."

Haikal tak menjawab tapi tangannya langsung mengarahkan tangan ku ke k*ntolnya..

Haikal:
"Pegang seperti ini.."

Haikal mencontohkan cara memganganya dengan menggoyangkan dan memegang k*ntolnya dengan tanganku

Kaira:
"Kaya gini..?"

Haikal:
"I-iyaaa... Emmmppp ahhhh... aa-aahhhhhggg emmhhhhh ahhhggg "

"Cepetinnn rraa', uu-uhhhhh mmmmhhh aa-ahhhh"

Aku pun mulai mempercepat tangan ku untuk mengkocok k*ntol haikal..
Sambil meraba-raba kepala k*ntolnya

Tanganku benar ada di k*ntolnya sekarang, tidak lama.. Tangan haikal mulai meraba ku dari payudara..ke perut.. Dan ke m*emek ku sekarang

Haikal mulai meraba-raba m*mekku

Kaira:
"aa-ahhhhhhhgg hhh  empphh"

Haikal:
"Aku colmek yaa"

Dia memasukkan dua jarinya kedalam vaginaku.. Dann..

*clok...clok...clok...clok...💦

Kaira:
"a-ahhhh ahhhhhgggh emmpphh ahhhhhggrrr... Aaahhh"

Aku kaget dengan apa yang haikal lakukan.. Aku berhenti mengocok k*ntolnya.. Dan sekarang aku blank.. Aku benar-benar menikmati ini..

Sambil mengocok m*mekku, tangan haikal juga meraba-raba payudara ku.. Di benar benar meremasnya

Kaira:
" aaaaahhhh ahhhgggggg emmmphhhhh p-pelannn pelannn k-kalll....   Ahhhggggggg emmmppphhhh   aaahhhh ahhhhhhhh ahhhhhhhhhhhh"

Haikal:
"Gimanaa?? Enak?.. Aahhhhh ahhhgg emmppphh"

Bukannya di pelankan, sekarang haikal semakin cepat mengocok nya, aku pun juga kembali mengocok k*ntolnya.

Kaira:
"P-pelan pelan kkalll... Ahhhhhgh.. A-aku mauu crott kall... Ahhhhhgg"

Haikal:
"Crotin aja raaa.. Enakkk koo.. Ahhhhh ahhh"

Kaira:
"Be-Beneerr yaaa ahhhhhggg"

*psyuuuurrrrr 💦

Aku pun orgasme dan sekarang kasurnya basah..

Sekarang Haikal dan aku berhenti mengocok.
Haikal berganti posisi, sekarang dia ada di atasku, di mulai menjilati payudara dan putingku.

Kaira:
"a-aaahhhhhggg emmmphhhh ahhhh ahhhh"

Sekarang dia menjilati perutku, ini sangat geli.. Dan sekarang dia turun kebawah, lantas menjilat vagina ku..

Haikal:
"Muachhh slrppppp ahhhh aammmpphhhh ahhhh"

Kaira:
"A-aaahhhh ahhh.. Enakk kallll... Ahhhh"

Ini bener bener nikmatt... Sekarang aku gila dengan haikal, sebentar aku menganggap haikal sebagai juna.. Dan itu nikmat.

Haikal:
"Sekarang aku masukin itu nya yaa.."





'Wait buat part selanjutnya gess'
Jangan lupa vote, andd.. Follow
Karna ini masih berlajut sampe gilaak author nya
❗💭🍎








-RinnneV-





Pelampiasan | 18+ | Sex 🔞❗Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang