Hari yang awalnya penuh warna Kini Kelabu dan suram Tak hentinya air mata dan kesedihan mengiringinya.Kematian Jisoo yang cukup mendadak membuat luka yang sangat mendalam bagi keluarga Song
Terlebih lagi,bagi Ketiga Saudarinya Jennie,Lisa dan Rośe...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
》》》》》》》
Dentingan sendok dan garpu menjadi Nada pengiring pagi di meja makan keluarga Song, tak ada yang mengeluarkan sepatah kata pun masing-masing sibuk dengan pemikirannya masing- masing
Hal ini telah terjadi lima tahun belakangan Biasanya meja makan Selalu saja dihiasi canda Tawa dan perdebatan kecil antara keempat gadis Song, namun semuanya telah lenyap bersama kepergian gadis sulung dari keluarga Song
" aku selesai, malam ini jangan menungguku pulang ,Aku akan lembur" ujar gadis dengan netra Kucing dengan datar nan dingin lalu meninggalkan meja makan
Tanpa menghiraukan anggota keluarga yang lain terlebih lagi Kedua saudari Yang menatap sendu kepergiannya dan melupakan tradisi yang biasanya mereka lakukan sebelum melakukan aktivitas
Gadis itu adalah Putri kedua Dari keluarga Song ,Song Jennie adalah Sosok gadis pekerja keras dingin dan tak Tersentuh Berprofesi sebagian dokter bedah selalu membuat gadis itu Sibuk dan menghabiskan sebagian waktunya dirumah sakit milik Sang Kakek
" Jangan ditekuk seperti itu wajahnya, nanti jika cantiknya hilang bagaimana?, Mungkin Eonnimu sedang terburu-buru Appa akan mengantar kalian" tutur lembut sang kepala Keluarga Song Jongki mencoba memberi pengertian pada kedua putrinya yang lain.
" Majja,Jangan terlalu dipikirkan, Sore nanti kita akan berkunjung menemui Chu Eonni, pastikan Kalian jangan sampai terlambat pulang" timpal Hyekyo Mencoba mengalihkan perhatian Kedua putrinya
" Tenang Saja eomma, aku tidak akan terlambat namun aku tidak yakin pada Lili ,kalian tau sendiri kan Jika Bungsu keluarga Song bahkan lebih sibuk dari seorang Presiden" Goda Gadis Song dengan surai Blonde pada gadis berponi yang tengah mendelik tak suka dengan ucapannya
Berbeda dengan Song Jennie ,Song Chaeyong yang akrab di sapa Rośe adalah putri ketiga dari keluarga Song yang memiliki kepribadian hangat dan sensitif,Saat ini gadis itu tengah menempuh jurusan Seni di salah satu universitas terkemuka Di kota Seoul
" Aniya... Aku tak sesibuk itu Chaeng,kau berlebihan aku kan datang eomma,Chu Eonni pasti sudah menungguku" Protes Gadis dengan surai hitam sebahu dengan poni yang menghiasi Jidatnya
Gadis itu adalah Song Lalisa Putri bungsu keluarga Song yang memiliki Kepribadian Jahil,hangat dan ceria saat bersama keluarganya itu dulu saat Sulung Song masih bersama Mereka ,Namun Saat ini kepribadian Lisa persis seperti Jennie Dingin dan tak tersentuh dan akan berbicara seperlunya.Saat Ini Lisa berada pada bangku Sekolah menegah atas
Jongki dan Hyekyo terkekeh pelan dengan perdebatan kecil yang diciptakan kedua putrinya setalah sekian lama ada sedikit tawa dalam keluarga itu,Walau tak akan sama seperti dulu.
•
•
•
Dengan Netra berbinar Gadis bersurai hitam berseragam sekolah yang dibalut hoodie oversize Abu-abu itu Mendekat pada Stan yang menjual ayam goreng,Netra terpaku pada tumpukan ayam goreng yang baru saja diangkat dari Penggorengan
