"ada yang tahu Jeongwoo kemana?"
Hening. Tidak ada yang menjawab pertanyaan wali kelas mereka didepan termasuk Jihoon dan Mashiho yang tertunduk.
"sudah 1 minggu dia menghilang dan sekolah masih tidak tahu alasannya ap-"
"maaf saya telat pak"
Itu suara Jeongwoo di ambang pintu kelas sana.
"kemana saja kamu menghilang selama 1 minggu ini?"
Junghwan melihat datar Jeongwoo, penampilan Jeongwoo berubah dengan rambutnya yang sedikit lebih pendek. Mungkin Jeongwoo sengaja ingin memotongnya karna risih dengan rambutnya yang sedikit panjang kemarin, pikir Junghwan.
Jeongwoo hanya tertunduk, meremat kencang ujung seragamnya karna gugup.
"ya sudah kamu masuk saja dulu, nanti jam istirahat kamu keruangan bapak"
Jeongwoo yang mendengar itu segera duduk dibangku sebelah Junghwan, Mashiho dan Jihoon berbalik ke arah Jeongwoo dengan kompak.
"lo kemana aja si? Satu kelas khawatirin lo bego" ujar Jihoon yang langsung mendapat anggukan setuju dari Mashiho.
Jeongwoo mengeluarkan beberapa kotak kecil dari tasnya dan menyerahkannya pada Jihoon dan Mashiho.
"ini apaan?" tanya Mashiho bingung.
"oleh-oleh dari gua, gua habis liburan seminggu ini"
Pletak
"BANGSAD, KITA SEMUA KHAWATIRIN LO TAU-TAUNYA LO MALAH LIBURAN ANJING!" marah Jihoon yang langsung menjitak Jeongwoo.
"gua lupa nulis surat ijin hehe" cengir Jeongwoo sembari mengelus kepalanya yang baru saja dijitak keras oleh Jihoon.
"apalagi itu si tiang kelas sebelah yang sering gangguin lo itu, dia sering banget lewat kelas sini sekedar nyari tau lo udah ada, apa masih ngilang" kata Mashiho mengingat Haruto yang beberapa hari ini sering sekali melewati kelas mereka.
Jeongwoo yang mendengar itu hanya memutar bola matanya malas, masih kesal dengan kejadian di kantin minggu kemarin.
"Junghwan, nih buat lo" Jeongwoo menyerahkan kotak kecil itu dan langsung disambut Junghwan.
"gak ada ngucap makasih gitu lo?" tanya Mashiho melihat Junghwan yang hanya diam dan kembali menelungkupkan kepalanya dengan tangannya dimeja itu dan menghadap ke arah lain.
"udah Mashiho biarin aja, lo kayanya sehari aja gak bisa gak ribut sama dia kalo ada Jeongwoo. Perasaan kemarin pas gak ada Jeongwoo lo gak ada ribut tuh sama dia" kata Jihoon
Mashiho hanya diam, namun masih menatap sinis Junghwan.
"Junghwan lo gak papa? Lo gak kesurupan setan disini kan?" tanya Jeongwoo khawatir saat melihat Junghwan yang berbalik dan menatapnya kosong.
"tolol! setan jam segini mana ada anjir!" umpat Jihoon kesal.
"yeu bilang aja lo takut" kekeh Jeongwoo karna tahu Jihoon sangat membenci hal-hal seperti itu karna takut.
"engga tu-"
"JIHOON ITU DISEBELAH LO SIAPA!"
"HAH MANA?" panik Jihoon segera berdiri dari tempat duduknya, namun menatap heran saat Mashiho dan Jeongwoo yang mengetawainya. Bahkan Junghwan yang biasanya diam dan hanya menatap datar dirinya, juga ikut terkekeh pelan.
"Park Jeongwoo awas ya lo nanti pas pulang" ucap Jihoon menatap sinis Jeongwoo namun langsung dihalangi Mashiho.
"apa? Mau ngapain Jeongwoo memang nanti pas pulang?" tanya Mashiho dengan tatapan galak seperti biasanya yang langsung membuat nyali Jihoon menciut.
KAMU SEDANG MEMBACA
DARK SIDE || [ HaJeongHwan ]
Short StoryHaruto dan Junghwan tidak pernah mengetahui sisi lain Jeongwoo.