Diabolik Lovers BL Ft. Omega X

Episode 11

Diabolik Lovers With Omega X [🕚]

》》》》》》》》》》》》》》》》》》》》》》》

Dimalam yang sunyi terlihat Cordelia dan Ritcher yang tengah mengobrol di ruang tamu lantai 2. Dan nampak Cordelia dan Ritcher yang tengah bercerita dengan tawanya. Lalu Jehyun datang kepada mereka berdua.

"Ada apa disini?" tanya Jehyun dari lantai bawah dan melihat mereka disana.

"Kudengar pama kita kedatangan tamu, dan tak kusangka jika tamunya adalah kau" ucap Jehyun dengan ekspresi yang kesal.

"Sudah lama sekali yaa Jehyunssi" sapa Cordelia.

"Jika saja kamu tidak sekaku itu, kamu akan terlihat seperti Karl dari belakang, saat pertama kali bertemu dengannya" ucap Cordelia mengungkit tentang ayah mereka.

"Tolong jangan bawa-bawa nama ayahku... Aku benar-benar meeasa tersinggung" ucapnya dengan membenarkan kacamatanya.

Dan Cordelia hanya tertawa kecil melihat ekspresi Jehyun. "Jangan terlalu angkuh, mendekatlah".

Lalu tiba tiba Jehyun telah berpindah tepat di hadapan mereka berdua dan berkata "Jelas sekali bahwa kelicikanmu datang secara alami seperti bernafas"

"Jehyun.. haruskah ku jelaskan?, Aku ingin tetap hidup selama aku masih hidup" ucap Cordelia, dan terlihat Ritcher yang berdiri untuk mempersilahkan Jehyun duduk.

"Akan kuberitahu apa yang paling kuanggap hina padamu.. Kebosanan"

"Kebosanan adalah hal yang sangat menyakitkan, manusia abadi seperti kita dapat menanggungnya, kamu setuju dengan hal itu bukan?" tanya Cordelia kepada Jehyun.

Dan Jehyun hanya terus terdiam menatap Cordelia dengan tatapan mata yang benci lalu dia menjawab "Ya.. itu benar, kebosanan tidak cocok untukmu,  Kematianlah yang paling cocok"

Dan Cordelia kembali menanggapi ucapan Jehyun dengan tawa kecilnya dan berkata "Akan aku anggao itu sebagai pujian"

"Kamu gamau duduk disini? aku mau bicara tatap muka denganmu Jehyun.." Cordelia menawari Jehyun untuk duduk di kursi bekas Ritcher.

Dan Jehyun hanya terus diam menatap Cordelia dengan rasa kesal, "Kenapa kamu bersikap Defensif Jehyun?" tanya Cordelia menggoda Jehyun.

"Dalam hal ini, kamu persis seperti Beatrix, kamu menekan emosi dan mencoba menyembunyikan perasaanmu, dan akhirnya tidak berguna, menyedihkan sampai akhir." ucap Cordelia menyinggung ibu Jehyun.