Beberapa hari kemudian aku keluar dari rumah sakit dan melanjutkan aktivitasku seperti biasa, pada awalnya aku selalu memikirkan misi itu, tapi karna orang-orang sekitarku yang tidak mengungkit-ungkitnya aku perlahan mulai melupakannya.
Sudah lewat 2 bulan lebih dari masa itu, dan aku lebih sering menerima misi pembunuhan yang tentu aku lakukan dengan baik. Saat ini aku sedang bersama Papa di ruang makan, kami sedang sarapan.
"Kamu banyak berubah ya, Caitlin." Ucap Papa tiba-tiba.
"Enggak kok, Caitlin ngerasa masi sama kaya yang dulu. Itupun kalau Caitlin berubah kan gara-gara Papa." Jelas ku
"Hm, iya ya." Ucap Papa mengakhiri percakapan pagi ini, setelah itu ia langsung pergi.
Setelah Papa pergi, aku mulai mencuci piring dan beberes rumah sebelum pergi.
Saat semua sudah selesai, aku mengambil mantel ku dan mulai pergi meninggalkan apartment.
"Cuacanya cukup panas dan berangin ya,," Gumamku sambil memegang topi yang hendak terbang tertiup angin
Aku berjalan sekitar 20 menit dan sampai pada sebuah cafe, aku membuat janji dengan seseorang.
*ting
Aku membuka pintu dan terdengar suara lonceng, cafe nya tidak terlalu ramai jadi cocok untuk mengobrol sesuatu yang 'penting'.
"Hello, Je." Sapa ku pada wanita ber lipstik merah merona.
"Oh, hi, please take a sit, Whisky." Ucap wanita tersebut mempersilahkan ku untuk duduk.
Aku mengambil kursi dan mulai duduk dihadapannya, "So, what kind of mission in this time?"
"Enggak terlalu susah untuk mu, Pihak organisasi hanya meminta dirimu untuk mengecek keadaan organisasi di london." Jelas wanita yang dipanggil Je.
"Tapi kenapa ngirim aku yang notabennya anak kecil?" Tanya ku bingung.
Je mengangkat bahunya, "Entah lah, mungkin karena kau anaknya tuan Gin? Jadi merasa kau lebih profesional aja."
"Heum, kapan aku mulai berangkat ke london? Dan juga aku sendirian kah?" Tanyaku memastikan.
"Kau akan berangkat 5 hari lagi, jadi bersiaplah. Untuk kau yang sendirian, iya nanti kau sendirian Gin tidak bisa ikut bersama mu, ia punya misi lain." Jelas Je
"Oke, Thanks. Aku Pamit dulu." Pamit ku pada Ke dan mulai meninggalkan cafe.
"Ya."
*Ting
Aku mulai berjalan menjauhi cafe dan pergi ke arah toko baju, 'Aku ingin membeli dress untuk tubuh normal ku. Aku kan juga butuh refreshing.'
Aku memasuki toko tersebut dan mulai memilih, cukup lama sekita 75 menit. Aku mencari dress untuk tubuh normal ku dan tubuhku saat ini.
Sebenarnya aku memiliki beberapa dress untuk ukuran tubuh ini, tetapi semuanya berbau amis karena dipakai saat menjalankan misi- you know lahh.
Setelah itu aku pergi ke kasir untuk membayar. Setelah membayar aku keluar dari toko tersebut dan berjalan menuju restoran untuk makan siang.
Aku menghabiskan waktu seharian ku untuk me time. Tanpa orang yang aku kenali dan tanpa orang yang mengenaliku.
Aku kembali menuju apartment saat jam menunjukkan pukul 09:52 PM. Anak kecil ga boleh sendirian malem-malem guys.
Saat sampai Apartment, aku ganti baju dan mulai merapikan baju-baju yang akan ku bawa ke london.
KAMU SEDANG MEMBACA
Detective conan (Shinici x OC/reader)
Документальная прозаgak bisa bikin deskripsi.. 。 。 。 (Y/n) seorang wibu yang mati ketabrak truk dan terlempar hingga tubuhnya ditabrak oleh mobil. 'woi masa udah ketabrak truk ditabrak mobil lagi..' ========================================= Shinici x reader/OC Karakter...