pemilihan kampus

55 9 0
                                    

Gisel sebenarnya ingin sekali kuliah di luar negeri tapi sayang nya hesa tidak mengizinkan nya

Tapi hari ini Gisel berusaha untuk meyakinkan hesa agar dia bisa kuliah di kampus impiannya itu

"Hesa..."saut Gisel lirih

"Kenapa HM"tanya hesa yg fokus dengan pekerjaan yg ada di laptop

"Boleh gak aku kuliah di luar negeri"tanya Gisel yg sertak membuat aktivitas Mahesa terhenti

"Kan aku udh bilang enggak ya enggak"ucap hesa yg sedikit kesal

"Tapi hesa aku janji kok bakal selalu kabarin kamu aku janji"ucap Gisel menyakinkan Mahesa

Mahesa berdiri dari tempat duduknya dan berjalan pergi meninggalkan Gisel sendiri di ruang tamu,Gisel tau sebenarnya Mahesa marah dengan diri nya karena dia membantah semua perkataan dan larangan Mahesa tapi mau bagaimana lagi itu impiannya

Gisel berlari ke kamar nya dan berdiam diri dia memikirkan bagaimana caranya agar Mahesa mengizinkan nya untuk kuliah di luar negeri

********
Di sisi kolam renang

Mahesa merasa jika dirinya sangat mengekang Gisel tapi itu juga untuk kebaikan mereka, bukan Mahesa tidak mengizinkan tapi Mahesa takut jika terjadi sesuatu dengan Gisel di sana dia tidak bisa memantau nya

"Apa gw terlalu egois ya"batin Mahesa

Mahesa melamun sejenak tak lama ponsel miliknya bergetar dari dalam kantong dan benar saja itu papa "papa tumben nelpon"batin Mahesa sambil mengangkat telpon itu

"Halo pah"-hesa

"Halo hesa"-pak bara

"Ada apa pah tumben banget papa nelpon Mahesa apa ada hal penting tentang perusahaan?"-hesa

"Jadi gini sa kakak kamu kan sudah lulus dari kuliah nya"-pak bara

"Ya terus pah?"-hesa

"Jadi papa berinisiatif untuk memberikan perusahaan yg ada di indo ini buat kakak kamu"-pak bara

"Lah pah kan perusahaan ini hesa yg pegang papa GK boleh seenaknya dong nyerahin perusahaan ini ke kak harsa"-hesa

"Tunggu dulu hesa jangan marah dulu jadi gini maksud papa tuh biar kakak kamu yg ngurus perusahaan kita yg di indo dan kamu ngurus perusahaan yg ada di Korea"-pak bara

"Jadi hesa harus pindah gitu?"-hesa

"Ya itu harus lagi pula Gisel mau kuliah di sana kan jadi biar lebih mudah kamu mantau nya"-pak bara

"Baiklah pah nanti hesa pikir pikir dulu kalo udah pas baru deh hesa ke rumah papa lagi pula udah lama juga gak main ke sana"-hesa

"Baiklah hesa papa tunggu ya"-pak bara

Kira kira seperti itu obrolan mereka berdua lewat ponsel

Hesa yg melihat hari sudah semakin gelap pun langsung berjalan memasuki rumah dan menaiki anak tangga untuk menuju kamar nya dan Gisel

Mahesa membuka pintu kamar itu dan dia melihat istri kecilnya itu sedang duduk di atas ranjang sambil menyembunyikan wajah di dalam selimut

"Hey sayang kamu kenapa"tanya Mahesa sambil menghampiri sang istri

Gisel hanya diam dan tidak menjawab pertanyaan Mahesa dia hanya menatap Mahesa dengan tatapan acuh tanpa peduli

"Hei sayang hesa tau hesa salah tapi hesa punya kabar gembira kamu yakin gak mau dengar"ucap Mahesa yg membuat Gisel penasaran namun dia harus kelihatan cool

"Tidak"ucap Gisel singkat

"Yasudah berarti kuliah di luar negeri nya gak jadi nih"ucap Mahesa yg membuat mata Gisel membulat sempurna

"Emang hesa boleh Gisel kuliah di luar negeri"tanya Gisel masih tidak yakin

Mahesa kembali duduk di pinggir ranjang dan mulai menceritakan tentang semua yg di bicarakan oleh bara terhadap nya

Gisel jujur terlihat sangat senang bahkan kata senang itu bisa melebihi kata senang,bahkan saking senangnya Gisel sampai melompat lompat kegirangan Mahesa yg melihat itu hanya bisa tertawa kecil melihat kelakuan sang istri

"Jadi kapan kita akan pindah"ucap Gisel sambil tersenyum

"Kita harus ke rumah papa dulu buat kasih tau kalo kita setuju buat pindah ke perusahaan papa yg ada di luar negeri itu"ucap hesa

"Baiklah kalo gitu ayo"ucap Gisel menarik tangan Mahesa untuk berjalan keluar menuju parkiran mobil

Gisel sangat senang bahkan tidak bisa berkata kata lagi saking senangnya

****
Mereka memasuki mobil dan segera menuju ke rumah papa dan mamanya Mahesa

"Hesa aku gak sabar deh bakal pindah ke luar negeri ouh iya btw kita pindah kemana?"tanya Gisel

"Kita pindah ke Korea kata papa"ucapan Mahesa itu sungguh membuat Gisel sangat senang dan making bersemangat

****************##********
JANGAN LUPA VOTE YA ENTAR KALO GK VOTE PANTAT NYA BESAR SEBELAH 😃💐😁



Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 21, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

MAHESA ALGARA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang