[END] Mr. CEO Memanjakanku 100%!

Bab 910-912

Bab 910: Sebuah Tragedi

Presiden itu baik; dia bahkan berencana untuk memberikan hadiah itu kepada pemenangnya sendiri. Ini adalah awal yang baik untuk Olimpiade Akademik. Beberapa pemenang sangat bersemangat. Mereka tidak hanya akan mendapat seratus juta, mereka juga akan diberikan penghargaan secara pribadi oleh presiden Hwa Xia; kehormatan itu cukup untuk bertahan seumur hidup.

Namun yang mengejutkan semua orang, Presiden tiba-tiba pingsan di tengah upacara. Jika bukan karena reaksi cepat Ee Chen, dia pasti sudah terjatuh ke lantai. Aula itu meledak dalam kekacauan!

Mubai dan Lu Qi bergegas maju untuk memeriksa Presiden dan mengirimnya ke rumah sakit. Fokus media segera berubah; mereka semua mulai melaporkan Presiden yang pingsan. Tidak ada yang menyangka upacara penutupan Olimpiade Akademik akan menyebabkan krisis kesehatan ini.

Namun, itu bukanlah yang terburuk. Yang terburuk adalah, banyak peserta dan penonton mulai menunjukkan gejala yang mengkhawatirkan. Itu termasuk demam, kelesuan umum, dan batuk. Ini adalah tanda yang jelas dari virus yang menular.

Menyusul ditemukannya pasien tersebut, seluruh Kota A menjadi panik, terutama mereka yang datang langsung untuk menonton pertunjukan tersebut, mereka takut tertular.

Banyak unit kesehatan yang ada di sana, mengeluarkan pemeriksaan kesehatan, dan setiap orang yang hadir harus menjalaninya. Setiap orang yang pernah melakukan kontak dengan pasien harus dikarantina untuk observasi lebih lanjut.

Hal ini menambah kepanikan umum, yang tidak tertolong oleh konspirasi yang disebarkan oleh berbagai media. Beberapa orang menduga ini adalah serangan yang ditargetkan; yang lain menduga bahwa itu adalah flu biasa yang diperburuk oleh banyaknya penonton.

Namun, lebih mengkhawatirkan kondisi fisik presiden. Menurut berita resmi, kondisinya kurang baik. Bagaimanapun juga, ia berada di usia tuanya dan memiliki kondisi tubuh yang lemah, sehingga banyak yang memperkirakan ia akan menyerah pada penyakit ini atau menjadi tidak berdaya sehingga tidak mampu menangani kesejahteraan nasional Hwa Xia.

Bagaimanapun, Olimpiade Akademik yang gemilang berubah menjadi bencana. Ini jelas bukan pemberitaan yang bagus, tapi Xinghe dan teman-temannya tidak punya waktu untuk mengkhawatirkan berita eksternal; mereka lebih khawatir dengan situasi presiden. Dia tidak sadarkan diri sejak demam tinggi.

Lu Qi menghabiskan waktu lama untuk mencoba menyelamatkannya, namun sayangnya kondisinya tidak kunjung membaik. Nyonya Presiden menghabiskan sepanjang malam berjaga di luar ruang operasinya.

Xinghe dan yang lainnya sibuk dengan urusan lain, dan mereka juga menyibukkan diri sepanjang malam. Dengan bantuan dari Mubai, Xinghe untuk sementara waktu mengatasi masalah lain, dan mereka akhirnya punya waktu untuk mengunjungi Presiden.

Ketika mereka tiba, Lu Qi kebetulan keluar dari ruang operasi.

"Bagaimana? Apakah Presiden sudah lebih baik?" Xinghe bertanya. Nyonya Presiden memandangnya dengan harapan di matanya.

Lu Qi menggelengkan kepalanya. "Saya minta maaf untuk memberi tahu Anda tentang hal ini, tetapi Presiden tidak membaik. Virus yang menginfeksinya terlalu kuat; ini adalah jenis virus yang belum pernah saya lihat sebelumnya. Oleh karena itu, belum ada cara untuk menyembuhkannya; kita memerlukan lebih banyak waktu untuk memecahkan masalah."

"Dari mana virus itu berasal? Dan bagaimana cara penyebarannya?" Mubai juga bertanya.

"Cara penularannya masih belum diketahui. Semua yang pernah kontak dengan Presiden sudah menjalani pemeriksaan fisik dan ada juga yang tertular. , dan saya yakin virus ini sangat menular," komentar Lu Qi dengan sungguh-sungguh.