{SEBELUM MEMBACA JANGAN LUPA BUAT FOLLOW AKUN SAYA DAN VOTE DULU YA🙂}
TANDAI KALAU TYPO
SELAMAT MEMBACA🥰
🕊️🕊️🕊️
KRINGG...
Bel pulang sekolah telah berbunyi, tanda bahwa pelajaran hari ini telah usai. Betapa riuhnya suara siswa siswi SMA Taruna Bangsa saat mendengar suara bel berbunyi. Membuat mereka bersiap- siap untuk pulang ke rumah mereka masing-masing.
Sama halnya dengan Lea dan kawan-kawannya. Mereka bertiga kini sedang merapikan buku-bukunya dan memasukkannya ke dalam tas untuk persiapan pulang.
"Udah yuk pulang" ajak Lea kepada Cecel dan Nara yang telah selesai memasukkan bukunya.
"Yuk'' ucap Nara.
"Mari pulang mari lah pulang mari lah pulang bersama Cecel" nyanyi Cecel kemudian menggandeng tangan Lea dan Nara yang saat ini posisi Cecel berada di tengah lalu berjalan meninggalkan ruangan kelas nya itu.
Lea dan Nara hanya membiarkan saja Cecel bernyanyi-nyayi seperti itu.
Kini mereka bertiga sudah berada di parkiran.
Lea yang mengingat bahwa kakanya tidak bisa menjemputnya pun berencana untuk nebeng kepada Cecel dari pada naik kendaraan umum ''Cel gua boleh nebeng lu ga? soalnya kak Bian ga bisa jemput gua" tanya Lea.
"Aduh gimana ya. Nara udah terlanjur nebeng gua duluan" ucap Cecel yang merasa tak enak kepada Lea.
"Sorry ya Lea gua udah duluan nebeng si Cecel kan lu tau sendiri gua habis sakit ga mungkin kan gua bawa kendaraan sendiri terus orang tua gua juga ga bisa jemput gua" ucap Nara yang ikutan merasa tidak enak juga.
"Masa kita ceng tri sih" ucap Cecel.
Lea yang memakluminya pun mengalah. Ia terpaksa nanti harus mencari kendaraan umum "Iya ga papa gua bisa naik kendaraan umum" ucap Lea.
"Tapi kan disini jarang ada kendaraan umum lewat" ucap Cecel.
"Gampang ntar gua bisa naik ojol atau nebeng murid sini" ucap Lea.
"Maaf ya Lea" ucap Cecel meminta maaf karena tidak bisa mengasih tebengan kepadanya.
"Ya sudah lu pulang duluan sana kasian tuh Nara" suruh Lea kepada Cecel.
"Duluan ya Lea" pamit Cecel kemudian memeluknya.
Lea pun membalas pelukan tersebut "hmm"
"Gua duluan ya" pamit Nara.
Setelah kepergian mereka, Lea berjalan keluar gerbang sekolah. Untuk mencari kendaraan umum yang akan lewat. Disana juga ada beberapa siswa siswi yang sedang menunggu jemputan mereka.
30 menit Lea menunggu. Kini tinggal dirinya sendiri yang masih berdiri di depan sekolah. Sedangkan hari mulai menggelap namun tak kunjung ada satu pun kendaraan umum yang lewat. Awalnya Lea ingin memesan ojol tapi hp Lea kehabisan baterai.
"Hari sial huft" ucap Lea lirih.
Tiba-tiba ada seorang dengan menaiki kendaraan bermotor berhenti di depan Lea. Ia membuka helemnya "Kenpa lo belum pulang?" tanya Vano.
"Lagi nungguin kendaraan umum lewat" ucap Lea seadanya.
"Disini jarang yang lewat, apalagi kalau udah sore kek gini" ucap Vano. "Ayo bareng gua, gua anterin lu pulang" ajak Vano.
Lea kini tengah berfikir.
Vano yang melihat Lea tengah berfikir itu pun "Gua ga bakalan macem-macem ma lu. Mau pulang ga? atau lu mau berdiri terus di situ sampai besok?"
KAMU SEDANG MEMBACA
AZELEA
Teen FictionTentang sepasang kekasih yang saling mencintai karena pertemuan yang tak di sengaja nya itu. Akan tetapi hubungan mereka tak berjalan mulus dengan adanya salah satu pihak orang tua mereka yang tidak menyukai hubungan mereka. Itulah yang di alami Aze...